TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar menginstruksikan seluruh kader dan simpatisan PKB memasang gambar Pancasila di kediamannya masing-masing. Instruksi tersebut merupakan salah satu keputusan Itjma Ulama Nusantara yang ingin menggaet suara dari kalangan nasionalis hingga milenial.
"Saya intruksikan kader, simpatisan, umumnya warga Nahdliyyin memasang gambar Pancasila di rumahnya masing-masing," kata Muhaimin di lokasi acara Ijtima Ulama Nusantara di Hotel Millenium, Jakarta Pusat, Sabtu, 14 Januari 2023.
Muhaimin mewajibkan seluruh kader, simpatisan, dan warga Nahdliyyin mensosialisasikan instruksi Ijtima Ulama Nusantara kepada masyarakat luas. Cak Imin, sapaannya, menyebut pemasangan gambar Pancasila adalah sikap bela negara yang wajib diikuti setiap warga negara.
Menurut Muhaimin, sikap bela negara tidak seketika muncul pada saat lahir, maka dari itu perlu ditumbuhkan sejak dini serta senantiasa dipelihara dan dikembangkan secara berkesinambungan melalui pembinaan kesadaran bela negara.
"Bela negara tidak hanya dilakukan oleh para abdi negara, namun oleh semua warga negara. Memasang gambar Pancasila salah satunya," ucapnya.
Ijtima Ulama Nusantara dorong Muhaimin jadi Capres atau Cawapres
Wakil Ketua Umum PKB, Jazilul Fawaid, menyebut hasil Ijtima Ulama Nusantara mengeluarkan keputusan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin sebagai calon presiden (Capres) atau calon wakil presiden (Cawapres) pada Pilpres 2024. Jazilul menyebut forum ini juga memberikan kewenangan kepada Muhaimin untuk menentukan sosok pasangan capres-cawapres yang akan diusung PKB.
"Hasil Ijtima Ulama Nusantara ini menghasilkan keputusan mendorong kepada Gus Muhaimin untuk menjadi capres atau cawapres di 2024 dan segera mencari pasangannya," ujar Jazilul.
Jazilul menyebut partainya ingin segera melakukan sosialisasi Muhaimin dan pasangannya menuju Pilpres 2024. Oleh karena itu, PKB bakal mendorong Partai Gerindra untuk segera menentukan sosok capres-cawapres.
"PKB memang telah berkoalisi dengan Gerindra, tapi para kiai mendorong agar Gus Muhaimin segera memastikan pasangannya," kata dia.
Baca: Cak Imin Harus Segera Putuskan Pasangan Capres-Cawapres, Waketum PKB Beri Sinyal KKIR Bisa Bubar
Selanjutnya, Ijtima Ulama Nusantara Instruksikan Kiai dan Ulama jadi Jurkamnas