Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Viral Anggota Brimob Dimintai Setoran Komandan, Berikut Kronologinya

Reporter

Editor

Amirullah

image-gnews
Ilustrasi Polisi Indonesia. Getty Images
Ilustrasi Polisi Indonesia. Getty Images
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pengakuan anggota Brimob Polda Riau di Manggala Junction Rokan Hilir viral di media sosial. Anggota bernama Bripka Andry Darma Irawan itu mengaku keberatan saat dimutasi-demosi. Pasalnya, anggota yang diketahui berdinas di Batalyon B Pelopor tersebut dimutasi tanpa mengetahui kesalahannya.

"Saya dimutasi demosi tanpa ada kesalahan dari Batalyon B Pelopor ke Batalyon A Pelopor yang berada di Pekanbaru," ungkap Andry dikutip dari akun Facebooknya AnDrimob Svt Riau dilihat Senin, 5 Juni 2023.

Kronologi kejadian

Kasus ini bermula dari pemutasian Bripka Andry Darma Irawan dari Batalyon B Pelopor Sat Brimob Polda Riau di Manggala Junction Rokan Hilir atau Rohil ke Batalyon A Pelopor di Pekanbaru, Riau. Dirinya merasa keberatan terhadap keputusan dalam surat perintah tertanggal 3 Maret 2023 itu lantaran alasannya tak jelas.

Bripka Andry kemudian menemui Dansat Brimob Kombes Pol RLG di Pekanbaru. Menurut pengakuan Andry, alasan dirinya dimutasi lantaran telah terlalu lama bertugas di Rohil. Sehingga harus dipindah ke Pekanbaru. Bripka Andry lantas membuat laporan ke Kapolda Riau untuk kemudian diperiksa Propam Polda Riau. Namun laporan tersebut tak kunjung diproses pihak terkait.

Andry kemudian memposting curahan hatinya di media sosial soal masalah ini pada Senin, 5 Juni 2023. Dalam unggahannya, Andry memposting foto bukti transfer dengan penerima PS, percakapan WhatsApp dengan PS, dan foto ibunya dirawat disertai pengakuan Andry. Andry mengungkapkan, dirinya juga disebut tak berkontribusi saat bertugas di Batalyon B Pelopor.

"Kombes Pol RLG selaku Dansat Brimob saat ditemui mengatakan, kamu gak ada salah, kamu terlalu lama di sana, terlalu nyaman dan kamu tidak ada kontribusi kepada satuan," ungkap Andry melalui postingannya.

Bripka Andry membantah tuduhan itu saat diwawancarai awak media, Selasa, 6 Juni 2023. Dia menjelaskan dirinya telah menjalankan semua perintah komandan batalyon atau Danyon Komandan Batalyon Manggala Komisaris Petrus H Simamora (PS). Salah satunya pengajuan proposal pembangunan Polindes ke Pemkab Rokan Hilir hingga klinik tersebut berdiri. Sebab itu, dia keberatan disebut tak bersumbangsih selama tugas.

Selain pengajuan proposal pembangunan Polindes, ia juga mengaku kerap diminta mencarikan uang dari pihak luar oleh Danyon dan sudah disetorkannya total sebesar Rp 650 juta. Uang tersebut berasal dari rekanan dan uang pribadi Andry yang dikirim secara bertahap serta dilengkapi dengan bukti transfer. Andry juga menyimpan bukti percakapan via WhatsApp dirinya dengan PS.

"Lain lagi dana kebutuhan yang beliau perintahkan serta juga ada yang saya serahkan secara tunai kepada atasan dibuktikan dengan chat Whatsapp. Sebelum saya dimutasi, saya diminta oleh Kompol PS mencari dana sebesar Rp 53 juta untuk membeli lahan," ujar Bripka Andry.

Diproses Propam

Selain Bripka Andry, juga ada uang dari rekan-rekannya yang dipungut Rp5 juta setiap bulan. Anggota Brimob yang memberikan setoran tersebut dijanjikan gratifikasi bebas dinas oleh komandannya.

"Selain saya, ada rekan lain yang setor. Ada Rp5 juta per bulannya dengan syarat mereka mendapat gratifikasi bebas dinas dan hanya mengikuti apel Rabu dan Jumat pagi," terang Andry.

Ihwal Bripka Andry yang mengaku menyetorkan uang pada Danyon Manggala Komisaris Petrus, Kabid Propam Polda Riau Komisaris Besar Johanes Setiawan mengatakan bahwa kasus tersebut sudah diproses oleh Propam Polda Riau sejak Maret 2023. Delapan orang telah diperiksa sebagai saksi.

"Jadi kasusnya sedang ditindaklanjuti. Terkait setoran ini masih didalami, nanti pembuktiannya ada di sidang. Kompol Petrus pun saat ini sudah dicopot jabatannya dalam rangka pemeriksaan," kata Johanes.

