Sumbangan Longsor Ponorogo, Ombudsman: Harus Satu Pintu

Reporter

Jumat, 14 April 2017 17:27 WIB

Tim SAR gabungan mencari korban yang tertimbun longsor di Desa Banaran, Kecamatan Pulung, Ponorogo, Jawa Timur, 7 April 2017. Hingga hari ketujuh tim SAR terus mencari sekitar 25 korban yang masih tertimbun longsor. ANTARA/Zabur Karuru

TEMPO.CO, Ponorogo - Komisioner Ombudsman RI Ninik Rahayu menegaskan agar penggalangan bantuan bagi korban tanah longsor di Desa Banaran, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, yang melalui rekening bank atas nama pemerintah kabupaten setempat dikelola secara transparan.

"Harus satu pintu karena termasuk kegiatan yang kami awasi," kata Ninik ketika berkunjung ke lokasi pengungsian korban longsor di Desa Banaran, Jumat, 14 April 2017.

Baca juga: Pengunjung Longsor Ponorogo Nekat Masuk Zona Bahaya

Pengelolaan bantuan dengan sistim satu pintu di lingkup pemerintah, menurut dia, dapat mengantisipasi penyalahgunaan sumbangan yang dikirim para dermawan. Proses masuknya, distribusi hingga penggunaan sumbangan dapat diketahui secara terukur.

Selain itu, sumbangan dana dari pribadi, kelompok sosial, partai politik, instansi yang diserahkan langsung kepada korban, keluarga atau melalui pemerintah desa juga perlu dipantau. Namun, prosesnya lebih sulit dibandingkan dengan pengiriman dana bantuan melalui rekening bank.

"Tapi tetap perlu diketahui di mana dananya terkumpul, proses transaksi, dan masuk dan keluarnya," ujar Ninik.

Untuk sumbangan bahan kebutuhan pokok, pakaian, dan barang lainnya bagi warga yang kini mengungsi, ia menyatakan sudah berlebih. Karena itu, Ninik berharap agar pemerintah desa setempat juga mendistribusikan bantuan itu kepada warga desa yang tidak terdampak bencana.

"Bagaimanapun juga mereka nanti memiliki peran mengembalikan kondisi sosial setelah bencana," ia menjelaskan.

Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni, mengatakan bahwa rekening bank untuk bantuan korban longsor Desa Banaran masih dibuka. Setelah ditutup, dana yang terkumpul akan diserahkan kepada para korban longsor maupun yang terdampak. "Pengaturannya nanti bisa untuk perbaikan rumah permanen atau yang lain," ujar dia.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Tempo, Pemerintah Ponorogo membuka tiga rekening bank untuk bantuan korban longsor Desa Banaran. Adapun pihak perbankannya adalah Bank Jatim, Bank Mandiri, dan BRI. Hingga Rabu sore, 12 April 2017 jumlah sumbangan yang terkumpul lebih dari Rp 800 juta.

NOFIKA DIAN NUGROHO

Berita terkait

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

1 hari lalu

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

Korban tewas akibat amblesnya jalan raya di Cina selatan telah meningkat menjadi 48 orang

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

7 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Curah Hujan Tinggi Penyebab Longsor di Garut, 3 Orang Tertimbun Ditemukan Meninggal

7 hari lalu

Curah Hujan Tinggi Penyebab Longsor di Garut, 3 Orang Tertimbun Ditemukan Meninggal

Selain korban jiwa, beberapa bangunan dan satu unit fasilitas beribah rusak berat akibat bencana longsor.

Baca Selengkapnya

Hujan Deras Sejak Kamis Sore, Tiga Warga Kabupaten Garut Tertimbun Longsor

8 hari lalu

Hujan Deras Sejak Kamis Sore, Tiga Warga Kabupaten Garut Tertimbun Longsor

Curah hujan tinggi mengguyur wilayah Kabupaten Garut, Jawa Barat, sejak Kamis sore. Tiga warga tertimbun longsor di dalam rumahnya.

Baca Selengkapnya

Longsor dan Banjir di Wilayah Gunung Semeru: 3 Tewas, 17 Jembatan Rusak, Akses Lumajang-Malang Terputus

14 hari lalu

Longsor dan Banjir di Wilayah Gunung Semeru: 3 Tewas, 17 Jembatan Rusak, Akses Lumajang-Malang Terputus

Bencana banjir dan longsor yang dipicu intensitas hujan yang tinggi di wilayah Gunung Semeru menimbulkan korban jiwa dan merusak sejumlah fasilitas

Baca Selengkapnya

Update Info Terbaru Bencana Tanah Longsor di Tana Toraja

18 hari lalu

Update Info Terbaru Bencana Tanah Longsor di Tana Toraja

Proses pencarian dihentikan sementara usai BNPB menemukan 2 korban terakhir dalam bencana tanah longsor di Tana Toraja, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Longsor di Tana Toraja, Tim Gabungan BNPB Temukan 20 Korban Meninggal

18 hari lalu

Longsor di Tana Toraja, Tim Gabungan BNPB Temukan 20 Korban Meninggal

BNPB melaporkan telah menemukan 20 korban dalam bencana longsor di Tana Toraja, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

BMKG Sebut Hujan Bakal Meningkat Seminggu ke Depan, Apa Penyebabnya?

18 hari lalu

BMKG Sebut Hujan Bakal Meningkat Seminggu ke Depan, Apa Penyebabnya?

BMKG juga mengimbau mewaspadai Antecedent Precipitation. Hujan apa ini?

Baca Selengkapnya

Longsor di Tana Toraja, Warga yang Selamat Diungsikan ke Gereja

18 hari lalu

Longsor di Tana Toraja, Warga yang Selamat Diungsikan ke Gereja

Longsor di Tana Toraja, Sulawesi Selatan, menelan 18 korban jiwa. Tim evakuasi membangun posko pengungsi di gereja setempat.

Baca Selengkapnya

Tanah Longsor di Tana Toraja, BNPB: Sebanyak 14 Orang Meninggal

19 hari lalu

Tanah Longsor di Tana Toraja, BNPB: Sebanyak 14 Orang Meninggal

Peristiwa tanah longsor tersebut dipicu oleh hujan berintensitas tinggi di wilayah dengan kondisi tanah yang tidak stabil.

Baca Selengkapnya