INFO JABAR - Pemerintah segera menyelesaikan pembangunan infrastruktur transportasi di kawasan Sukabumi, seperti rel kereta api double track, jalan tol dan bandara. Demikian dikemukakan Presiden Joko Widodo dalam sambutanya sebelum shalat Idul Adha di lapangan Merdeka, Sukabumi, Jawa Barat, Jumat pagi, 1 September 2017.

Presiden bersama Ibu Negara Iriana, didampingi Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan serta istrinya, Netty Prasetiyani Heryawan.

Soal pembangunan jalan tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi), Jokowi memastikan akan rampung dalam dua tahun ke depan. "Satu setengah tahun lalu saya putuskan untuk diambil alih oleh BUMN dan langsung dimulai saat itu. Insyaallah dua tahun lagi selesai. Saya akan cek terus," katanya.

Sedangkan pembangunan rel kereta jalur ganda Bogor – Sukabumi, Presiden menegaskan, akan segera dimulai. "Kemarin saya sambil naik kereta (ke Sukabumi) sambil mengecek. Insyaallah tahun ini akan dimulai pembangunan dari Bogor-Sukabumi. Tahun depan akan diteruskan Sukabumi-Cianjur-Kota Bandung," ujar Jokowi.

Jokowi menyebutkan, anggaran pembangunan kereta Bogor - Sukabumi kurang lebih Rp 400 miliar. Presiden juga memastikan pembangunan rel ganda Sukabumi – Cianjur – Bandung yang rencananya dimulai tahun depan bakal rampung pada 2019 mendatang.

Mengenai rencana pembagunan bandara di Sukabumi, Jokowi tidak mau mengumumkan sekarang. "Kalau saya umumkan harga tanahnya nanti naik semua. Jadi diam-diam saja. Nanti kalau diumumkan ramai, harga tanah naik, malah tidak jadi bangun airport-nya," kata dia.

Gubernur Ahmad Heryawan menyambut gembira penegasan Jokowi. Dia berharap beberapa proyek itu selesai dikerjakan di era kepemimpinan Jokowi. Soal pembangunan bandara di Sukabumi, menurut Aher, bandara perintis sangat diperlukan untuk mengakomodasi kebutuhan transportasi dan pariwisata. "Sebagaimana dikatakan Presiden mudah-mudahan tahun 2019 tol bisa dioperasikan," kata Aher.(*)