Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tiga Pernyataan Menteri Jokowi soal Polemik Kapal Cina di Natuna

Reporter

Editor

Amirullah

image-gnews
Video capture KRI Tjiptadi-381 yang beroperasi di bawah kendali Gugus Tempur Laut (Guspurla) Koarmada I  menghalau kapal Coast Guard China saat melakukan patroli di Laut Natuna Utara, Kepulauan Riau, Senin 30 Desember 2019. KRI Tjiptadi-381 menghalau kapal Coast Guard China untuk menjaga kedaulatan wilayah dan keamanan di kawasan sekaligus menjaga stabilitas di wilayah perbatasaan. ANTARA FOTO/HO/Dispen Koarmada I
Video capture KRI Tjiptadi-381 yang beroperasi di bawah kendali Gugus Tempur Laut (Guspurla) Koarmada I menghalau kapal Coast Guard China saat melakukan patroli di Laut Natuna Utara, Kepulauan Riau, Senin 30 Desember 2019. KRI Tjiptadi-381 menghalau kapal Coast Guard China untuk menjaga kedaulatan wilayah dan keamanan di kawasan sekaligus menjaga stabilitas di wilayah perbatasaan. ANTARA FOTO/HO/Dispen Koarmada I
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah dinilai tidak satu suara menanggapi polemik keberadaan kapal Cina di Natuna. Perbedaan pernyataan ini kemudian dikritik oleh Ketua Bidang Luar Negeri DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Ahmad Basarah.

"Kami meminta seluruh pejabat pemerintah Republik Indonesia satu bahasa dan satu sikap mendukung sikap tegas Kementerian Luar Negeri RI. Jangan ada sikap abu-abu dalam hal menjaga kehormatan dan eksistensi kedaulatan NKRI," kata Basarah dalam keterangan tertulis, Sabtu, 4 Januari 2020.

Perbedaan sikap soal polemik kapal Cina di Natuna ini di antaranya terlihat dari pernyataan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, dan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, serta Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.

Berikut kutipan pernyataan mereka:

1. Menlu Retno Marsudi

Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi mengatakan pemerintah akan meningkatkan patroli di perairan Natuna. Retno menyebut, telah terjadi pelanggaran oleh kapal-kapal Cina di wilayah zona ekonomi eksklusif (ZEE) Indonesia di perairan Natuna. 

Sementara, ujar Retno, wilayah ZEE Indonesia sudah ditetapkan oleh hukum internasional yaitu melalui berdasarkan Konvensi PBB tentang Hukum Laut (UNCLOS). "Tiongkok merupakan salah satu party dari UNCLOS 1982, oleh karena itu merupakan kewajiban Tiongkok untuk menghormati implementasi dari UNCLOS 1982," kata dia di Jakarta, Jumat, 3 Januari 2019.

2. Menko Kemaritiman Luhut Binsar

Adapun Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan meminta polemik kapal Cina di Natuna tidak dibesar-besarkan. Menurutnya, kejadian ini menjadi bahan introspeksi pemerintah karena kurang menempatkan kapal penjaga di Natuna. Luhut menegaskan pemerintah pun sedang melakukan peningkatan mutu pada Badan Keamanan Laut.

"Sebenarnya enggak usah dibesar-besarin lah. Kalau soal kehadiran kapal itu, sebenarnya kan kita juga kekurangan kemampuan kapal untuk melakukan patroli di ZEE kita itu. Sekarang memang coast guard kita itu," ujar Luhut di Jakarta, Jumat lalu.

3. Menhan Prabowo Subianto

Sementara itu, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengajak agar masalah polemik kapal Cina di Natuna disikapi dengan dingin.

"Kita selesaikan dengan baik, ya. Bagaimana pun, Cina adalah negara sahabat," ujar Prabowo di Jakarta pada Jumat, 3 Januari 2020.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Terkini: Serikat Pekerja Sebut Alasan di Balik Rencana PHK Karyawan PT Pos Indonesia, Pernyatatan Kemenkes tentang Pemecatan Dekan FK Unair

1 jam lalu

PT Pos Indonesia. ANTARA/M Agung Rajasa
Terkini: Serikat Pekerja Sebut Alasan di Balik Rencana PHK Karyawan PT Pos Indonesia, Pernyatatan Kemenkes tentang Pemecatan Dekan FK Unair

Wacana pemutusan hubungan kerja di lingkungan PT Pos Indonesia santer terdengar. Serikat Pekerja menyebutkan alasannya.


Situs Peluncuran Pesawat Ruang Angkasa Komersial Pertama Cina Siap Beroperasi

3 jam lalu

Roket Long March-5 Y5 yang membawa pesawat ruang angkasa bernama Chang'e-5 lepas landas di Pusat Peluncuran Luar Angkasa Wenchang, di Wenchang, provinsi Hainan, Cina, 24 November 2020. REUTERS/Tingshu Wang
Situs Peluncuran Pesawat Ruang Angkasa Komersial Pertama Cina Siap Beroperasi

Situs peluncuran pesawat ruang angkasa komersial pertama Cina ini terletak di lepas pantai Kota Wenchang, Hainan.


