Dahlan Iskan Pajang Mobil Listrik Teranyar Harga Rp 4 Miliar

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

Sabtu, 13 Mei 2017 04:31 WIB

Mobil listrik Tesla S P100D. (www.tesla.com)

TEMPO.CO, Surabaya - Dahlan Iskan memamerkan mobil listrik Tesla terbarunya seharga Rp 4 miliar di halaman Gedung Graha Pena, Surabaya, Jumat, 12 Mei 2017. Menariknya, mobil listrik buatan Amerika Serikat itu disandingan dengan Selo, mobil listrik yang ia kembangkan ketika menjadi Menteri BUMN.

Bos Jawa Pos Group tersebut mengakui bahwa penyandingan dua mobil listrik itu ada kaitannya dengan status tersangka dirinya dalam perkara dugaan korupsi proyek pengadaan 16 mobil listrik. "Ada kaitannya karena saya kan diperkarakan di bidang itu," ujar Dahlan Iskan, Jumat, 12 Mei 2017.
Baca : Praperadilan Mobil Listrik Dahlan Ditolak, Ini Kata Jaksa Agung

Dahlan mengatakan tujuan pembelian Tesla sekadar untuk menunjukkan bahwa perkembangan mobil listrik dunia luar biasa. Di Amerika, kata dia, Tesla telah diproduksi 700 ribu buah atau 10 persen dari mobil berbahan bakar minyak yang dibuat Ford. "Walau begitu nilanya lebih besar Tesla," katanya.

Dahlan menambahkan bahwa tujuan lain pembelian Tesla ialah ia ingin mendorong agar di Indonesia ada yang mengembangkan mobil listrik. "Bahwa siapa yang mau berbisnis, boleh siapa saja. Kalau saya dianggap ingin bisnis, saya tegaskan tidak akan bisnis mobil listrik."
Simak juga : Status Tersangka Dahlan Iskan Tak Sah, Ini Penjelasan Yusril

Dengan demikian, lanjut dia, ide pembuatan mobil listrik yang ia gagas empat tahun lalu tersebut bukanlah omong kosong belaka. Karena itu dia meminta pemerintah Indonesia mengejar ketertinggalan tersebut. "Yang jelas, masa depan mobil listrik tidak dapat dibendung lagi," katanya.

Kejaksaan Agung telah menetapkan Dahlan sebagai tersangka proyek pengadaan 16 buah mobil listrik bersama Direktur PT Sarimas Ahmadi Pratama, Dasep Ahmadi. Dahlan menunjuk Dasep sebagai pembuat mobil yang nantinya dipamerkan dan dijadikan kendaraan resmi KTT APEC XXI pada 2013.
Lihat : Status Tersangka Dahlan Iskan Tak Sah, Ini Penjelasan Yusril

Dahlan menawarkan pendanaan proyek kepada PT BRI, PT PGN, dan PT Pertamina, yang kemudian mengucurkan dana Rp 32 miliar. Tapi berdasarkan hitungan BPK, proyek itu membuat negara rugi Rp 28,99 miliar karena mobil tak bisa dipakai. Dahlan menyangkal bahwa proyek itu bukan pengadaan tapi sponsorship.

NUR HADI

Berita terkait

PDIP Surabaya Usulkan ke DPP Inkumben Eri Cahyadi-Armuji Maju Pilkada Kota Surabaya

1 hari lalu

PDIP Surabaya Usulkan ke DPP Inkumben Eri Cahyadi-Armuji Maju Pilkada Kota Surabaya

PDIP Surabaya mengusulkan wali kota - wakil wali kota inkumben Eri Cahyadi-Armuji maju ke Pilkada Kota Surabaya 2024.

Baca Selengkapnya

Eri Cahyadi Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

7 hari lalu

Eri Cahyadi Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengukir sejarah baru dalam kepemimpinannya di Kota Surabaya.

Baca Selengkapnya

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

9 hari lalu

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

Implementasi program kendaraan listrik dinilai harus didukung ekosistem yang memadai.

Baca Selengkapnya

Pembangunan Infrastruktur di Kota Surabaya Rampung 2024

9 hari lalu

Pembangunan Infrastruktur di Kota Surabaya Rampung 2024

Sejumlah pembangunan infrastruktur di Kota Surabaya ditargetkan rampung di tahun 2024.

Baca Selengkapnya

Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

10 hari lalu

Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

Kenaikan transaksi di SPKLU tersebut tercatat hingga H+7 Lebaran.

Baca Selengkapnya

Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

14 hari lalu

Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

Tesla akan terus mengembangkan robotaksis self-driving, yang dikembangkan dari platform kecil, yang akan digunakan untuk mobil listrik murah Tesla.

Baca Selengkapnya

PLN Jamin Ketersediaan SPKLU di Banten untuk Dukung Arus Balik Lebaran

15 hari lalu

PLN Jamin Ketersediaan SPKLU di Banten untuk Dukung Arus Balik Lebaran

PLN menjamin ketersediaan SPKLU di Banten untuk mendukung pemudik yang menggunakan mobil listrik.

Baca Selengkapnya

Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran

16 hari lalu

Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran

PLN UP3 Surakarta telah menyiagakan sejumlah stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) dalam tol dan luar tol di wilayah kerjanya untuk momentum Lebaran 2024. Persiapan itu mendapat animo positif para pemilik kendaraan listrik dengan penggunaan SPKLU yang tercatat hingga 216 pengguna selama periode Siaga Lebaran mulai 1 hingga 16 April 2024.

Baca Selengkapnya

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

16 hari lalu

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

Di setiap lokasi rest area SPKLU terdapat posko siaga PLN yang dapat dimanfaatkan para pengguna mobil listrik untuk beristirahat dan menunggu pengisian baterai.

Baca Selengkapnya

7 Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes, Pemilik Louis Vuitton Kalahkan Bos Amazon dan Tesla

20 hari lalu

7 Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes, Pemilik Louis Vuitton Kalahkan Bos Amazon dan Tesla

Forbes merilis orang terkaya di dunia, nomor 1 Bernard Arnault pemilik Louis Vuitton. Selanjutnya Jeff Bezos dan Elon Musk. Prajogo Pangestu ke berapa

Baca Selengkapnya