Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kata Pengacara Emirsyah Satar Akui Terima Duit Pendiri PT MRA

Reporter

Editor

Amirullah

image-gnews
Mantan Direktur Utama PT Garuda Indonesia, Emirsyah Satar, menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, Rabu, 17 Juli 2018. Emirsyah  diperiksa sebagai tersangka terkait kasus suap pengadaan pesawat dan mesin pesawat dari Airbus SAS dan Rolls Royce pada PT Garuda Indonesia. TEMPO/Imam Sukamto
Mantan Direktur Utama PT Garuda Indonesia, Emirsyah Satar, menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, Rabu, 17 Juli 2018. Emirsyah diperiksa sebagai tersangka terkait kasus suap pengadaan pesawat dan mesin pesawat dari Airbus SAS dan Rolls Royce pada PT Garuda Indonesia. TEMPO/Imam Sukamto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Direktur Utama Garuda Indonesia Emirsyah Satar mengakui menerima sejumlah uang dari pemilik manfaat Connaught International Pte. Ltd dan juga pendiri Mugi Rekso Abadi, Soetikno Soedarjo. Namun, pengacara Emirsyah, Luhut Pangaribuan mengatakan suap itu tak terkait dengan pembelian mesin Rolls-Royce untuk maskapai Garuda.

"Itu sudah diakui oleh Emir dan itu sudah disampaikan apa adanya," kata Luhut di Jakarta, Selasa, 30 Juli 2019.

Luhut mengatakan pemberian uang tersebut dilakukan setelah pembelian mesin pesawat selesai. Menurut dia, kliennya sama sekali tak mengurusi pembelian tersebut, melainkan ada tim di Garuda yang mengurus.

Menurut Luhut, pemberian uang dilakukan sebagai rasa terima kasih. Emir dan Soetikno, kata dia, sudah berteman lama. "Secara budaya Indonesia itu biasa mengucapkan terima kasih, meskipun tidak benar menurut UU korupsi," kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Emirsyah menjadi tersangka suap terkait pembelian 50 mesin pesawat Rolls-Royce Januari 2017. KPK menyangka Emirsyah menerima 1,2 juta Euro dan US$180 ribu dari Rolls-Royce melalui pendiri PT Mugi Rekso Abadi Group Soetikno Soedarjo. Soetikno merupakan pemilik manfaat dari Connaught International Pte. Ltd dan sudah ditetapkan menjadi tersangka. Selain itu, KPK juga menduga Emirsyah menerima barang senilai US$2 juta yang tersebar di Singapura, Australia dan Indonesia.

Dalam penyidikan, KPK menemukan puluhan rekening di luar negeri yang diduga terkait dengan bekas Direktur Utama Garuda Indonesia Emirsyah Satar. KPK mengidentifikasi adanya transfer dana melalui puluhan rekening tersebut. "Temuan ini kami dapatkan dari kerja sama internasional," kata juru bicara KPK, Febri Diansyah, di kantornya, Jakarta, Rabu, 10 Juli 2019.

Luhut mengatakan rekening tersebut bukan milik kliennya. Dia menduga rekening tersebut adalah milik Soetikno. Dia mengatakan memang ada transfer uang dari rekening Soetikno di Singapura kepada kliennya. Namun, ia mengatakan kliennya telah mengembalikan uang itu ke Soetikno. Luhut mengatakan Soetikno juga sudah menyerahkan uang itu ke KPK. "Saya dengar SS sudah serahkan kepada KPK," kata dia.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Mengenal MA Pellaupessy, Salah Satu Perancang Lambang Garuda Pancasila dari Indonesia Timur

4 hari lalu

Sejumlah peserta buka bersama berbincang di depan Patung Garuda Pancasila saat acara Buka Puasa Bersama dan Kerja Bakti Demi Negeri di Gereja Katedral, Jakarta, Jumat, 1 Juni 2018. Acara ini dihadiri ratusan orang dari berbagai elemen masyarakat. TEMPO/Muhammad Hidayat
Mengenal MA Pellaupessy, Salah Satu Perancang Lambang Garuda Pancasila dari Indonesia Timur

Bersama Sultan Hamid II, M. Yamin, Ki Hadjar Dewantara, Mohammad Natsir, dan Poerbatjaraka, Pellaupessy berperan dalam merancang Garuda Pancasila.


Garuda Indonesia Sepakati Kerja Sama Strategis di Bali International Air Show 2024, Apa Saja?

16 hari lalu

Tim Aerobatik TNI AU Jupiter tampil dalam International Bali Airshow di Bandara Internasional Ngurah Rai di Kuta, Bali, Indonesia, 18 September 2024. REUTERS/Johannes P. Christo
Garuda Indonesia Sepakati Kerja Sama Strategis di Bali International Air Show 2024, Apa Saja?

Dirut Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengungkapkan kesempatan Indonesia menjadi tuan rumah harus dimanfaatkan dengan optimal.