AHY Sebut Peta Politik Pilkada Tak Pengaruhi Susunan Kabinet Prabowo

3 jam lalu

Menteri Agraria dan Tata Ruang sekaligus Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono usai meninjau  Layanan Sertipikat Jemput di Tempat (LaserJet) di Badung, Bali, pada Kamis, 13 Juni 2024. Tempo/Adil Al Hasan
AHY Sebut Peta Politik Pilkada Tak Pengaruhi Susunan Kabinet Prabowo

AHY mengatakan pembahasan tokoh-tokoh yang akan diusung di Pilkada tidak melibatkan tawar menawar jatah menteri di kabinet Prabowo.


Suharso Monoarfa Yakin pembangunan IKN Sesuai Target di Pemerintahan Prabowo-Gibran

6 jam lalu

Menteri PPN/Kepala Bappenas, Suharso Monoarfa. Tempo/Annisa Febiola.
Suharso Monoarfa Yakin pembangunan IKN Sesuai Target di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Suharso Monoarfa yakin pembangunan IKN akan sesuai target di masa pemerintahan Prabowo-Gibran


Pengamat Yakin Jokowi Akan Ditinggal Parpol Pendukung setelah Prabowo Dilantik

6 jam lalu

Presiden Joko Widodo dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Istana Merdeka, Jakarta, 11 Oktober 2019. TEMPO/Subekti
Pengamat Yakin Jokowi Akan Ditinggal Parpol Pendukung setelah Prabowo Dilantik

Latar belakang Prabowo sebagai militer membentuk kepribadiannya menjadi seorang yang cenderung formal. Prabowo tak akan mengekor lagi kepada Jokowi.


Top 3 Dunia: Retno Marsudi Temui 150 Anak PMI Hingga Arab Saudi Bahas Haji 2025

8 jam lalu

Top 3 Dunia: Retno Marsudi Temui 150 Anak PMI Hingga Arab Saudi Bahas Haji 2025

Berita Top 3 Dunia pada Kamis 4 Juli 2024 diawali oleh kabar Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi mendatangi Sanggar Bimbingan di Semenanjung Malaysia


Jenazah Atlet Bulu Tangkis Zhang Zhi Jie Masih Tersimpan di Ruang Pendingin RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta

18 jam lalu

Atlet bulu tangkis asal Cina, Zhang Zhi Jie, 17 tahun tak sadarkan diri saat laga BNI Badminton Asia Junior Championships 2024 di GOR Amongrogo, Yogyakarta Minggu 30 Juni 2024. Dok.istimewa
Jenazah Atlet Bulu Tangkis Zhang Zhi Jie Masih Tersimpan di Ruang Pendingin RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta

Kakak Zhang Zhi Jie dikabarkan telah tiba di Yogyakarta sejak Selasa, tetapi hingga kini belum ada kepastian soal rencana pemulangan jenazahnya.


3 Macam Cedera Kaki yang Bisa Terjadi Saat Berolahraga: Ringan Hingga Berat

22 jam lalu

Jatuh dari Ketinggian 1.500 Meter, Cuma Keseleo
3 Macam Cedera Kaki yang Bisa Terjadi Saat Berolahraga: Ringan Hingga Berat

Cedera di kaki saat berolahraga, bila tidak ditangani dengan baik akan menimbulkan komplikasi masalah kesehatan. Berikut selengkapnya.


Peneliti Indef: Warganet Ragu Prabowo-Gibran Mampu Atasi Masalah Utang Negara

22 jam lalu

Pasangan presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka. TEMPO/Subekti.
Peneliti Indef: Warganet Ragu Prabowo-Gibran Mampu Atasi Masalah Utang Negara

Peneliti Indef mengatakan bahwa mayoritas warganet ragu pemerintahan Prabowo-Gibran bisa mengatasi persoalan utang negara.


Retno Marsudi Temui 150 Anak-anak Pekerja Migran Indonesia di Malaysia

1 hari lalu

Murid-murid menyanyikan lagu Indonesia Raya di hadapan Duta Besar RI untuk Malaysia, Rusdi Kirana. Indonesia menargetkan pembukaan 50 Community Learning Center untuk memfasilitasi pendidikan anak-anak TKI di perkebunan kelapa sawit, Sarawak, Malaysia, 16 Maret 2018. TEMPO/Suci Sekarwati
Retno Marsudi Temui 150 Anak-anak Pekerja Migran Indonesia di Malaysia

Retno Marsudi bertemu 150 anak-anak Pekerja Migran Indonesia yang sekolah di Sanggar Bimbingan (SB) di Semenanjung Malaysia.