Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Respons Pengamat soal Langkah Politik Gibran usai Mundur dari Solo

image-gnews
Wakil presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka mengemasi barang-barang pribadinya dari ruang kerjanya di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Selasa, 16 Juli 2024. Selepas menyerahkan surat pengunduran dirinya sebagai Wali Kota Solo kepada Pimpinan DPRD Solo, Gibran memilih tak lagi menggunakan fasilitas negara. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Wakil presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka mengemasi barang-barang pribadinya dari ruang kerjanya di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Selasa, 16 Juli 2024. Selepas menyerahkan surat pengunduran dirinya sebagai Wali Kota Solo kepada Pimpinan DPRD Solo, Gibran memilih tak lagi menggunakan fasilitas negara. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pakar politik Universitas Al Azhar Indonesia, Ujang Komarudin, menilai pengunduran diri Gibran Rakabuming Raka dari jabatannya sebagai Wali Kota Solo, sarat kepentingan politik. Ujang mengatakan ada potensi cawe-cawe Gibran dalam Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada serentak mendatang. 

Ujang menyebut langkah putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu berhubungan kepentingan keluarganya. Menurut dia, Gibran ingin membantu adik bungsunya, Kaesang Pangarep, dan adik iparnya, Bobby Nasution, yang kini masuk dalam bursa calon gubernur. 

"Buat kepentingan keluarga. Adiknya, Kaesang, dan iparnya, Bobby, mau maju di pilkada," kata Ujang dalam pesan suara yang diterima Tempo melalui aplikasi WhatsApp, Kamis, 18 Juli 2024. Adapun Gibran mengaku akan pindah ke Jakarta usai melepaskan tanggung jawabnya di Solo. 

Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep digadang-gadang akan maju di Pilkada Jakarta. Sedangkan Wali Kota Medan Bobby Nasution telah memperoleh dukungan dari sejumlah partai politik untuk maju di Pilkada Sumatera Utara. 

Ujang menyebut salah satu indikasi Gibran membantu kampanye Kaesang adalah sejumlah aksi blusukan Gibran di Jakarta. Gibran melakukan blusukan bersama Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono di bantaran Kali Semongol Tegal Alur, Jakarta Barat pada 28 Juni lalu.

Gibran juga kembali menggelar blusukan ke tiga titik lokasi di Jakarta bersama Raffi Ahmad dalam kunjungannya ke Pasar Manggis, Jakarta Selatan; Kelurahan Tanah Tinggi, Jakarta Pusat; dan Pasar Nangka, Jakarta Pusat, pada 3 Juli 2024 lalu. 

Berdasarkan contoh itu, Ujang menduga Gibran akan melakukan blusukan yang sama di Sumatera Utara. "Blusukan di Jakarta kan pernah. Nantikan bisa blusukan di Sumut. Blusukan itu cara berkampanye untuk mendukung Kaesang dan Bobby," ucapnya. 

Ujang pun menyesalkan Gibran yang tidak mengundurkan diri sejak awal mendaftar sebagai calon wakil presiden pendamping Prabowo Subianto. Dia menilai pengunduran diri Gibran sudah terlambat dan hanya bermotif politik saja. 

"Kalau mundurnya sekarang tidak bagus. Seolah-olah untuk kepentingan pribadi dan keluarganya," ujarnya. 

Kritik yang sama juga disampaikan oleh Direktur Eksekutif Parameter Politik Adi Prayitno. Dia mengungkap adanya peluang bagi Gibran untuk membantu Kaesang dan Bobby dalam pilkada serentak. 

"Sangat mungkin itu dilakukan karena posisi Gibran sudah free. Ibarat pemain bola ‘bebas transfer’ tak terikat lagi oleh apapun," tutur Adi dalam pesan tertulisnya kepada Tempo melalui aplikasi WhatsApp, Kamis, 18 Juli 2024.

Pengamat politik dari Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta itu juga menilai bahwa pengunduran diri Gibran dari Solo beserta kepindahannya menuju Jakarta berhubungan dengan persiapan kabinet mendatang. Dia berpendapat bahwa selama ini Gibran dan Prabowo belum berkomunikasi secara optimal mengingat jarak antara Jakarta dan Surakarta. 

"Dengan pindah ke Jakarta dan tak lagi wali kota, akselerasi menuju pelantikan lebih mudah," ucapnya. 

Kritik PDIP

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Juru bicara Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP Cyril Raoul Hakim alias Chico Hakim merespons pengunduran diri Gibran Rakabuming Raka dari jabatannya sebagai Wali Kota Surakarta dan kepindahannya ke Jakarta. Dia menduga bahwa ada motif politik dalam pengunduran Gibran itu. 

