Ketika Jokowi Bingung Mencari Materi Kuis Bagi-bagi Sepeda

Reporter

Kamis, 15 Juni 2017 06:07 WIB

Suasana buka puasa yang digelar Presiden Joko Widodo bersama anak-anak di Istana Kepresidenan, Jakarta, 12 Juni 2017. Tempo/Istman

TEMPO.CO, Jakarta -Berbagi sepeda sudah biasa dilakukan Presiden Joko Widodo, baik ketika melakukan kunjungan kerja di dalam negeri, luar negeri, atau ketika menjamu anak-anak di Istana Kepresidenan.

Berbagai jenis pertanyaan juga biasa ia ajukan sebelum membagikan sepeda-sepeda tersebut. Umumnya, ia mengajukan pertanyaan soal pulau, ikan, atau nama-nama provinsi di Indonesia. Uniknya, saking seringnya menggunakan pertanyaan yang itu-itu saja, Jokowi jadi bingung membuat pertanyaan yang baru.

Baca: Salah Eja Ikan Tongkol, Pelajar Ini Dapat Sepeda dari Jokowi

Kejadian tersebut, saat ia menggelar buka bersama di Istana Kepresidenan, Rabu, 14 Juni 2017. Melihat sejumlah hadirin yang hadir berasal dari lembaga-lembaga ternama dan berpendidikan tinggi, Jokowi mencoba membuat pertanyaan yang lebih menantang. Tetapi, ia gagal. "Enaknya ngasih pertanyaan apa ya? Masak ditanyai soal ikan lagi. Itu anak SD juga bisa," ujar Presiden sambil terkekeh.

Jokowi sempat berpikir selama beberapa menit. Namun tetap saja belum menemukan materi pertanyaan yang pas. Akhirnya Presiden menyerah dan kembali memberikan pertanyaan seputar ikan. Kali ini disertai seloroh.

"Sebutkan 10 nama ikan, baik ikan air tawar maupun laut, kecuali ikan tongkol," ujar Jokowi. Ucapan Presiden langsung mengundang tawa hadirin. Maklum, sempat ada "insiden" kecil saat seorang anak salah mengucapkan nama ikan tongkol di depan pria asal Solo itu.

Simak: Jokowi Beri Hadiah Sepeda, Siswa Yatim Piatu Ini Histeris

Pertanyaan atau tantangan selanjutnya makin nyeleneh. Misalnya, ia meminta hadirin yang bisa silat untuk maju jika ingin mendapatkan sepeda. Sampai di depan, Jokowi menyuruhnya untuk mempraktikan gerakan silat.

Contoh nyeleneh lainnya, Presiden Joko Widodo meminta hadirin yang membawa foto ibunya di dompet untuk maju jika ingin mendapat sepeda. Presiden juga meminta hadirin yang memakai kaos kaki bolong untuk maju.

Meski gagal memberikan pertanyaan menantang, kuis bagi-bagi sepeda tersebut tetap disambut antusias dan tawa oleh peserta acara. Apalagi, jika peserta tidak bisa menjawab tantangan atau pertanyaan yang diberikan Presiden Joko Widodo seperti gagal mengucapkan sila-sila Pancasila. "Sebutkan sila-sila Pancasila secara lengkap. Ayo!" ujar Jokowi.

Lihat: Selain Choky Sitohang, Raisa Juga Dapat Sepeda dari Jokowi

Baru menyebutkan sila kedua, penerima tantangan yang ternyata seorang wartawan sudah membuat kesalahan. "Kemanusiaan yang beradab," ucapnya grogi yang langsung disambut tawa hadirin dan wajah malu si penerima tantangan.

Sepeda yang diberikan Jokowi kali ini berbeda dari sebelum-sebelumnya. Jika sebelumnya ia membagikan sepeda gunung, sekarang sepeda fixie. "Sekarang sepedanya spesial nih," ujarnya.

ISTMAN MP

Berita terkait

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

2 jam lalu

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Jokowi meminta pendataan penduduk terdampak erupsi Gunung Ruang dan persiapan tempat relokasi

Baca Selengkapnya

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

2 jam lalu

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menanggapi wacana pembentukan presidential club yang disampaikan juru bicara Prabowo

Baca Selengkapnya

PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

3 jam lalu

PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

Ketua DPP PSI, Andre Vincent Wenas, mengatakan nama Presiden Jokowi menjadi rebutan di luar PDIP. PSI pun mengklaim partainya adalah partai Jokowi.

Baca Selengkapnya

Kata Pengamat soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club: Kalo Tidak Perlu, Jangan

3 jam lalu

Kata Pengamat soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club: Kalo Tidak Perlu, Jangan

Menurut Ujang Komarudin, pembentukan Presidential Club oleh Prabowo Subianto harus dilihat berdasarkan kebutuhan.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

5 jam lalu

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

Terkini: Presiden Jokowi dorong penghiliran industri jagung, Uni Eropa jajaki peluang investasi di IKN.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Beri Semangat Timnas Indonesia U-23 untuk Kejar Tiket Olimpiade Paris 2024 Usai Dikalahkan Irak

6 jam lalu

Presiden Jokowi Beri Semangat Timnas Indonesia U-23 untuk Kejar Tiket Olimpiade Paris 2024 Usai Dikalahkan Irak

Setelah kalah melawan Irak, timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff untuk mengejar tiket berlaga di Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi: Pencapaian Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024 Layak Diapresiasi

7 jam lalu

Presiden Jokowi: Pencapaian Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024 Layak Diapresiasi

Presiden Jokowi menilai pencapaian Timnas U-23 Indonesia yang mencapai semifinal di Piala Asia U-23 2024 layak diapresiasi.

Baca Selengkapnya

Bahlil Janji Percepat Investasi untuk Swasembada Gula dan Bioetanol

7 jam lalu

Bahlil Janji Percepat Investasi untuk Swasembada Gula dan Bioetanol

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengatakan akan mempercepat investasi untuk percepatan swasembada gula dan bioetanol.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

10 jam lalu

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

Terpopuler bisnis: Pria menyobek tas Hermes di depan petugas Bea Cukai karena karena diminta bayar Rp 26 juta, BTN didemo nasabah.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Dorong Hilirisasi untuk Stabilkan Harga Jagung

12 jam lalu

Presiden Jokowi Dorong Hilirisasi untuk Stabilkan Harga Jagung

Harga Jagung di tingkat petani anjlok saat panen raya. Presiden Jokowi mendorong hilirisasi untuk menstabilkan harga.

Baca Selengkapnya