TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Puan Maharani mengatakan bahwa mitra kerja untuk setiap komisi bakal diumumkan setelah susunan kementerian Prabowo-Gibran diketahui. Rapat konsultasi fraksi yang digelar Senin, 14 Oktober 2024, baru menetapkan jumlah komisi, jumlah pimpinan, serta penambahan satu badan di DPR.
"Kami masih menunggu pengumuman dari presiden terpilih yang akan dilantik pada 20 Oktober mendatang untuk mengumumkan berapa kementerian dan apa saja. Baru kami akan mengumumkan mitra dari 13 komisi," kata Puan dalam konferensi pers usai rapat paripurna di kompleks parlemen Senayan, Jakarta, Selasa, 15 Oktober 2024.
Setelah ada pengumuman pasti dari pemerintahan baru, kata Puan, DPR akan menyelaraskan pula di legislatif. Dengan demikian, Puan berharap sinergitas antara eksekutif dan legislatif bisa selaras.
"Dari sana, kami akan mengetahui jumlah atau kementerian tersebut untuk kami sinergikan dan selaraskan dengan komisi-komisi di DPR," ujar Puan.
Setelah itu, kata Puan, pimpinan setiap fraksi akan menetapkan siapa saja pimpinan di setiap komisi. Dia menyebut, fraksi yang berhak mengumumkan nama pimpinan di komisi. "Jadi, bukan hak dari pimpinan DPR untuk mengumumkan."
Hari ini, DPR mengetuk palu pengesahan tambahan dua komisi di DPR. "Rapat konsultasi pimpinan DPR dan pimpinan fraksi-fraksi DPR RI tanggal 14 Oktober 2024 telah menyepakati penambahan jumlah komisi yang semula 11 komisi, menjadi 13 komisi," kata Puan Maharani dalam rapat paripurna.
Pilihan editor: Profil Abdul Mu'ti, Sekum PP Muhammadiyah yang Dapat Jatah Menteri Prabowo