Calon pegawai negeri sipil (CPNS) Kota Makassar melihat pengumuman hasil tes ujian di Kantor Balai Kepegawaian Negara, Makassar, 3 November 2014. TEMPO/Fahmi Ali
TEMPO.CO, Padang - Kepala Kantor Wilayah dan Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Barat (Sumbar), Dwi Prasetyo Santoso, mendorong para pelamar CPNS pada 1 Agustus 2017, untuk meningkatkan kemampuan bidang kesamaptaan disamping ilmu akademik.
"Karena itu juga penting," katanya di Padang, Sumatera Barat, Senin, 31 Juli 2017.
Ia juga menyebutkan dalam penerimaan CPNS baru itu untuk penempatan tugas di Sumatera Barat diprioritaskan pelamar dari daerah tersebut.
"Diprioritaskan putra atau putri daerah sesuai penempatannya. Meski demikian tidak menutup kemungkinan bagi pendaftar daerah lain, yang mengambil penempatan tugas di Sumbar," ujarnya.
Sebelumnya untuk penerimaan CPNS Kementerian Hukum dan HAM yang akan dibuka pada 1 Agustus 2017, Provinsi Sumatera Barat mendapatkan kuota sebanyak 378 orang.
Jumlah 378 orang itu terdiri dari posisi Pembimbing Kemasyarakatan sebanyak 21 orang, terbuka bagi lulusan S1 jurusan Piskologi, Sosiologi, dan Hukum.
Sementara sisanya 337 formasi dibuka untuk posisi Penjaga Tahanan dibuka untuk tamatan Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) se-derajat.
Setelah pendaftaran ditutup, para pelamar CPNS akan mengikuti tes akademik berbasis komputer (CAT) di Badan Kepegawaian Negara (BKN), wawancara, serta tes kesamaptaan di kantor-kantor wilayah Kemenkumham.