Paus Fransiskus Naik Pesawat Garuda dari Jakarta, Mendarat di Papua Nugini

29 hari lalu

Pemimpin Takhta Suci Vatikan Paus Fransiskus (tengah) berjabat tangan dengan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas sebelum meninggalkan Indonesia di Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, 6 September 2024. Menteri Agama (Menag) Yaqut Chalil Qaumas mengatakan, sebelum menaiki pesawat dan lepas landas, Paus Fransiskus pun menitipkan pesan untuk menjaga perdamaian. INDONESIA PAPAL VISIT COMMITTEE/ DANU KUSWORO
Paus Fransiskus Naik Pesawat Garuda dari Jakarta, Mendarat di Papua Nugini

Paus Fransiskus tiba di Papua Nugini setelah menempuh penerbangan dari Jakarta dengan menggunakan pesawat Garuda Indonesia.


Terpopuler: Paus Fransiskus ke Papua Nugini Naik Garuda, 3 Sorotan Terakhir Faisal Basri Sebelum Wafat

29 hari lalu

Paus Fransiskus saat tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, 3 September 2024. Paus Fransiskus berkunjung ke Indonesia dalam rangkaian perjalanan apostolik hingga 6 September 2024. REUTERS/Willy Kurniawan
Terpopuler: Paus Fransiskus ke Papua Nugini Naik Garuda, 3 Sorotan Terakhir Faisal Basri Sebelum Wafat

Berita terpopuler pada 5 September 2024 dimulai dari Paus Fransiskus ke Papua Nugini dengan menumpang pesawat Airbus A330 900 Neo milik Garuda.


Dirut Garuda Bakal Ikut Antar Paus Fransiskus ke Papua Nugini dengan Airbus A330 900 Neo

29 hari lalu

Pemimpin Takhta Suci Vatikan Paus Fransiskus (kiri) memimpin Misa Akbar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta, Kamis, 5 September 2024. Misa Akbar itu bertemakan Iman, Persaudaraan, dan Bela Rasa. ANTARA /Akbar Nugroho Gumay
Dirut Garuda Bakal Ikut Antar Paus Fransiskus ke Papua Nugini dengan Airbus A330 900 Neo

Direktur Utama Garuda Indonesia bakal turut mengantarkan Paus Fransiskus ke Papua Nugini hari ini


Berburu Paket Umrah di Garuda Travel Fair, Uang Muka Haji Khusus Rp75 Juta

42 hari lalu

Garuda Umrah Travel Fair 2023
Berburu Paket Umrah di Garuda Travel Fair, Uang Muka Haji Khusus Rp75 Juta

Paket umrah Arafah memiliki estimasi perjalanan 9 hari dan 12 dengan fasilitas hotel bintang lima.


Dirut Garuda Indonesia: 135 Penumpang Telah Diberangkatkan Kembali usai Insiden Bahan Bakar Tumpah

42 hari lalu

Pesawat Garuda Indonesia. ugm.ac.id
Dirut Garuda Indonesia: 135 Penumpang Telah Diberangkatkan Kembali usai Insiden Bahan Bakar Tumpah

Garuda Indonesia buka suara ihwal video viral yang menunjukkan adanya tumpahan bahan bakar avtur di sisi pesawat dengan nomor penerbangan GA-174 rute Jakarta-Pekanbaru.


Blue Alert Pernah Dilakukan di AS, Berikut Makna Peringatan Darurat Garuda Berlatar Biru

43 hari lalu

Viral garuda biru
Blue Alert Pernah Dilakukan di AS, Berikut Makna Peringatan Darurat Garuda Berlatar Biru

Medsos ramai tagar #peringatandarurat dan video garuda berlatar biru beserta tulisan Peringatan Darurat. Di AS, dikenal dengan blue alert, apa itu?


HUT RI ke-79, Garuda Indonesia Hadirkan Penerbangan Tematik untuk Rute Jakarta-Balikpapan

48 hari lalu

Pesawat Garuda Indonesia. ugm.ac.id
HUT RI ke-79, Garuda Indonesia Hadirkan Penerbangan Tematik untuk Rute Jakarta-Balikpapan

Maskapai penerbangan Garuda Indonesia menghadirkan penerbangan tematik khusus bertajuk Special Flight Peringatan HUT ke-79 RI pada Sabtu, 17 Agustus 2024.


Tuai Banyak Kritik, Ini Alasan Nyoman Nuarta Pilih Desain Garuda di Istana Garuda IKN

55 hari lalu

Istana Garuda di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Indonesia, Jumat, 9 Agustus 2024. (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/aww)
Tuai Banyak Kritik, Ini Alasan Nyoman Nuarta Pilih Desain Garuda di Istana Garuda IKN

Desain Istana Garuda IKN menuai sorotan dan kritik dari netizen, ini alasan I Nyoman Nuarta memilih desain Garuda.