TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menutup Business 20 atau B20 Summit yang digelar di Bali pada hari ini, Senin, 14 November 2022. Dalam pidatonya, Jokowi menyinggung soal peran digitalisasi dalam pertumbuhan ekonomi.
"Saya titip yang besar agar membawa yang kecil, yang besar mau membesarkan usaha-usaha kecil, usaha-usaha mikro, agar mereka tidak tertinggal," ujar Jokowi dalam pidatonya seperti disiarkan kanal YouTube Sekretariat Presiden pada Senin, 14 November 2022.
Baca Juga:
Jokowi menerangkan, selama tiga tahun ke belakang pemerintah sudah berusaha memasukan para pelaku usaha mikro ke digital platform. Hingga saat ini, sudah 19 juta dari 64 juta pelaku UMKM yang masuk ke dunia digital. Jokowi berharap jumlah ini bakal terus bertambah setiap tahunnya.
"Target kita nanti di 2024 kita harapkan sudah mencapai di atas 30 juta, artinya yang kecil-kecil jangan ditinggal," kata Jokowi.
Baca juga: KTT G20 Bali, 3 Kapal Negara di Perairan Benoa Disiapkan
Secara khusus Jokowi menyampaikan pesan ini kepada India. Sebab pada tahun depan, presidensi KTT G20 bakal dilanjutkan oleh negara tersebut. Adapun B20 merupakan forum dialog resmi G20 dengan komunitas bisnis global. "Saya titip kepada India agar nantinya juga yang usaha-usaha kecil, usaha mikro, ini juga masih dibawa lagi, diteruskan," kata Jokowi.
Lebih lanjut, Jokowi menyampaikan pada awal masa awal kepengurusan B20, pandemi Covid-19 sedang tinggi-tingginya melanda dunia. Namun, Jokowi saat itu menyampaikan wejangan bahwa di setiap kesulitan dan tantangan, pasti ada peluang.
Namun, 10 bulan setelah wejangan diberikan, Jokowi menyebut pandemi Covid-19 masih ada, terjadi perang yang memicu krisis pangan, krisis energi, hingga krisis keuangan.
"Tapi kita patut bersyukur indonesia di quartile 2 masih tumbuh 5,44 persen dan di quartile 3 kita tumbuh lebih kuat lagi di 5,72 persen. Inflasi juga bisa kita kelola," ujar Jokowi.
Dalam forum itu, Jokowi kembali mengungkit pernyataan Managing Director Dana Moneter Internasional (IMF) Kristalina Georgieva, tentang Indonesia merupakan titik terang di tengah kesuraman dunia. Hal itu diklaim Jokowi sebagai salah satu keberhasilan Indonesia mengatasi krisis global saat ini.
Baca: Jokowi ke Joe Biden: ASEAN Minta Kehadiran AS Bawa Perdamaian di Kawasan
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.