Proyek Semen Rembang, KLHS Umumkan Hasil Kajiannya Hari Ini  

Reporter

Kamis, 30 Maret 2017 08:14 WIB

Seorang pria melihat ke arah areal pabrik PT Semen Indonesia (Persero) Tbk dari perkebunan jagung di Gunem, Rembang, Jawa Tengah, 22 Maret 2017. Selain mendapat penolakan, pembangunan pabrik ini juga mendapat dukungan dari sekelompok warga sekitar. ANTARA FOTO

TEMPO.CO, Jakarta - Kelanjutan dan kepastian proyek pabrik Semen Indonesia di Rembang akan ditentukan dengan kajian lingkungan hidup strategis (KLHS) yang diumumkan hari ini, Kamis, 30 Maret 2017.

"Ya, betul. Nasibnya (proyek pabrik semen di Rembang) akan ditentukan pengumuman KLHS besok (hari ini)," kata pengamat lingkungan hidup dari Center for Information and Development Studies (Cides), M. Rudi Wahyono, saat dihubungi di Jakarta, Rabu, 29 Maret 2017.

Baca: Polemik Semen Rembang, Direktur PT Semen Indonesia Bicara Ini

Menurut dia, hasil kajian KLHS dianggap menjadi penentu nasib industri semen plat merah tersebut. KLHS merupakan badan yang ditunjuk pemerintah pusat dan daerah serta menjadi dasar apakah sebuah proyek yang menyinggung lingkungan hidup akan diteruskan atau diperbaiki pemenuhan syaratnya.

Sebelumnya, Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki menyatakan hasil KLHS menjadi rujukan utama proyek ini. "Memang pemerintah pusat tidak bisa mencegah karena gubernur punya kewenangan mengeluarkan izin. Penyelesaian memang harus tunduk pada hasil KLHS," tuturnya.

Pada kesempatan terpisah, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengatakan keputusan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengeluarkan izin lingkungan bagi PT Semen Indonesia sudah sesuai dengan peraturan.

Baca: Bangun Pabrik, Ini Janji PT Semen Indonesia ke Warga Kendeng

“Secara prinsip, apa yang diputuskan Gubernur Jawa Tengah sudah mengikuti semua aturan. Amdal (analisis dampak lingkungan) sudah ada semua,” katanya di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu.

Adapun warga Rembang mengajukan gugatan terhadap PT Semen Indonesia pada 5 Oktober 2016. Mahkamah Agung (MA) memenangkan gugatan peninjauan kembali izin lingkungan pabrik tersebut. MA memutuskan agar pemerintah provinsi membatalkan Surat Keputusan Gubernur Jawa Tengah tentang Izin Lingkungan Kegiatan Penambangan di Kabupaten Rembang, yang dikeluarkan pada 7 Juni 2012.

Pada 2017, Ganjar mengeluarkan izin baru Nomor 660.1/6 Tahun 2017 atas hasil tindak lanjut rekomendasi dari Komisi Penilai Amdal (KPA). Komisi yang terdiri dari atas unsur pemerintah, pakar, akademisi perguruan tinggi, lembaga swadaya masyarakat (LSM), dan masyarakat terdampak pabrik, baik yang pro maupun yang kontra tersebut, telah melaksanakan sidang penilaian adendum amdal pabrik semen di Rembang pada 2 Februari 2017.

Baca: Ganjar Terbitkan Izin Pabrik Semen Rembang, Ini Rinciannya

Ihwal izin tersebut, Tjahjo mengaku Kementerian Dalam Negeri telah mendapat laporan dari Ganjar. Koordinasi dengan pihak-pihak terkait pun telah dilakukan. “Tidak mungkin seorang gubernur memberikan izin tanpa ada dukungan data. Itu sudah disampaikan kepada saya. Dari lingkungannya (amdal) semua udah clear. Sehingga Pak Gubernur berani memberikan izin,” ucapnya.

Kontroversi pabrik semen di Rembang kembali mengemuka setelah para petani asal Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, menggelar aksi semen kaki #DipasungSemen2 di depan Istana Kepresidenan, Jakarta, pertengahan Maret 2017 lalu. Salah satu petani, Patmi, 48 tahun, meninggal akibat serangan jantung setelah mengikuti aksi itu, Selasa, 21 Maret 2017, pukul 02.55, di Rumah Sakit St. Carolus, Jakarta.

