Polisi Gerebek Gudang Penimbunan Garam Impor di Gresik

Reporter

Jumat, 19 Mei 2017 19:04 WIB

Garam bahan baku impor dari Australia. TEMPO/Fully Syafi

TEMPO.CO, Gresik – Polda Jawa Timur menyita 116 ribu ton garam di gudang milik PT Garindo Sejahtera Abadi yang terletak di Jalan Mayjen Sungkono 16 A, Kabupaten Gresik, Jawa Timur, Jumat, 19 Mei 2017. Menteri Pertanian Amran Sulaiman turut hadir menyaksikan penggerebekan importir garam besar di Indonesia tersebut.

Garam asal Australia tersebut diduga sengaja ditimbun dan dijual ke masyarakat. "Ini barang yang masuk seharusnya buat konsumsi industri,” ujar Kapolda Jawa Timur Inspektur Jenderal Machfud Arifin kepada wartawan di lokasi penggerebekan.

Baca: Polisi Grebeg Produksi Garam Rumahan di Semarang

Dalam peraturan, kadar garam konsumsi memiliki kadar NaCl 94 persen. Sedangkan kadar NaCl garam impor sebesar 97 persen. Gudang milik PT Garindo Sejahtera Abadi ini, kata Machmud Arifin, sudah cukup lama beroperasi. Polisi mendapatkan laporan dari masyarakat tentang keberadaan gudang yang mengolah garam impor untuk dijual ke pasaran sebagai garam konsumsi.

Polisi menindaklanjuti laporan tersebut dan menemukan adanya garam impor. “Semua pelakunya sudah kami tangkap dan segera kami lakukan penindakan hukum," ucapnya.

Simak: Kurangi Impor, Pemerintah Harus Pacu Kualitas Garam Lokal

Menteri Pertanian menambahkan, perusahaan diduga menyalahgunakan izin peredaran garam konsumsi. Membeli garam industri namun diolah kembali menjadi garam, kata dia, adalah pelanggaran berat. “Perusahaan yang terbukti menyalahgunakan izin harus diberi sanksi tegas," ujarnya.

Amran mengakui Garindo Sejahtera Abadi merupakan Importir Terdaftar (IT). Namun karena dianggap melanggar peraturan, Kementerian Pertanian merekomendasikan importir resmi diberi sanksi. "Kalau sudah seperti ini pasti izinnya dicabut meski PT Garindo Sejahtera Abadi sudah memiliki izin," kata dia.

Lihat: Impor Garam Konsumsi 226.124 Ton Direalisasi Dalam 3 Tahap

Menteri Pertanian Amran Sulaiman berterima kasih kepada semua pihak melakukan sinergi guna menjaga stabilitas pangan menjelang bulan Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri 1438 H. "Ini sinergi yang luar biasa karena kita sudah menemukan adanya kartel garam di Gresik," tuturnya.

ARTIKA RACHMI FARMITA

Berita terkait

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

2 hari lalu

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

Presiden Joko Widodo, menekankan pentingnya menjaga keseimbangan harga baik ditingkat petani, pedagang maupun peternak

Baca Selengkapnya

Mentan Minta Bulog Serap Gabah Petani, Bapanas: Kalau Panen Melimpah Saja

33 hari lalu

Mentan Minta Bulog Serap Gabah Petani, Bapanas: Kalau Panen Melimpah Saja

Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi menanggapi imbauan Menteri Pertanian Andi Arman Sulaiman agar Bulog membeli gabah langsung petani.

Baca Selengkapnya

Berapa Banyak Natrium alias Garam yang Dibutuhkan Tubuh Saban Hari?

38 hari lalu

Berapa Banyak Natrium alias Garam yang Dibutuhkan Tubuh Saban Hari?

Natrium alias garam akan merusak tubuh jka dikonsumsi secara berlebihan, akan tetapi kandungan ini nyatanya pun dibutuhkan untuk tubuh

Baca Selengkapnya

Mentan Pastikan Sri Mulyani Segera Keluarkan Surat Keputusan Tambahan Pupuk Subsidi

45 hari lalu

Mentan Pastikan Sri Mulyani Segera Keluarkan Surat Keputusan Tambahan Pupuk Subsidi

Mentan Amran Sulaiman memastikan Menteri Keuangan Sri Mulyani bakal segera mengeluarkan SK soal tambahan pupuk subsidi sebanyak 9,55 juta ton.

Baca Selengkapnya

Mentan Galakkan Pompanisasi 500 Ribu Hektare di Jawa, Siapkan Anggaran Rp 5,8 Triliun

45 hari lalu

Mentan Galakkan Pompanisasi 500 Ribu Hektare di Jawa, Siapkan Anggaran Rp 5,8 Triliun

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman bakal melakukan pompanisasi pada 500 ribu hektare lahan tadah hujan di Pulau Jawa.

Baca Selengkapnya

Putra Sulung Menteri Pertanian Amran Sulaiman Lolos ke Senayan dengan Suara Tertinggi

50 hari lalu

Putra Sulung Menteri Pertanian Amran Sulaiman Lolos ke Senayan dengan Suara Tertinggi

Putra sulung Menteri Pertanian Amran Sulaiman, Andi Amar Ma'ruf Sulaiman, dipastikan lolos ke Senayan dengan perolehan suara tertinggi.

Baca Selengkapnya

Mentan Amran Khawatir Produksi Padi Februari Anjlok: Ini Menjadi Darurat Pangan

51 hari lalu

Mentan Amran Khawatir Produksi Padi Februari Anjlok: Ini Menjadi Darurat Pangan

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman khawatir soal hasil produksi beras sepanjang Juni hingga Oktober 2024. Kenapa?

Baca Selengkapnya

Tambahan Asam Folat pada Garam Dapat Cegah Cacat Bawaan

52 hari lalu

Tambahan Asam Folat pada Garam Dapat Cegah Cacat Bawaan

Melengkapi garam meja dengan asam folat menjadi strategi diet baru untuk lebih melindungi terhadap cacat bawaan.

Baca Selengkapnya

Tanda-tanda Tubuh Anak Terlalu Banyak Mengandung Garam

1 Maret 2024

Tanda-tanda Tubuh Anak Terlalu Banyak Mengandung Garam

Peningkatan asupan garam dapat menghambat kesehatan anak dalam beberapa cara.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tambah Kuota Pupuk Subsidi jadi 9,5 Juta Ton, Pupuk Indonesia Pastikan Stok Cukup

29 Februari 2024

Jokowi Tambah Kuota Pupuk Subsidi jadi 9,5 Juta Ton, Pupuk Indonesia Pastikan Stok Cukup

PT Pupuk Indonesia alias PIHC angkat bicara soal penambahan kuota pupuk subsidi pada tahun ini menjadi 9,5 juta ton dari sebelumnya 4,7 juta ton.

Baca Selengkapnya