Jawa Barat Tebar Beasiswa untuk Kuliah di Luar Negeri

Reporter

Rabu, 22 Maret 2017 09:11 WIB

Ilustrasi biaya pendidikan. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Bandung - Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat Ahmad Hadadi mengatakan, mulai tahun ini beasiswa perguruan tinggi yang disediakan pemerintah provinsi bisa ditujukan bagi mahasiswa yang kuliah di luar negeri.

"Kalau sebelumnya siswa asal Jawa Barat kuliah di Jawa Barat, kalau sekarang membuka kesempatan anak-anak terbaik Jawa Barat kita bantu kuliah di luar negeri, tapi perguruan tingginya masih terbatas," kata dia selepas menemani Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan bertemu dengan perwakilan Universitas Indonesia di Gedung Sate, Bandung, Selasa, 21 Maret 2017.

Baca juga:
Untuk Beasiswa Tak Mampu, Alumni IPB Sukses ...

Hadadi mengatakan, tahun ini pemerintah provinsi menyediakan Rp 40 miliar untuk beasiswa bagi mahasiswa untuk studi S1 hingga program Doktor. "Alokasi total untuk seluruh beasiswa itu Rp 40 miliar, itu untuk dalam dan luar negeri," katanya.

Menurut Hadadi, pemberian beasiswa untuk sekolah di luar negeri diakuinya masih terbatas. Baru satu yang sudah berjalan yakni Al Azhar di Kairo, Mesir, dan tengah dalam penjajakan satu lagi di Turki. "Turki itu punya mekanisme 80 persen dibiayai pemerintah Turki, di universitas ternamanya, kita bantu 20 persen. Pendanaannya khusus dan sudah ada MoU dengan gubernur," kata dia.

Hadadi mengatakan, keterbatasa alokasi dana beasiswa untuk perguruan tinggi di luar negeri itu yang menjadi kendala. Di Eropa misalnya, biaya kuliahnya mahal. Kendati demikian, tidak menutup kemungkinan memberikan beasiswa dengan skema bantuan. "Kalau sifatnya bantuan, oke, tapi kalau total dari kami, berat," kata dia.

Pemerintah Proivnsi Jawa Barat saat ini tengah mengevaluasi kerjasama pemberian beasiswa dengan sejumlah perguruan tinggi. "Evaluasi itu untuk memutuskan melanjutkan kerjasamanya, kalau progresnya kurang bagus, mohon maaf mungkin di tinggal," kata Hadadi.

Beasiswa yang diberikan itu per tahun anggaran. Untuk mahasiswa S1 Rp 6 juta, mahasiswa S2 Rp 12 juta, dan mahasiswa S3 Rp 16 juta. Porsi terbatas diberikan pada penghafal Al Quran yakni Rp 50 juta untuk sekali pemberian. "Bagi penghapal Al Quran dia mau kuliah di luar negeri, di dalam negeri komponennya tidak hanya biaya kuliah tapi juga living cost, buku, dan lain-lain totalnya itu," kata Hadadi.

Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengatakan, pertemuan dengan perwakilan Universitas Indonesia itu misalnya membahas soal perpanjangan kerjasama dengan perguruan tinggi itu yang sebagiannya berada di wilayah Jawa Barat. "Kita akan perbarui kerjasama dengan UI," kata dia di Bandung, Selasa, 21 Maret 2017.

Aher, sapaan Ahmad Heryawan mengatakan, pemerintah provinsi tertarik untuk memperbesar beasiswa bagi dokter spesialis untuk berpraktek di daerah pelosok dengan adanya rencana UI memindahkan seluruh Fakultas Kedokterannya di Kampus Depok, sekaligus membangun Rumah Sakit Umum Pendidikan di kampus UI Depok. “Ini akan menjadi rumah sakit besar, berguna, dan berpengaruh,” kata dia.

Menurut Aher, jumlah dokter umum di Jawa Barat memadai, yang kurang dokter spesialis terutama untuk ditempatkan di rumah sakit baru yang akan didirkan di Jampang Kulon dan Pameungpeuk. "Kalau mengambil calon dokter dari daerah relatif lebih betah dibandingkan dari luar daerah masuk ke daerah tersebut," kata dia.

Kepala Sub Direktorat Kerjasama Pemerintah, Direktorat Kerjasama, Universitas Indonesia, Suryadi mengatakan, kerjasama UI dan pemerintah Jawa Barat akan diperbarui lagi tahun ini. "ini perpanjangan MoU tiap 3 tahun," kata dia di Bandung, Selasa, 21 Maret 2017.

