Kecurangan Terbanyak Terjadi Saat Distribusi Soal

Reporter

Editor

Jumat, 4 Mei 2007 14:16 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Ketua Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) Yunan Yusuf mengatakan kecurangan dalam Ujian Nasional sebagian besar terjadi ketika soal didistribusikan ke sekolah atau madrasah pada hari pelaksanaan. "Pada titik inilah terjadi berbagai kecurangan," katanya dalam jumpa pers di Gedung Departemen Pendidikan Nasional, Jakarta, Jumat (04/05). Ia menambahkan, berdasarkan hasil investigasi lembaganya, setidaknya ditemukan dua modus kecurangan dalam proses pendistribusian soal. Pertama, banyaknya waktu lowong yang cukup besar antara pengambilan soal ujian dengan dimulainya waktu ujian, yaitu pukul 05.00 hingga pukul 07.30. Lowongnya wakti ini memberi kesempatan pada oknum guru atau kepala sekolah untuk membuka amplop soal ujian nasional, kemudian mengerjakannya secara cepat. Setelah itu, lembar soal tersebut kembali dimasukkan dalam amplop dengan rapi. "Jawaban yang dikerjakan oleh oknum guru atau kepala sekolah inilah yang kemudian beredar dalam bentuk pesan pendek atau contekkan kecil," katanya.Modus kedua, ia melanjutkan, ada sekolah atau madrasah yang jumlah peserta ujiannya tidak mencapai 20 siswa dalam satu kelas. Aturannya, setiap kelas harus diisi minimal 20 siswa. Akibat jumlah siswa tidak mencapai 20, jumlah soal ujian pun ada yang tersisa. Sisa soal ujian inilah yang kemudian dimanfaatkan oleh guru atau kepala sekolah untuk dikerjakan, lalu jawabannya disebarkan kepada siswa. "Menurut Prosedur Operasional Standar Ujian Nasional, sisa soal ujian nasional harus disimpan di ruang kepala sekolah," ujarnya. Menurut Yunan, banyaknya kecurangan yang dilakukan guru atau kepala sekolah dalam ujian nasional disebabkan karena ada ambisi dari masing-masing sekolah untuk mencapai rangking kelulusan tertinggi dalam ujian nasional. Padahal, kecurangan yang dilakukan justru memperburuk citra sekolah atau madrasah.Karena itu, ia menambahkan, tidak mengherankan jika kecurangan justru terjadi di dalam kelas. "Kecurangan yang terjadi dalam penyelenggaraan ujian nasional justru berlangsung di ruang-ruang kelas sekolah atau madrasah, bukan di luarnya," katanya. Laporan investigasi kecurangan itu telah diserahkan kepada Inspektorat Jenderal Pendidikan Nasional untuk ditindaklanjuti. "Bila terbukti bersalah, segera diambil tindakan sesuai dengan ketentuan yang berlaku." Dwi Riyanto Agustiar

Berita terkait

Anies Baswedan Tanggapi Hasil UNBK SMP DKI yang Turun

26 Mei 2018

Anies Baswedan Tanggapi Hasil UNBK SMP DKI yang Turun

Anies Baswedan meminta orang tua siswa tak hanya mendorong anak-anak belajar demi mengejar target ujian nasional.

Baca Selengkapnya

Ujian Nasional SMK, Waspadai Tanda - Tanda Stres Anak

2 April 2018

Ujian Nasional SMK, Waspadai Tanda - Tanda Stres Anak

Seorang anak yang berada di bawah tekanan ujian akan terus merasa khawatir. Simak tanda anak mengalami stres jelang ujian.

Baca Selengkapnya

Ujian Nasional SMK, Tips Orang Tua Hindarkan Stres pada Anak

2 April 2018

Ujian Nasional SMK, Tips Orang Tua Hindarkan Stres pada Anak

Ujian Nasional untuk Sekolah Menengah Kejuruan siap digelar pada 2 - 5 April 2018. Tips untuk orang tua agar mengurangi stres ujian anak.

Baca Selengkapnya

Kiat Orang Tua Menghadapi Anak yang Stres Menjelang Ujian

31 Maret 2018

Kiat Orang Tua Menghadapi Anak yang Stres Menjelang Ujian

Banyak orang tua yang bersikap salah dalam menghadapi anak yang stres menjelang Ujian Akhir Nasional atau ujian lain. Berikut kiat untuk mengatasinya.

Baca Selengkapnya

UNBK 2018, Kemendikbud Antisipasi Gangguan Server dan Listrik

14 Maret 2018

UNBK 2018, Kemendikbud Antisipasi Gangguan Server dan Listrik

UNBK 2018 tingkat SMA dan SMK akan dimulai pada 5 April 2018 dan tingkat SMP pada 23 April 2018.

Baca Selengkapnya

Peserta UN Gunungkidul yang Mundur Kebanyakan dari Swasta

6 Mei 2015

Peserta UN Gunungkidul yang Mundur Kebanyakan dari Swasta

Kekhawatiran pemerintah Gunungkidul akan tingginya potensi siswa SMP mengundurkan diri dari ujian nasional tahun ini kembali terbukti.

Baca Selengkapnya

Persiapan UN Online, Belajar Sampai Cek Pohon Tinggi

4 April 2015

Persiapan UN Online, Belajar Sampai Cek Pohon Tinggi

Wilayah Kota Yogya yang rawan terjadi gangguan listrik akibat jaringan putus tertimpa pohon tinggi.

Baca Selengkapnya

Anggaran Pengamanan Ujian Nasional Belum Jelas  

29 Maret 2015

Anggaran Pengamanan Ujian Nasional Belum Jelas  

Daerah tak mengalokasikan anggaran khusus untuk operasional pengamanan saat penyimpanan soal.

Baca Selengkapnya

Kunci Jawaban Soal UN SMP Beredar di Padang

7 Mei 2014

Kunci Jawaban Soal UN SMP Beredar di Padang

Polisi belum melakukan pemeriksaan terhadap siswa karena khawatir akan mengganggu pelaksanan ujian.

Baca Selengkapnya

Pengedar Kunci Jawaban Unas dari Demak  

28 April 2014

Pengedar Kunci Jawaban Unas dari Demak  

Polisi terus mengembangkan kasus peredaran kunci jawaban ujian nasional sekolah menengah atas. Kunci jawaban didapat dari kepala sekolah di Demak.

Baca Selengkapnya