Pilihan Editor: KPAI: Pemkot Jambi Harus Pastikan Siswi Pengkritik Wali Kota Syarif Fasha Aman

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Video Viral Wanita Muda Jatuh dari Lantai 17 Apartemen di Serpong, Polisi: Sebab Percintaan Terlalu Dalam

3 hari lalu

Lokasi ZY, wanita 21 tahun, bunuh diri dengan cara melompat dari lantai 17 Apartemen Treepark, Serpong, Kota Tangerang Selatan. Selasa, 28 November 2023. Foto: TEMPO/Muhammad Iqbal
Video Viral Wanita Muda Jatuh dari Lantai 17 Apartemen di Serpong, Polisi: Sebab Percintaan Terlalu Dalam

Polisi menyatakan telah memeriksa sembilan saksi peristiwa dugaan bunuh diri wanita muda di apartemen di Serpong yang terekam kamera ponsel.


Pencurian Kotak Amal Ketiga Kalinya di Masjid Ini, Videonya Viral

3 hari lalu

Ilustrasi pencurian kotak amal. TEMPO/Aris Novia Hidayat
Pencurian Kotak Amal Ketiga Kalinya di Masjid Ini, Videonya Viral

Pencurian kotak amal di Masjid Al Hikmah, Perumahan Bekasi Jaya Indah Irigasi, Kota Bekasi, terekam kamera CCTV.


Polisi Benarkan Video Viral Pengeroyokan Sopir Truk di Demo Buruh Bekasi

4 hari lalu

Sopir truk jadi korban pengeroyokan dalam demo buruh di Kawasan Industri EJIP, Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, Kamis siang, 30 November 2023. FOTO/video.instagram
Polisi Benarkan Video Viral Pengeroyokan Sopir Truk di Demo Buruh Bekasi

Demo buruh meminta kenaikan Upah Minimum Kota/Kabupaten (UMK) 2024 dipenuhi Pemerintah Provinsi Jawa Barat sesuai tuntutan.


Viral, Benarkah Bupati Bogor Tolak Jabat Tangan Dandim dan Danrem?

4 hari lalu

Bupati Bogor Iwan Setiawan di Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. (ANTARA/M Fikri Setiawan)
Viral, Benarkah Bupati Bogor Tolak Jabat Tangan Dandim dan Danrem?

Video viral Bupati Bogor enggan salami dua perwira TNI saat demo warga Parungpanjang terhadap operasional truk tambang pada Minggu 20 November 2023.


Emak-Emak Diduga Nyelonong Masuk Rumah Orang dan Curi Telur di Jaksel

6 hari lalu

Ilustrasi telur. Sumber: iStock/foxnews.com
Emak-Emak Diduga Nyelonong Masuk Rumah Orang dan Curi Telur di Jaksel

Kapolsek Pesanggrahan Komisaris Tedjo Asmoro membenarkan adanya dugaan pencurian telur di sebuah rumah di Petukangan Utara.


Gubernur Riau Edy Nasution Punya Motor Buatan Indonesia, Kanzen

7 hari lalu

Brigjen TNI (Purn) Edy Natar Nasution saat dilantik menjadi Gubernur Riau oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Senin 27 November 2023.  Edy sebelumnya adalah wakil gubernur. Dia menjabat sebagai Plt Gubernur Riau sejak 4 November 2023 setelah Gubernur Riau sebelumnya Syamsuar mengundurkan diri karena menjadi caleg 2024. Setelah dilantik, Edy akan menjabat Gubernur Riau hingga akhir Desember 2023 sesuai sisa jabatan. TEMPO/Subekti.
Gubernur Riau Edy Nasution Punya Motor Buatan Indonesia, Kanzen

Gubernur Riau Edy Nasution memiliki motor Kanzen, yang merupakan merek motor Indonesia buatan PT Semesta Citra Motorindo.


Penembakan oleh OPM, Polda Papua Sebut Satu Anggota Brimob Tewas dan Seorang Lagi Terluka

12 hari lalu

Ilustrasi penembakan. timeout.com
Penembakan oleh OPM, Polda Papua Sebut Satu Anggota Brimob Tewas dan Seorang Lagi Terluka

Polda Papua membenarkan ada penembakan terhadap dua anggota Brimob. Satu orang gugur dan seorang lagi kini masih dirawat di rumah sakit.


Firli Bahuri Tersangka Pemerasan, Begini Suasana Rumahnya di Bekasi

12 hari lalu

Suasana sekitar rumah Ketua KPK Firli Bahuri di perumahan Vila Galaxy, Jakasetia, Kota Bekasi, Kamis, 23 November 2023. Tempo/Adi Warsono
Firli Bahuri Tersangka Pemerasan, Begini Suasana Rumahnya di Bekasi

Rumah Firli Bahuri di Bekasi dijaga Brimob dan tampak mobil dinas berpelat B 1990 RFP


OPM Klaim Tembak 2 Anggota Brimob, 1 Tewas

12 hari lalu

Satgas Damai Cartenz gabungan TNI Polri Klaim Lumpuhkan 4 KKB. Dok. Polri
OPM Klaim Tembak 2 Anggota Brimob, 1 Tewas

TPNPB-OPM menyatakan baru akan berhenti berperang setelah Papua merdeka.


Video Viral Penculikan di Pakuhaji Tangerang, Begini Cerita dan Faktanya

13 hari lalu

Ilustrasi penyanderaan / sandera / penculikan. Shutterstock
Video Viral Penculikan di Pakuhaji Tangerang, Begini Cerita dan Faktanya

Kapolres Metro Tangerang Kota ungkap kronologi peristiwa dugaan penculikan yang viral di media sosial.