Patmi yang datang bersama lebih dari 50 warga Kabupaten Pati dan Rembang melakukan aksi Dipasung Semen sebagai bentuk protes terhadap pemerintah pusat dan daerah atas pengoperasian pabrik semen.

Baca: Detik-detik Meninggalnya Patmi, Peserta Dipasung Semen

ANTARA | LANI DIANA | NI

Berita terkait

Koalisi Masyarakat Sipil Ungkap Kelemahan Amdal Tol Tanggul Laut Semarang-Demak

17 Januari 2024

Koalisi Masyarakat Sipil Ungkap Kelemahan Amdal Tol Tanggul Laut Semarang-Demak

Amdal menyebut pembangunan tol tanggul laut Semarang-Demak meningkatkan kesempatan kerja.

Baca Selengkapnya

Cerita Cemas Penebangan Hutan Alam di Mentawai, Jerit Asa Sikerei

10 Oktober 2023

Cerita Cemas Penebangan Hutan Alam di Mentawai, Jerit Asa Sikerei

Penebangan hutan alam di Kepulauan Mentawai dalam dua tahun terakhir kembali marak.

Baca Selengkapnya

Konflik Rempang Eco-city Berlajut, Giliran Nelayan Tradisional Tolak Investasi

3 Oktober 2023

Konflik Rempang Eco-city Berlajut, Giliran Nelayan Tradisional Tolak Investasi

Nelayan menyadari proyek tahap awal Rempang Eco-city yaitu pabrik kaca dari Cina akan merusak ekosistem laut. "

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Kekayaan Syahrul Yasin Limpo yang Terseret Kasus Korupsi, Dampak Rempang Eco City Tidak Punya Amdal

30 September 2023

Terpopuler: Kekayaan Syahrul Yasin Limpo yang Terseret Kasus Korupsi, Dampak Rempang Eco City Tidak Punya Amdal

Terpopuler: Kekayaan Menteri Syahrul Yasin Limpo yang terseret kasus dugaan korupsi, dampak Rempang Eco City yang tidak punya Amdal.

Baca Selengkapnya

Rempang Eco City Tidak Punya Amdal, Walhi: Seperti Bikin Mie Instan

29 September 2023

Rempang Eco City Tidak Punya Amdal, Walhi: Seperti Bikin Mie Instan

Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Indonesia mengatakan proyek Rempang Eco City tidak memiliki analisis dampak lingkungan atau Amdal.

Baca Selengkapnya

Walhi Anggap Proyek Strategis Nasional Jokowi Konyol dan Mirip Proyek Cendana Era Soeharto

25 September 2023

Walhi Anggap Proyek Strategis Nasional Jokowi Konyol dan Mirip Proyek Cendana Era Soeharto

Ia pun menganggap proyek-proyek strategis Jokowi ini konyol. Sebab, proyeknya strategis tapi tidak ada kajian.

Baca Selengkapnya

Mengenal Apa Itu AMDAL, Tujuan, dan Manfaatnya

17 September 2023

Mengenal Apa Itu AMDAL, Tujuan, dan Manfaatnya

AMDAL adalah sebuah kajian tentang dampak lingkungan yang muncul karena aktivitas bisnis. Berikut ini tujuan AMDAL dan manfaatnya.

Baca Selengkapnya

Peneliti IPB University Sambangi IKN Nusantara, Perkaya Draf Standar Kajian Lingkungan

12 September 2023

Peneliti IPB University Sambangi IKN Nusantara, Perkaya Draf Standar Kajian Lingkungan

Tim peneliti IPB University bersama dengan pihak-pihak yang berkaitan, mengunjungi IKN untuk melengkapi standar kajian lingkungan.

Baca Selengkapnya

Tanda Tanya Kajian Amdal Proyek IKN

30 Juni 2023

Tanda Tanya Kajian Amdal Proyek IKN

Pemerintah menolak membuka informasi tentang kajian lingkungan atau Amdal proyek ibu kota negara atau IKN.

Baca Selengkapnya

Warga Dairi Gugat KLHK karena Terbitkan Surat Keputusan Kelayakan Lingkungan Dairi Prima Mineral

14 Juni 2023

Warga Dairi Gugat KLHK karena Terbitkan Surat Keputusan Kelayakan Lingkungan Dairi Prima Mineral

Sebanyak 11 warga Kabupaten Dairi, Sumatera Utara menggugat KLHK di Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara atau PTUN Jakarta. Ini duduk perkaranya.

Baca Selengkapnya