Banjir Bandang Aceh Tenggara: 2 Orang Meninggal, 325 Rumah Rusak

Rabu, 12 April 2017 21:49 WIB

Ilustrasi banjir. ANTARA/Wahyu Putro A

TEMPO.CO, Banda Aceh - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Aceh mengungkapkan bahwa kerusakan akibat banjir bandang yang melanda beberapa desa di tiga kecamatan di Kabupaten Aceh Tenggara, bertambah. Dipastikan dua penduduk meninggal dunia akibat bencana ini.

Staf Pusat Data dan Informasi pada Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) Henny melaporkan dua warga yang meninggal adalah Boru Panjaitan, 80 tahun dan Terang Sitanggang (18 bulan), keduanya perempuan. Sebelumnya, Terang (data awal dilaporkan berumur 8 tahun) sempat dinyatakan hilang.

Baca juga: Banjir Bandang di Aceh Tenggara, 1 Orang Meninggal dan 1 Hilang

Berdasarkan data BPBA hingga Rabu sore, 12 April 2017, melaporkan kerugian materil sebanyak 130 rumah rusak berat, 91 rumah rusak sedang, dan 104 rumah rusak ringan. Selain itu, ada 22 rumah masih terendam air.

Kerusakan terjadi di 12 desa dalam tiga kecamatan, yaitu Kecamatan Lawe Sigala-gala, Kecamatan Seumadam, dan Kecamatan Babul Makmur. "Ini masih berdasarkan data sementara," kata Henny.

Banjir bandang terjadi akibat hujan dengan intensitas tinggi dan terus menerus dari pegunungan Aceh Tenggara. Titik pengungsian dipusatkan di Masjid Simpang Seumadam.

Simak pula: Banjir Landa 4 Kelurahan di Samarinda, 10.000 Rumah Terendam

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho yang mengutip data sementara dari Posko Tanggap Darurat BPBD Kabupaten Aceh Tenggara, menyebutkan daerah terparah terdampak banjir bandang adalah Desa Suka Makmur Kecamatan Seumadam dengan 31 rumah rusak berat, 20 rumah rusak sedang, dan 15 rumah rusak ringan. Sedangkan di Desa Kayu Mbelin Kecamatan Lawe Sigala-Gala terdapat 29 rumah rusak berat dan 41 rumah rusak sedang.

"BPBD Aceh Tenggara telah berkoordinasi dengan TNI, Polri dan SKPD terkait untuk melakukan penanganan darurat. Masyarakat telah dievakuasi dan ditempatkan di Masjid Simpang Seumadam," kata dia.

Sutopo mengatakan empat alat berat dikerahkan untuk membersihkan lumpur di badan jalan Medan-Kutacane. Bantuan logistik telah dikirimkan dan pendataan masih dilakukan. Badan Penanggulangan Bencana Aceh telah mengirimkan bantuan dan membantu warga ke tempat yang aman. Saat ini akses jalan menuju Desa Suka Makmur sudah dapat dilalui kendaraan.

Lihat juga: Banjir Bandang Terjang 3 Kecamatan di Bojonegoro

Kebutuhan mendesak bagi pengungsi dan masyarakat yang terdampak, kata dia, adalah bantuan pangan, pakaian, air bersih, alat-alat kebersihan, tenda, serta relawan untuk membersihkan lumpur dan material bangunan untuk perbaikan rumah.

"Sementara itu, banjir juga melanda 11 desa di kecamatan Arongan Lambalek dan kecamatan Woyla Barat, kabupaten Aceh Barat pada Rabu pukul 13.35. Sekitar 588 kepala keluarga atau 1.784 jiwa terdampak banjir. Penanganan dan pendataan dampak banjir masih dilakukan oleh BPBD Aceh Barat," kata Sutopo.

ADI WARSIDI | ANTARA

Berita terkait

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

11 jam lalu

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

Bila anggaran mencukupi, Pemkot Depok akan melakukan pembebasan lahan warga terdampak banjir menggunakan anggaran belanja tambahan (ABT).

Baca Selengkapnya

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

21 jam lalu

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

Banjir karena rob merendam sejumlah titik di pesisir Kota Semarang, Jawa Tengah, sepanjang tiga hari terakhir.

Baca Selengkapnya

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

1 hari lalu

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

Banjir bandang ini telah berdampak pada negara tetangga Kenya yakni Burundi dan Tanzania

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

6 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

7 hari lalu

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

Pada 2024, Kota Surabaya menjadi salah satu wilayah di Jawa Timur yang merasakan langsung dampak banjir. Walhi Jatim beri tanggapan.

Baca Selengkapnya

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

7 hari lalu

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

BMKG imbau masyarakat Jawa Tengah mewaspadai potensi banjir dan longsor. Jawa Tengah diperkirakan mulai masuk kemarau bulan April ini.

Baca Selengkapnya

Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

8 hari lalu

Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

Kendati mulai surut, BNPB mengantisipai banjir susulan.

Baca Selengkapnya

BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

8 hari lalu

BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

BNPB menyatakan, hujan lebat selama 10 jam menyebabkan banjir di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

9 hari lalu

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.

Baca Selengkapnya

BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

9 hari lalu

BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

Sebelumnya banjir merendam lima daerah di Kabupaten Musi Rawas Utara sejak 16 April lalu.

Baca Selengkapnya