Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ragam Reaksi terhadap Keinginan Indonesia Bergabung dengan BRICS

Reporter

Editor

Sapto Yunus

image-gnews
Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Sugiono tiba di Kazan untuk Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) BRICS Plus, di Kazan, Rusia, Kamis 24 Oktober 2024. ANTARA/HO-Photohost agency brics-russia2024.ru
Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Sugiono tiba di Kazan untuk Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) BRICS Plus, di Kazan, Rusia, Kamis 24 Oktober 2024. ANTARA/HO-Photohost agency brics-russia2024.ru
Iklan

TEMPO.CO, JakartaIndonesia menyampaikan keinginan bergabung dengan BRICS dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) BRICS Plus di Kazan, Rusia, 23-24 Oktober 2024. Dalam keterangan pers Kementerian Luar Negeri RI pada Jumat, 25 Oktober 2024, Menteri Luar Negeri (Menlu) Sugiono membeberkan alasan Indonesia ingin bergabung menjadi anggota BRICS.

“Bergabungnya Indonesia ke BRICS merupakan pengejawantahan politik luar negeri bebas aktif. Bukan berarti kita ikut kubu tertentu, melainkan kita berpartisipasi aktif di semua forum,” kata Sugiono.

Sugiono juga melihat prioritas BRICS selaras dengan program kerja Kabinet Merah Putih, antara lain terkait ketahanan pangan dan energi, pemberantasan kemiskinan ataupun pemajuan sumber daya manusia. Lewat BRICS, Indonesia ingin mengangkat kepentingan bersama negara-negara berkembang atau Global South.

BRICS adalah kelompok informal yang awalnya beranggotakan Brasil, Rusia, India, Cina, dan Afrika Selatan. Kelompok ini pertama kali diinisiasi pada 2006 untuk membahas isu-isu terkini global. Keanggotaannya diperluas pada 2023 dengan bergabungnya Ethiopia, Iran, Mesir, dan Uni Emirat Arab.

Keinginan Indonesia bergabung dengan BRICS itu mendapat tanggapan dari berbagai kalangan. 

Anggota DPR RI Fraksi PKS Sukamta: BRICS Memberikan Peluang Besar

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sukamta mendukung langkah pemerintah Indonesia untuk bergabung dengan BRICS. Dia menuturkan upaya tersebut sejalan dengan prinsip politik luar negeri Indonesia yang bebas aktif, sekaligus memperkuat posisi Indonesia di panggung ekonomi global.

“Indonesia harus terus memperluas kerja sama internasional dan memperkuat posisinya dalam berbagai forum ekonomi dunia. BRICS memberikan peluang besar, namun Indonesia juga harus tetap menjaga keseimbangan dalam hubungan dengan mitra-mitra tradisional di Barat, seperti Amerika Serikat dan Uni Eropa. Ini penting agar kita bisa mengoptimalkan manfaat dari berbagai kerja sama yang ada,” ujar dia dalam keterangannya di Jakarta, Ahad, 27 Oktober 2024 seperti dikutip dari Antara.

Menurut dia, BRICS menawarkan berbagai peluang strategis bagi Indonesia yang diharapkan memberikan peluang bagi Indonesia untuk meningkatkan aliran investasi asing, terutama dari negara-negara seperti Cina dan India.

“Ini juga membuka jalan bagi transfer teknologi dan inovasi yang bisa mendukung pembangunan infrastruktur dan industri dalam negeri,” kata dia.

Sukamta menyebutkan BRICS mewakili pasar-pasar ekonomi yang berkembang pesat. Dengan bergabung dengan BRICS, Indonesia akan memiliki akses yang lebih luas ke pasar-pasar nontradisional seperti Brasil, Rusia, dan Afrika Selatan. Diversifikasi ini penting untuk mengurangi ketergantungan pada pasar-pasar utama di Barat.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Prabowo Disebut Biayai Retret Kabinet Merah Putih Pakai Uang Pribadi

1 jam lalu

Presiden Prabowo Subianto dan anggota Kabinet Merah Putih dalam sesi foto bersama di Akademi Militer Magelang, Jawa Tengah, pada Ahad, 20 Oktober 2024. Foto Istimewa
Prabowo Disebut Biayai Retret Kabinet Merah Putih Pakai Uang Pribadi

Pelatihan Kabinet Prabowo di Akmil Magelang berlangsung secara tertutup pada 24 hingga 27 Oktober 2024.


Nasaruddin Umar Ungkap Akan Gelar Retret di Kementerian Agama

1 jam lalu

Imam Masjid Istiqlal KH Nasaruddin Umar, saat menghadiri undangan presiden terpilih Prabowo Subianto, Senin, 14 Oktober 2024. Nasaruddin mengatakan ditugaskan di kementerian yang tidak jauh dari kegiatannya sebagai imam besar Istiqlal. TEMPO/Nandito Putra
Nasaruddin Umar Ungkap Akan Gelar Retret di Kementerian Agama

Nasaruddin Umar mengatakan retret Kabinet Merah Putih Prabowo sangat mungkin juga diterapkan di Kementerian Agama yang dipimpinnya.


Retret Kabinet Merah Putih Dinilai Militeristik, Akademisi: Ada Kesalahpahaman Persepsi Soal Bela Negara

1 jam lalu

Para menteri bernyanyi dan berjoget bersama taruna Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jumat, 25 Oktober 2024. Momen itu terjadi usai gala dinner dalam Retreat Kabinet Merah Putih. Para menteri, wakil menteri, kepala badan atau lembaga, utusan khusus presiden, hingga staf khusus presiden, kompak menyanyikan lagu dangdut koplo berjudul
Retret Kabinet Merah Putih Dinilai Militeristik, Akademisi: Ada Kesalahpahaman Persepsi Soal Bela Negara

Retret Kabinet Merah Putih Prabowo yang digelar di Akmil Magelang dinilai sarat akan nuansa militer. Terdapat kesalahpahaman soal bela negara.


