"Kaltim mempersiapkan diri sebagai daerah penyangga sekaligus mitra strategis Ibu Kota Nusantara. Dalam kapsul waktu, ada tujuh cita-cita masyarakat Kaltim, yang salah satu keinginan itu adalah 70 tahun nanti Kaltim menjadi ibu kota negara, tapi kurang dari lima tahun sudah terwujud IKN ditetapkan di sini," ujarnya.
Adapun pendamping SSDN PPPRA LXVII Tahun 2024 Marsda TNI Andi Heru Wahyudi menjelaskan Lemhanas RI tahun ini menyelenggarakan dua pendidikan reguler angkatan, yakni PPPRA LXVI dan PPPRA LXVII yang diselenggarakan selama 7 bulan.
"Salah satu program utamanya adalah Studi Strategis Dalam Negeri yang saat ini sedang dilaksanakan," ujarnya.
SSDN merupakan kegiatan praktik lapangan berupa kunjungan studi dengan orientasi peningkatan kemampuan analisis terhadap berbagai permasalahan di daerah.
Kegiatan SSDN LXVII dilaksanakan selama 4 hari (10-13 Juni) di 4 provinsi secara bersamaan, yakni Sumatra Selatan, Kalimantan Timur, Nusa Tenggara Barat, dan Banten. "Praktik SSDN LXVII di Kaltim diikuti 25 peserta, terdiri TNI, Polri, ASN dan Non ASN," katanya.
Pilihan editor: Kata Anggota DPD Soal Pemberian Izin Tambang ke Ormas Keagamaan