Ricuh Pembubaran Tablig Akbar HTI Makassar, Ini Kata Polda Sulsel

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

Minggu, 16 April 2017 16:59 WIB

Seorang anak duduk sambil mengusap air hujan di wajahnya saat mengikuti Aksi Damai Bela Islam yang di gelar oleh Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) cabang Malang di depan Balaikota Malang, Jawa Timur, 2 Desember 2016. Mereka menuntut pihak kepolisian untuk segera menangkap mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atas dugaan penistaan agama . TEMPO/Aris Novia Hidayat

TEMPO.CO, Makassar - Tablig akbar Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) bertajuk Masirah Panji Rasulullah di Lapangan Karebosi dan Menara Bosowa, Makassar, Sulawesi Selatan, pada Ahad, 16 April 2017, akhirnya dibubarkan aparat polisi.

Alasan pembubaran itu karena pihak kepolisian tidak mengeluarkan izin resmi terkait dengan kegiatan tersebut termasuk mendapat penolakan dari organisasi kemasyarakatan (ormas) lain karena ideologi khalifah tidak sesuai dengan ideologi Pancasila.

Baca: Ricuh Tablig Akbar, Massa HTI dan Banser GP Ansor Bentrok di Makassar

"Kami tidak ingin terjadi benturan dan berujung konflik nantinya. Bukan hanya Makassar, daerah lainnya juga ditolak kegiatan sejenis ini. Kami berharap tidak sampai terjadi," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan Komisaris Besar Dicky Sondani di sela pengamanan Jalan Jenderal Sudirman, Makassar, Ahad, 16 April 2017.

Dicky menjelaskan, dalam aturan undang-undang harus ada penanggung jawab, tapi dari ormas HTI tidak mampu diberikan. Sehingga polisi berkewajiban untuk melakukan pelarangan agar konflik tidak terjadi.

"Kemarin sudah ada benih konfik, Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) akan menghalau bila tablig akbar itu tetap digelar, makanya kita mengamankan jangan sampai ada benturan antaragama. Kasihan warga kota bila konflik itu terjadi, sehingga harus dicegah," katanya memaparkan.

Simak juga: Polisi Bubarkan Kegiatan HTI Kalimantan Selatan di Banjarmasin

Seperti diketahui, aksi tablig akbar oleh massa HTI yang rencananya digelar di Lapangan Karebosi, Makassar, memantik keributan.

Ormas Hizbut Tahrir tetap ngotot melakukan tablig akbar di Jalan Jenderal Sudirman, Makassar. Akibatnya nyaris terjadi bentrok massal dengan puluhan anggota Barisan Ansor Serbaguna (Banser) pada pukul 10.54 Wita.

Saat ribuan anggota HTI mencoba melakukan orasi, terlihat ratusan anggota Banser Ansor yang lengkap dengan pakaian militernya mencoba menghadang. Begitu pula dengan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) yang juga turut menghalau kelompok HTI.

Terjadilah saling dorong, dan kondisi makin memanas ketika massa HTI tetap mempertahankan umbul-umbulnya dan berteriak, "Khilafah." Bentrok lebih jauh berhasil diredam setelah kedua komandan dari kedua ormas menarik massanya masing-masing.

ANTARA | DIDIT HARYADI


Video Terkait:
Keluarga Besar NU Kota Bandung Tuntut Bubarkan HTI

Berita terkait

PKB Usulkan Azhar Arsyad Maju di Pilkada Makassar, Sebut Dia sebagai Simbol Partai di Sulsel

25 hari lalu

PKB Usulkan Azhar Arsyad Maju di Pilkada Makassar, Sebut Dia sebagai Simbol Partai di Sulsel

PKB Kota Makassar meraih lima kursi di DPRD kota itu pada pemilu legislatif atau Pileg 2024.

Baca Selengkapnya

Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

39 hari lalu

Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

Presiden Rusia Vladimir Putin mengakui bahwa sejauh ini belum ada tanda-tanda keterlibatan Ukraina dalam penembakan di gedung konser Moskow

Baca Selengkapnya

Pemkot Makassar Borong Lima Penghargaan Top BUMD Award 2024

44 hari lalu

Pemkot Makassar Borong Lima Penghargaan Top BUMD Award 2024

Wali Kota Ramdhan Pomanto meraih Top Pembina BUMD 2024.

Baca Selengkapnya

Enam Orang Aksi Depan Mabes Polri Minta Listyo Sigit Evaluasi Dirintelkam Polda Metro Jaya dan Kasat Intel Polres Jaktim soal Izin Metamorfoshow di TMII

57 hari lalu

Enam Orang Aksi Depan Mabes Polri Minta Listyo Sigit Evaluasi Dirintelkam Polda Metro Jaya dan Kasat Intel Polres Jaktim soal Izin Metamorfoshow di TMII

Enam orang itu meminta Kapolri usut izin acara Metamorfoshow di TMII yang diduga bagian dari HTI.

Baca Selengkapnya

Diduga Acara Eks HTI, Polisi Periksa Penyelenggara dan Manajemen TMII

23 Februari 2024

Diduga Acara Eks HTI, Polisi Periksa Penyelenggara dan Manajemen TMII

Nicolas menjelaskan penyelenggara acara itu telah meminta izin keramaian kepada Polsek Cipayung terkait kegiatan peringatan Isra Miraj di TMII.

Baca Selengkapnya

Lagi, Anggota KPPS di Makassar Meninggal Dunia

20 Februari 2024

Lagi, Anggota KPPS di Makassar Meninggal Dunia

Anggota KPPS Muhammad Fahriansyah, 26 tahun, yang bertugas di TP) 12 Kelurahan Lariang Bangi, Kecamatan Makassar, meninggal

Baca Selengkapnya

Makassar Menuju Resilient City dengan Pertumbuhan yang Inklusif

29 Januari 2024

Makassar Menuju Resilient City dengan Pertumbuhan yang Inklusif

Visi Danny Pomanto membangun resiliensi dan pertumbuhan inklusif Kota Makassar.

Baca Selengkapnya

10 Tempat Wisata di Makassar, Ada Hutan Mangrove hingga Situs Bersejarah

10 Januari 2024

10 Tempat Wisata di Makassar, Ada Hutan Mangrove hingga Situs Bersejarah

Daftar tempat wisata di Makassar yang populer, di antaranya Pantai Losari, Fort Rotterdam, hingga Pulau Khayangan. Berikut ini informasi lokasinya.

Baca Selengkapnya

Makassar, Kota Sehat yang Diarenya Meningkat

31 Desember 2023

Makassar, Kota Sehat yang Diarenya Meningkat

Jamban itu digunakan oleh lima orang. Mereka berdomisili di Kelurahan Banta-bantaeng, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar.

Baca Selengkapnya

MV. Star Breeze Bersanda di Pelabuhan Makassar

29 November 2023

MV. Star Breeze Bersanda di Pelabuhan Makassar

Pelabuhan Makassar akan dijadikan sebagai destinasi kapal pesiar internasional.

Baca Selengkapnya