Cerita Budiman, Zulhas, dan Raja Juli Usai Ikuti Retret Kabinet Prabowo di Akmil Magelang

3 jam lalu

Presiden Indonesia Prabowo Subianto menghadiri sesi pemanasan selama retret bersama para menteri kabinet  Merah  Putuh di akademi militer di Magelang, provinsi Jawa Tengah, Indonesia, 25 Oktober 2024. Tim Media Prabowo/Handout via REUTERS
Cerita Budiman, Zulhas, dan Raja Juli Usai Ikuti Retret Kabinet Prabowo di Akmil Magelang

Usai mengikuti retret Kabinet Prabowo di Akmil Magelang, Budiman Sudjatmiko, Zulhas, dan Raja Juli menceritakan pengalamannya.


Tanggapan Menteri dan Wamen Kabinet Prabowo Usai Retreat di Akmil, Soal Suara Terompet sampai Cara Makan

5 jam lalu

Menko Pangan Zulkifli Hasan, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, dan Menko Bidang Hukum, HAM, Imigrasi dan Permasyarakatan Yusril Ihza Mahendra berswafoto saat menjalani Retreat Kabinet Merah Putih di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah, Jumat, 25 Oktober 2024. Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi mengatakan bahwa menteri, wakil menteri, kepala badan, utusan khusus dan staf khusus presiden akan mendapatkan gemblengan berupa materi tentang bernegara dan pemerintahan, termasuk materi penting soal pencegahan korupsi. Foto: Istimewa
Tanggapan Menteri dan Wamen Kabinet Prabowo Usai Retreat di Akmil, Soal Suara Terompet sampai Cara Makan

Beberapa anggota kabinet Prabowo buka suara soal kegiatannya selama retreat menteri Kabinet Merah Putih di Akademi Militer (Akmil) Magelang.


Pengacara Korban Pencabulan oleh Anggota DPRD Singkawang Ungkap 3 Cara Pelaku Terus Mengelak

5 jam lalu

Pengumuman renovasi kos milik H.H tersangka kekerasan seksual di Singkawang, pada Senin, 16 September 2024. Kos tersebut merupakan salah satu TKP dari tindak kekerasan seksual pada anak di bawah umur. Dok. Istimewa
Pengacara Korban Pencabulan oleh Anggota DPRD Singkawang Ungkap 3 Cara Pelaku Terus Mengelak

Tersangka kasus pencabulan yang merupakan Anggota DPRD Kota Singkawang disebut selalu mencari cara agar mengelak dari jerat hukum.


Respons Para Menteri setelah Ikut Retreat Kabinet Merah Putih di Akmil Magelang

6 jam lalu

Presiden Prabowo Subianto, Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, dan para anggota Kabinet Merah Putih menjalani Retreat Kabinet Merah Putih di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah, Jumat, 25 Oktober 2024. Foto: Kantor Komunikasi Kepresidenan
Respons Para Menteri setelah Ikut Retreat Kabinet Merah Putih di Akmil Magelang

Airlangga Hartarto mengatakan Kabinet Merah Putih menginginkan bekerja dengan cepat setelah melakukan retreat di Akmil Magelang.


Para Menteri dan Wamen Prabowo Kenakan Seragam Komponen Cadangan, Apa Beda Komcad dengan Wajib Militer?

7 jam lalu

Menkeu Sri Mulyani dan Preseiden Prabowo serta anggota Kabinet Merah Putih dalam retreat di Akmil Magelang, 25 Oktober 2024. (Instagram/smindrawati)
Para Menteri dan Wamen Prabowo Kenakan Seragam Komponen Cadangan, Apa Beda Komcad dengan Wajib Militer?

Para menteri dan wakil menteri Kabinet Merah Putih Prabowo kenakan seragam Komponen Cadangan di Akmil Magelang. Apa beda Komcad dengan wajib militer?


Para Menteri Prabowo Bangga Kenakan Seragam Komponen Cadangan, Apa Itu Komcad dan Tugasnya?

7 jam lalu

Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan para jajaran anggota Kabinet Merah Putih untuk mengenakan seragam loreng dan topi Komponen Cadangan atau Komcad saat mengikuti pembekalan di Akademi Militer (Akmil) Magelang. Pada hari pertama retreat, mereka mengikuti olahraga bersama hingga latihan baris-berbaris. Instagram/rizky_irmansyah
Para Menteri Prabowo Bangga Kenakan Seragam Komponen Cadangan, Apa Itu Komcad dan Tugasnya?

Para menteri dan wamen Kabinet Merah Putih Prabowo-Gibran mengenakan seragam Komponen Cadangan (Komcad) saat mengikuti pembekalan di Akademi Militer.


Peserta Pembekalan Kabinet Merah Putih Kompak Berseragam Komcad, Apa itu?

10 jam lalu

Para menteri bernyanyi dan berjoget bersama taruna Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jumat, 25 Oktober 2024. Momen itu terjadi usai gala dinner dalam Retreat Kabinet Merah Putih. Para menteri, wakil menteri, kepala badan atau lembaga, utusan khusus presiden, hingga staf khusus presiden, kompak menyanyikan lagu dangdut koplo berjudul
Peserta Pembekalan Kabinet Merah Putih Kompak Berseragam Komcad, Apa itu?

Presiden Prabowo Subianto dan Wapres Gibran besrta anggota Kabinet Merah putih menjalani retreat di Akmil Magelang. Apa itu Komcad?