Sebagian Pengungsi Tanah Retak di Ponorogo Pindah ke Lokasi Aman  

Reporter

Editor

Budi Riza

Selasa, 11 April 2017 03:33 WIB

Tim SAR gabungan mencari korban yang tertimbun longsor di Desa Banaran, Ponorogo, Jawa Timur, 7 April 2017. Bukan hanya Brian, seorang teman sekolahnya juga kehilangan ibu dan adiknya dalam longsor. ANTARA/Zabur Karuru

TEMPO.CO, Ponorogo – Pemerintah Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, berharap semua warga yang terdampak tanah retak di Dusun Watu Agung, Desa Dayakan, Kecamatan Badegan, bersedia diungsikan ke lokasi yang lebih aman.

Apalagi tenda pengungsian telah didirikan di dekat balai desa setempat dengan medan lebih rata dibanding lokasi sebelumnya. “Untuk menghindari terjadinya hal yang tidak diinginkan. Juga memudahkan mengirimkan petugas mengirim bantuan logistik dan pelayanan,” kata Wakil Bupati Ponorogo Sudjarno, Senin, 10 April 2017.

Baca juga: Evakuasi 24 Korban Longsor Ponorogo Dihentikan

Menurut Sudjarno, tanah retak mulai berdampak pada Kamis, 6 April 2017. Bagian lantai dan dinding rumah warga ikut merekah. Potensi tanah cukup tinggi, apalagi retakan tanah menganga 50 sentimeter. Sekitar 290 warga memilih mengungsi di sejumlah tempat yang dinilai aman, seperti musala dan permukiman.

Lokasi pengungsian itu masih dalam kawasan zona berbahaya di lereng perbukitan kapur. “Masih di atas,” ujar Sudjarno saat ditemui di lokasi bencana tanah longsor Desa Banaran, Kecamatan Pulung.

Baca: Longsor Susulan Terjadi di Ponorogo, 3 Eskavator Terseret Lumpur

Sebanyak 66 warga akhirnya bersedia mengungsi ke tempat aman di dekat balai desa setempat, kemarin. Sudjarno menuturkan, mereka merasa ketakutan setelah mendengar suara gemuruh dari dalam tanah lebih dari 20 kali pada Ahad malam. Tanah yang sebelumnya hanya menganga sekitar 50 sentimeter menjadi 70 sentimeter.

Pelaksana tugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ponorogo, Sumani, mengatakan, hingga kini, status kedaruratan dari gerakan tanah di Desa Dayakan belum ditetapkan. Sebab, deteksi secara ilmiah belum dilakukan lantaran keterbatasan alat.

“Masih dalam kajian. Seismograf portable yang punya Pasuruan dan Bandung. Nanti kami pinjam, kemudian ditempatkan di sana (Desa Dayakan),” kata Sumani.

Karena itu, pemerintah Ponorogo fokus menangani warga yang telah mengungsi. Bantuan logistik dikirim ke lokasi bencana tanah retak. “Bagaimana mereka nyaman, fasilitas hidup, seperti makan, terpenuhi. Jadi di sana didirikan satu dapur umum,” kata Sumani.

NOFIKA DIAN NUGROHO


Berita terkait

Adhy Karyono Jadi Pj Gubernur Jawa Timur

16 Februari 2024

Adhy Karyono Jadi Pj Gubernur Jawa Timur

Adhy menggantikan Khofifah Indar Parawansa yang berakhir masa jabatannya pada 13 Februari 2024.

Baca Selengkapnya

Pemprov Jatim Santuni Korban Meninggal Tragedi Kanjuruhan Rp 10 Juta

2 Oktober 2022

Pemprov Jatim Santuni Korban Meninggal Tragedi Kanjuruhan Rp 10 Juta

Gubernur Jawa Timur Khofifah mengatakan pemerintah akan bertanggung jawab atas biaya perawatan dan pengobatan korban Tragedi Kanjuruhan.

Baca Selengkapnya

Jawaban Pemprov Jawa Timur Soal Saldo Pemda Nganggur di Bank Paling Banyak

3 Mei 2022

Jawaban Pemprov Jawa Timur Soal Saldo Pemda Nganggur di Bank Paling Banyak

Sri Mulyani Indrawati menyampaikan bahwa dana Pemerintah Daerah Jawa Timur di perbankan memiliki saldo tertinggi per Maret 2022.

Baca Selengkapnya

Kota Bekasi Antisipasi Permukaan Tanah Turun, Caranya?

31 Januari 2019

Kota Bekasi Antisipasi Permukaan Tanah Turun, Caranya?

Pemerintah Kota Bekasi mulai mengantisipasi menyusutnya cadangan air akibat pembangunan yang masif dan yang bisa memicu ancaman permukaan tanah turun.

Baca Selengkapnya

UI: Permukaan Tanah di Jakarta Utara Ambles 11 Cm Per Tahun

4 Desember 2018

UI: Permukaan Tanah di Jakarta Utara Ambles 11 Cm Per Tahun

Peneliti Universitas Indonesia (UI) menyatakan permukaan tanah turun 11 sentimeter per tahun di Jakarta Utara.

Baca Selengkapnya

Prediksi Jakarta Tenggelam, Menteri PUPR Sepakat Pendapat Prabowo

22 November 2018

Prediksi Jakarta Tenggelam, Menteri PUPR Sepakat Pendapat Prabowo

Menteri PUPR Basuki Hadimulyono sepakat dengan pernyataan Prabowo Subianto tentang potensi Jakarta tenggelam pada 2025.

Baca Selengkapnya

Kata Anies Soal Prabowo Sebut 2025 Bundaran HI Jadi Laut

22 November 2018

Kata Anies Soal Prabowo Sebut 2025 Bundaran HI Jadi Laut

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan optimistis pernyataan Prabowo Subianto soal air laut akan mencapai Bundaran HI pada 20125 tak akan terjadi.

Baca Selengkapnya

Perbaikan Rumah akibat Gempa Situbondo Diharapkan Selesai 3 Pekan

12 Oktober 2018

Perbaikan Rumah akibat Gempa Situbondo Diharapkan Selesai 3 Pekan

Berdasarkan catatan Pemprov Jatim, Soekarwo mengatakan ada sebanyak 210 rumah rusak di Kecamatan Gayam, Pulau Sapudi akibat gempa Situbondo.

Baca Selengkapnya

Gempa Situbondo, Pemda Jatim Bangun RS Sementara di Pulau Sapudi

12 Oktober 2018

Gempa Situbondo, Pemda Jatim Bangun RS Sementara di Pulau Sapudi

Pulau Sapudi adalah wilayah yang paling parah terdampak gempa Situbondo berkekuatan 6,3 SR.

Baca Selengkapnya

Alasan Pasar Mobil Jatim Tetap Stabil Atas Pelemahan Rupiah

15 September 2018

Alasan Pasar Mobil Jatim Tetap Stabil Atas Pelemahan Rupiah

Pasar penjualan mobil di Jawa Timur masih stabil dan tak terpengaruh pelemahan rupiah atas dolar AS

Baca Selengkapnya