INFO NASIONAL – Pemukulan tetengkoren, alat musik tradisional Minahasa menandai dibukanya Executive Bureau Meeting (EBM) United Cities Local Governments Asia Pacific (UCLG ASPAC) 2024, di Minahasa Utara, Sulawesi Utara, Kamis, 6 Juni 2024. Ajang internasional ini diikuti 309 delegasi dari 10 negara, yaitu Cina, Filipina, Nepal, Malaysia, Singapura, Taiwan, Pakistan, Kamboja, Korea Selatan, dan Indonesia.
“Banyak pemerintah daerah dari seluruh Asia Pasifik berdiskusi tentang tantangan dan praktik terbaik dalam penelitian berkelanjutan serta pembangunan ekonomi kreatif yang sangat penting untuk dilakukan di Minahasa Utara,” kata Presiden UCLG ASPAC Dakila Carlo Cua. Oleh karena itu, Executive Bureau Meeting UCLG ASPAC 2024 akan mehirkan ‘Deklarasi Minahasa Utara’.
Ekonomi kreatif yang lahir dari ‘Deklarasi Minahasa Utara’ akan menonjolkan budaya dari setiap daerah di seluruh belahan dunia. “Dengan ini kita bisa menyelami identitas tiap daerah dan bekerjasama untuk berbagi kesejahteraan. Kami berharap dapat melakukannya hari ini dan di masa mendatang untuk berbagi kesejahteraan bagi pemerintah daerah kami,” kata Dakila.
Memiliki tema ‘Meningkatkan Pariwisata Berkelanjutan dan Ekonomi Kreatif Melalui Kolaborasi Asia Pasifik’, Executive Bureau Meeting UCLG ASPAC 2024 dimulai sejak Selasa, 5 Juni 2024. Sesi pembukaan, kata Secretary General UCLG ASPAC Bernadia Irawati Tjandradewi, berlangsung sukses dengan penandatanganan antara UCLG ASPAC dan delegasi Guangzhou.
“Deklarasi Minahasa Utara yang akan ditetapkan bersama di dalamnya adalah mempromosikan pariwisata berkelanjutan yang bertanggung jawab. Contoh kecilnya seperti kebersihan lingkungan yang bersih dan terjaga akan menarik lebih banyak turis,” kata Bernadia.
Ia mengapresiasi kepemimpinan Joune Ganda dan Kevin Lotulung di Minahasa Utara. “Karena nilai utama dari Minahasa Utara adalah kebijaksanaan dan keindahan yang harus dijaga bersama,” kata Bernadia.
Bupati Minahasa Utara Joune Ganda mengatakan, terpilihnya Minahasa Utara sebagai tuan rumah EBM UCLG ASPAC adalah langkah penting dalam promosi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Likupang yang merupakan salah satu Daerah Pariwisata Super Prioritas (DPSP) di Indonesia.
“Kehadiran para delegasi dan investor menunjukkan perhatian dunia internasional terhadap Minahasa Utara,” kata Ganda. Hadir juga dalam acara tersebut Wakil Gubernur Sulawesi Utara, Steven Kandouw, yang mewakili Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey. (*)