Chico berpendapat bahwa langkah Gibran itu berhubungan dengan upaya pencalonan adik bungsunya, Kaesang Pangarep, di Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada Jakarta. Sebab, Chico menilai semua yang dilakukan politikus mempunyai maksud dan tujuan tertentu. 

"Mungkin saja Gibran berencana untuk berkampanye di pilkada-pilkada agar mendukung calon yang didukung Koalisi Indonesia Maju atau bahkan adiknya sendiri," kata Chico dalam pesan suara yang diterima Tempo melalui aplikasi WhatsApp, Kamis, 18 Juli 2024. 

Bantahan Gibran

Gibran Rakabuming Raka buka suara perihal pertimbangannya memilih mundur dari jabatannya sebagai Wali Kota Solo sebelum pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI Periode 2024-2029 pada 20 Oktober mendatang. Ia mengakui pengajuan pengunduran diri tersebut atas dasar pertimbangannya sendiri.

"Karena saya ada tugas-tugas lain yang harus saya selesaikan sebelum pelantikan," ujar Gibran ketika ditemui wartawan di Kantor DPRD Kota Solo, Jawa Tengah, seusai menyerahkan surat pengunduran dirinya kepada Pimpinan DPRD Kota Solo, Selasa, 16 Juli 2024.

Ia membantah saat ditanya apakah tugas-tugas yang harus diselesaikan sebelum pelantikannya itu ada hubungannya dengan persiapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Sesuai tahapan Pilkada Serentak yang ditetapkan KPU RI, masa kampanye dijadwalkan mulai 25 September hingga 23 November 2024.

Meskipun dekat dengan masa kampanye, Gibran membantah pengunduran dirinya itu bertujuan mengkampanyekan calon-calon kepala daerah yang disokong pemerintahan Prabowo-Gibran.

"Saya kan bukan ketua partai, jadi tidak ada hubungannya dengan pilkada. Lebih banyak belanja masalah, terutama ke tempat-tempat yang belum pernah saya kunjungi. Tempat yang sudah pernah saya kunjungi juga. Jadi belanja masalah, bukan untuk pilkada," akunya.

Ia mengatakan bukan hanya Jakarta yang akan didatanginya, melainkan kota-kota lainnya. Hal itu termasuk Ibu Kota Nusantara atau IKN juga menjadi prioritasnya.

"Bukan cuma Jakarta, lokasi lainnya juga, semua tempat. IKN prioritas," katanya menegaskan.

DESTY LUTHFIANI | SEPTIA RYANTHIE

Pililhan editor: Respons PDIP atas Keputusan PKS Usung Khofifah-Emil di Pilgub Jatim 2024

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Zulkifli Hasan dan Zita Anjani, Bapak dan Anak dalam Kabinet Prabowo

22 menit lalu

Zulkifli Hasan dan Zita Anjani. Instagram
Zulkifli Hasan dan Zita Anjani, Bapak dan Anak dalam Kabinet Prabowo

Zulkifli Hasan dan putrinya, Zita Anjani, bakal menjadi bagian dari kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Berikut profil bapak dan anak.


Masa Depan AI Masuk dalam Materi Pembekalan Calon Wakil Menteri Kabinet Prabowo di Hambalang

4 jam lalu

Pasangan presiden-wakil presiden terpilih Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka bertemu dan bertukar pikiran di kediaman Prabowo, Hambalang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu, 8 Juni 2024. Tim Media Prabowo Subianto
Masa Depan AI Masuk dalam Materi Pembekalan Calon Wakil Menteri Kabinet Prabowo di Hambalang

Hari kedua pembekalan Kabinet Prabowo, dihadiri oleh 54 peserta dengan materi geopolitik, masa depan AI, hingga berurusan dengan jurnalis.


Wapres Ma'ruf Amin Menjelang Lengser: Tak Perlu Dipoles hingga Minta Setwapres Bantu Gibran

5 jam lalu

Wakil Presiden Ma'ruf Amin menyampaikan sambutan dalam acara Indonesia Quran Hours 2024 di Masjid Istiqlal, Jakarta, Kamis 28 Maret 2024. Kegiatan membaca Al-Quran secara bersama-sama itu mengangkat tema Indonesia Bersatu Indonesia Bangkit. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Wapres Ma'ruf Amin Menjelang Lengser: Tak Perlu Dipoles hingga Minta Setwapres Bantu Gibran

Wapres Ma'ruf Amin meminta segenap jajaran Setwapres bekerja dengan sepenuh hati membantu Wapres Terpilih Gibran Rakabuming Raka.