Suryadi mengatakan, salah satu kerjasama dengan pemerintah Jawa Barat membuka jalur afirmasi bagi pelajar asal Jawa Barat untuk kuliah di UI. "Kita sesuaikan dengan kebutuhan yang ada," kata dia. Kerjasama itu juga mengenai pemberian beasiswa bagi mahasiswa asal Jawa Barat yang kuliah di UI.

AHMAD FIKRI

Simak:
Menteri Muhadjir: Akan Ada Sanksi dalam Kecurangan USBN dan UN

Berita terkait

Direktur LPDP: Peserta Bisa Daftar Beasiswa Prioritas sekaligus Non-prioritas

8 jam lalu

Direktur LPDP: Peserta Bisa Daftar Beasiswa Prioritas sekaligus Non-prioritas

Direktur Beasiswa LPDP, Dwi Larso, mengatakan, peserta bisa mendaftar beasiswa prioritas sekaligus beasiswa non-prioritas.

Baca Selengkapnya

LPDP Buka Beasiswa Prioritas ke NEU, CSU dan UST untuk Bidang Pertambangan

15 jam lalu

LPDP Buka Beasiswa Prioritas ke NEU, CSU dan UST untuk Bidang Pertambangan

Tujuan beasiswa LPDP ini untuk mencetak tenaga kerja untuk memenuhi program hilirisasi industri berbasis tambang mineral di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

1 hari lalu

Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

Di Bandung, Sheila on 7 akan mangung di Stadion Siliwangi. Awalnya stadion itu bernama lapangan SPARTA, markas tim sepak bola militer Hindia Belanda.

Baca Selengkapnya

ITS Buka Jalur Mandiri, Bisa Bebas Uang Pangkal dan Bisa Pakai KIP Kuliah

1 hari lalu

ITS Buka Jalur Mandiri, Bisa Bebas Uang Pangkal dan Bisa Pakai KIP Kuliah

Cara daftar jalur mandiri ITS untuk dapat beasiswa bebas uang pangkal.

Baca Selengkapnya

Unpad Buka Pendaftaran Beasiswa S2-S3

2 hari lalu

Unpad Buka Pendaftaran Beasiswa S2-S3

Universitas Padjadjaran (Unpad) membuka pendaftaran Beasiswa Fast Track Magister Doktor 2024 untuk calon mahasiswa yang ingin melanjutkan S2 dan S3.

Baca Selengkapnya

150 Pelajar di Kabupaten Sukabumi Mendapatkan Beasiswa

3 hari lalu

150 Pelajar di Kabupaten Sukabumi Mendapatkan Beasiswa

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukabumi memberikan beasiswa kepada 150 pelajar terbaik dari berbagai daerah di wilayahnya.

Baca Selengkapnya

Kedutaan Besar Jepang Buka Beasiswa untuk Lulusan SMA dan SMK

5 hari lalu

Kedutaan Besar Jepang Buka Beasiswa untuk Lulusan SMA dan SMK

Beasiswa yang ditawarkan Kedutaan Besar Jepang ini bagian dalam Program Beasiswa Pemerintah Jepang Monbukagakusho.

Baca Selengkapnya

Beasiswa LPDP Telkom University akan Dibuka, Begini Cara Daftarnya

6 hari lalu

Beasiswa LPDP Telkom University akan Dibuka, Begini Cara Daftarnya

Pendaftaran Beasiswa LPDP Tel-U untuk tahap II ini akan dimulai pada tanggal 19 Juni hingga 18 Juli 2024.

Baca Selengkapnya

LPDP Buka Beasiswa S2 dan S3 di UST Korea Selatan, Ini Syarat dan Jadwalnya

9 hari lalu

LPDP Buka Beasiswa S2 dan S3 di UST Korea Selatan, Ini Syarat dan Jadwalnya

Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Kementerian Keuangan memberikan beasiswa S2 dan S3 di The University of Science & Technology Korea Selatan

Baca Selengkapnya

ITS Targetkan 30 Persen Mahasiswa Dapat Beasiswa, Dana Pencairannya Meningkat Sejak 2020

10 hari lalu

ITS Targetkan 30 Persen Mahasiswa Dapat Beasiswa, Dana Pencairannya Meningkat Sejak 2020

ITS berencana meningkatkan jumlah mahasiswa penerima beasiswa.

Baca Selengkapnya