Longsor Ponorogo, Masa Tanggap Darurat Diperpanjang Sepekan

Reporter

Sabtu, 15 April 2017 16:01 WIB

Penampungan Sementara Bagi Korban Longsor Ponorogo Dibangun

TEMPO.CO, Ponorogo - Pemerintah Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, memperpanjang masa tanggap darurat untuk daerah terdampak tanah longsor di Desa Banaran, Kecamatan Pulung. Proses penataan wilayah pascabencana yang awalnya dijadwalkan mulai 2 April 2017 hingga 15 April 2017 mundur sepekan atau sampai Sabtu, 22 April 2017.

“Karena ada beberapa hal darurat yang belum diselesaikan,’’ kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ponorogo, Setyo Budiono, Sabtu, 15 April 2017.

Baca: Korban Longsor Ponorogo Direlokasi ke Penampungan Didata

Menurut dia, ada lima hal darurat yang menjadi fokus tim tanggap darurat. Rumah penampungan sementara, sanitisasi air bersih, distribusi bantuan, sterilisasi zona merah longsor, dan pengungsi ditargetkan sudah rampung ditangani hingga sepekan ke depan.

Untuk pencapaian pembangunan rumah penampungan sementara, Budi - sapaan Setyo Budiono, menjelaskan sudah 80 persen. Kediaman yang didirikan di dua lokasi itu bakal ditempati 19 kepala keluarga yang kini mengungsi.

“Untuk huntara (hunian sementara) yang di bawah (lokasi I) sudah jadi. Sedangkan yang atas (lokasi ke II) tinggal sekat dan plester lantainya,” ujar dia.

Budi menyatakan proses pembangunan penampungan sementara itu molor dari jadwal. Awalnya, pemukiman yang berjarak sekitar 500 meter dan 800 meter dari titik nol tanah longsor itu dijadwalkan bisa ditempati warga pada pekan lalu.

Baca: Pembersihan Material Longsor Ponorogo Menunggu Tanah Mengeras

Rencana itu meleset karena kendala proses distribusi material bangunan. “Medannya menanjak dan sempit. Selain itu, satu aksesnya tertutup material longsor susulan,” kata dia. Selain itu terjadi longsor susulan itu pada Ahad, 9 April 2017.

Fokus lain yang menjadi perhatian tim tanggap darurat adalah sanitasi di rumah penampungan sementara. Selain itu, distribusi bantuan baik logsitik maupun barang dari tempat pengungsian ke penampungan sementara.

“Untuk sterilisasi zona merah longsor akan dipagar agar tidak ada pengunjung yang masuk. Sedangkan bagi pengungsi tetap diberi kenyamanan selama di pengungsian,” Budi menjelaskan.

Kepala Desa Banaran, Sarnu, mengatakan perpanjangan masa tanggap darurat memang menjadi keinginan warga setempat. Sebab, hingga kini kondisi pascabencana belum seluruhnya kembali normal. Dia juga berharap lokasi bencana juga ditata sehingga saluran air dan akses jalan dapat berfungsi seperti sebelum terjadi tanah longsor pada Sabtu, 1 April 2017. “Kami sudah menyampaikan itu kepada pemerintah ketika evaluasi hari ketujuh pencarian korban,” kata dia.

Baca: Sumbangan Longsor Ponorogo, Ombudsman: Harus Satu Pintu

Bencana tanah longsor di Desa Banaran mengakibatkan 28 warga tertimbun tanah. Sebanyak empat di antaranya berhasil dievakuasi sedangkan 24 lainnya tetap terkubur dalam timbunan material longsor. Dampak lain dari peristiwa ini adalah puluhan rumah rusak, rencananya akan segera direlokasi permanen oleh pemerintah.

NOFIKA DIAN NUGROHO

Berita terkait

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

1 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Curah Hujan Tinggi Penyebab Longsor di Garut, 3 Orang Tertimbun Ditemukan Meninggal

1 hari lalu

Curah Hujan Tinggi Penyebab Longsor di Garut, 3 Orang Tertimbun Ditemukan Meninggal

Selain korban jiwa, beberapa bangunan dan satu unit fasilitas beribah rusak berat akibat bencana longsor.

Baca Selengkapnya

Hujan Deras Sejak Kamis Sore, Tiga Warga Kabupaten Garut Tertimbun Longsor

2 hari lalu

Hujan Deras Sejak Kamis Sore, Tiga Warga Kabupaten Garut Tertimbun Longsor

Curah hujan tinggi mengguyur wilayah Kabupaten Garut, Jawa Barat, sejak Kamis sore. Tiga warga tertimbun longsor di dalam rumahnya.

Baca Selengkapnya

Longsor dan Banjir di Wilayah Gunung Semeru: 3 Tewas, 17 Jembatan Rusak, Akses Lumajang-Malang Terputus

7 hari lalu

Longsor dan Banjir di Wilayah Gunung Semeru: 3 Tewas, 17 Jembatan Rusak, Akses Lumajang-Malang Terputus

Bencana banjir dan longsor yang dipicu intensitas hujan yang tinggi di wilayah Gunung Semeru menimbulkan korban jiwa dan merusak sejumlah fasilitas

Baca Selengkapnya

Update Info Terbaru Bencana Tanah Longsor di Tana Toraja

12 hari lalu

Update Info Terbaru Bencana Tanah Longsor di Tana Toraja

Proses pencarian dihentikan sementara usai BNPB menemukan 2 korban terakhir dalam bencana tanah longsor di Tana Toraja, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Longsor di Tana Toraja, Tim Gabungan BNPB Temukan 20 Korban Meninggal

12 hari lalu

Longsor di Tana Toraja, Tim Gabungan BNPB Temukan 20 Korban Meninggal

BNPB melaporkan telah menemukan 20 korban dalam bencana longsor di Tana Toraja, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

BMKG Sebut Hujan Bakal Meningkat Seminggu ke Depan, Apa Penyebabnya?

12 hari lalu

BMKG Sebut Hujan Bakal Meningkat Seminggu ke Depan, Apa Penyebabnya?

BMKG juga mengimbau mewaspadai Antecedent Precipitation. Hujan apa ini?

Baca Selengkapnya

Longsor di Tana Toraja, Warga yang Selamat Diungsikan ke Gereja

12 hari lalu

Longsor di Tana Toraja, Warga yang Selamat Diungsikan ke Gereja

Longsor di Tana Toraja, Sulawesi Selatan, menelan 18 korban jiwa. Tim evakuasi membangun posko pengungsi di gereja setempat.

Baca Selengkapnya

Tanah Longsor di Tana Toraja, BNPB: Sebanyak 14 Orang Meninggal

13 hari lalu

Tanah Longsor di Tana Toraja, BNPB: Sebanyak 14 Orang Meninggal

Peristiwa tanah longsor tersebut dipicu oleh hujan berintensitas tinggi di wilayah dengan kondisi tanah yang tidak stabil.

Baca Selengkapnya

Terjadi Longsor di Sekitar Gudang Bahan Peledak Milik PT Antam

13 hari lalu

Terjadi Longsor di Sekitar Gudang Bahan Peledak Milik PT Antam

Polsek Nanggung, Polres Bogor melaporkan terjadi longsor di sekitar gudang bahan peledak milik PT Antam Unit Bisnis Penambangan Emas (UBPE)

Baca Selengkapnya