Prabowo Panggil Yovie Widianto Kahitna: Saya Mungkin Melekat kepada Presiden Beri Masukan

6 jam lalu

Musikus Yovie Widianto tiba di kediaman Presiden Terpilih Prabowo Subianto, Kertanegara, Jakarta, Selasa, 15 Oktober 2024. Presiden Terpilih Prabowo Subianto mengundang sejumlah tokoh yang diyakini bakal menjadi Menteri, Wakil Menteri, dan Kepala Lembaga Negara di masa pemerintahan Prabowo-Gibran. TEMPO/M Taufan Rengganis
Prabowo Panggil Yovie Widianto Kahitna: Saya Mungkin Melekat kepada Presiden Beri Masukan

Yovie Widianto menjadi salah seorang selebritas lainnya yang dipanggil Prabowo. Kira-kira apa tugasnya di Kabinet Prabowo nanti?


Gibran tak Beri Pembekalan ke Calon Wakil Menteri

18 jam lalu

Ketua DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Bima Arya tiba di kediaman Presiden Terpilih Prabowo Subianto, Kertanegara, Jakarta, Selasa, 15 Oktober 2024. Presiden Terpilih Prabowo Subianto mengundang sejumlah tokoh yang bakal menjadi Menteri, Wakil Menteri, dan Kepala Lembaga Negara. TEMPO/M Taufan Rengganis
Gibran tak Beri Pembekalan ke Calon Wakil Menteri

Gibran Rakabuming Raka ikut mendengarkan materi pembekalan calon wakil menteri dalam kabinet Prabowo di Hambalang.


Gibran Bakal jadi Wakil Presiden Termuda RI saat Dilantik, Geser Bung Hatta

21 jam lalu

Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka bersama Wakil Presiden Maaruf Amin merayakan HUT ke-79 di Istana Negara, Jakarta, Sabtu, 17 Agustus 2024. Gibran mengenakan pakaian adat Papua saat ikut merayakan HUT Kemerdekaan di Jakarta sekaligus mendampingi Ma'ruf Amin. TEMPO/Subekti.
Gibran Bakal jadi Wakil Presiden Termuda RI saat Dilantik, Geser Bung Hatta

Wakil presiden terpilih periode 2024-2029, Gibran Rakabuming Raka akan menyandang gelar wapres termuda RI dengan usia 37 tahun saat dilantik.


Polda Metro Jaya Siapkan 6.757 Personel Jaga Pelantikan Prabowo-Gibran

1 hari lalu

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Ade Ary Syam Indradi saat memberikan keterangan pers soal ketua umum parpol (ARS) yang aniaya selebgram (AN) pada Rabu, 9 Oktober 2024. TEMPO/Intan Setiawanty
Polda Metro Jaya Siapkan 6.757 Personel Jaga Pelantikan Prabowo-Gibran

Polda Metro Jaya mengerahkan 6.757 personel untuk mengamankan pelantikan Prabowo-Gibran


Andra Soni Janji Tak Ada Lagi Daerah Tertinggal di Banten

1 hari lalu

Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Provinsi Banten nomor urut 2 Andra Soni (kanan) dan Achmad Dimyati Natakusumah dalam debat pertama Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Provinsi Banten di Jakarta, Rabu, 16 Oktober 2024. Dok. Andra Soni
Andra Soni Janji Tak Ada Lagi Daerah Tertinggal di Banten

Dia mengajak kepada semua untuk taat patuh kepada hukum yang berlaku dan berkomitmen teguh memajukan Banten


Gibran Ikuti Pembekalan Hari Kedua di Hambalang

1 hari lalu

Capres-Cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabumingraka saat menghadiri di acara buka bersama di DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Jumat, 29 Maret 2024. Pertemuan tersebut bertujuan untuk bersilaturahmi sekaligus bersyukur karena telah memenangkan Pemilu 2024 meskipun masih ada tahapan-tahapan yang belum mengesahkan. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Gibran Ikuti Pembekalan Hari Kedua di Hambalang

Kehadiran Gibran untuk mengikuti agenda pembekalan calon menteri, wakil menteri, hingga calon kepala badan oleh presiden terpilih Prabowo Subianto.


Otto Hasibuan ke Kertanegara, Sebelumnya Jadi Pembela Prabowo-Gibran Saat Sengketa Pilpres 2024 di MK

1 hari lalu

Pengacara Otto Hasibuan tiba di kediaman Presiden Terpilih Prabowo Subianto, Kertanegara, Jakarta, Selasa, 15 Oktober 2024. Presiden Terpilih Prabowo Subianto mengundang sejumlah tokoh yang bakal menjadi Menteri, Wakil Menteri, dan Kepala Lembaga Negara. TEMPO/M Taufan Rengganis
Otto Hasibuan ke Kertanegara, Sebelumnya Jadi Pembela Prabowo-Gibran Saat Sengketa Pilpres 2024 di MK

Otto Hasibuan masuk dalam 59 nama yang di panggil Prabowo ke Kertanegara. Ia anggota tim hukum Prabowo-Gibran dalam sengketa Pilpres 2024 di MK.