Amir Hamzah: Raja Penyair Pujangga Baru yang Mati Tragis

Reporter

Rabu, 16 Agustus 2017 17:28 WIB

Amir Hamzah di Tanjung Pura, Sumatera Utara

TEMPO.CO, Jakarta -Amir Hamzah tewas dipancung pemuda sosialis dalam huru-hara mengusir pemerintah kolonial Belanda di Kesultanan Langkat, Sumatera Timur, pada 20 Maret 1946. Amir, penyair Pujangga Baru, sejak mula aktif dalam organisasi pergerakan yang menganjurkan kemerdekaan Nusantara dari kekuasaan Belanda.


Amir merambah semua gelanggang pergerakan menjelang Proklamasi Kemerdekaan Indonesia pada 1945. Ia sekretaris Indonesia Muda, organisasi siswa yang aktif merumuskan Nusantara sebagai Indonesia. Ia menganjurkan pemakaian bahasa Melayu sebagai bahasa persatuan untuk menumbuhkan nasionalisme dalam pidato dan artikel di majalah. Ia mengajar hingga jauh ke dusun-dusun untuk mempromosikan pentingnya kemerdekaan.


Segala kiprah Amir Hamzah itu lindap oleh garis keturunan. Para pemuda sosialis dan anggota-anggota laskar yang tak sabar mengusir Belanda membunuhnya karena Amir keponakan sekaligus menantu Sultan Langkat. Amir dianggap pengkhianat karena mengabdi kepada Sultan sebagai kepala luhak, kendati jabatan itu memposisikannya sebagai wakil pemerintah Indonesia yang baru setahun di Sumatera Timur.


Majalah Tempo


Baca liputan khusus Tempo mengenai Amir Hamzah di https://majalah.tempo.co/kanal/2017/08/14/Laporan-Utama


Advertising
Advertising

Berita terkait

Belajar Sejarah, Ini 7 Rekomendasi Film Kemerdekaan Indonesia

17 Agustus 2022

Belajar Sejarah, Ini 7 Rekomendasi Film Kemerdekaan Indonesia

Belajar sejarah tak melulu dari buku melainkan juga bisa lewat menonton film. Simak ulasannya di sini.

Baca Selengkapnya

Pelurusan Sejarah Ratu Kalinyamat Harus terus Diupayakan

5 Juni 2022

Pelurusan Sejarah Ratu Kalinyamat Harus terus Diupayakan

Menyosialisasikan perjuangan Ratu Kalinyamat lewat pagelaran seni-seni tradisional yang digemari masyarakat, harus terus ditingkatkan.

Baca Selengkapnya

Nasib Laksamana Maeda Usai Dukung Kemerdekaan Indonesia

17 Agustus 2021

Nasib Laksamana Maeda Usai Dukung Kemerdekaan Indonesia

Laksamana Maeda dianggap pengkhianat karena mendukung kemerdekaan Indonesia. Bagaimana nasibnya?

Baca Selengkapnya

BM Diah, Wartawan Penyelamat Naskah Asli Proklamasi

16 Agustus 2021

BM Diah, Wartawan Penyelamat Naskah Asli Proklamasi

BM Diah mengatakan naskah asli teks proklamasi dibuang ke tempat sampah begitu saja usai diketik oleh Sayuti Melik.

Baca Selengkapnya

Askar Perang Sabil, Pasukan Pejuang Kemerdekaan Bentukan Muhammadiyah

16 Agustus 2021

Askar Perang Sabil, Pasukan Pejuang Kemerdekaan Bentukan Muhammadiyah

Ulama Muhammadiyah di Yogyakarta membentuk satuan Askar Perang Sabil (APS) untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia

Baca Selengkapnya

AR Baswedan, Tokoh Keturunan Arab yang Berjuang untuk Kemerdekaan RI

14 Agustus 2021

AR Baswedan, Tokoh Keturunan Arab yang Berjuang untuk Kemerdekaan RI

AR Baswedan merupakan kakek dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan

Baca Selengkapnya

Mengenal Sukarni, Penculik Bung Karno ke Rengasdengklok

5 Agustus 2021

Mengenal Sukarni, Penculik Bung Karno ke Rengasdengklok

Sukarni bersama tokoh pemuda lainnya menculik Bung Karno dan Bung Hatta ke Rengasdengklok jelang kemerdekaan Indonesia

Baca Selengkapnya

Kisah Kurir Kemerdekaan Pengirim Kabar Proklamasi 1945

17 Agustus 2017

Kisah Kurir Kemerdekaan Pengirim Kabar Proklamasi 1945

Dua bulan setelah Proklamasi 1945, Kepala Kepolisian Negara Raden Said Soekanto memberi tugas kepada pemuda-pemuda menyebarkan berita proklamasi.

Baca Selengkapnya

Infografis: Drama Menegangkan Seputar Proklamasi 17 Agustus 1945

31 Juli 2017

Infografis: Drama Menegangkan Seputar Proklamasi 17 Agustus 1945

Inilah catatan harian kita seputar Proklamasi 17 Agustus 1945. Ada kisah yang Anda belum tahu?

Baca Selengkapnya

Ingin Tahu Makna Logo HUT Ke-72 Kemerdekaan Indonesia?

18 Juni 2017

Ingin Tahu Makna Logo HUT Ke-72 Kemerdekaan Indonesia?

Kementerian Sekretariat Negara mengumumkan tema dan logo dalam rangka peringatan hari ulang tahun (HUT) ke-72 Kemerdekaan Indonesia, beserta maknanya.

Baca Selengkapnya