Geram Bom Ikan, Ini Hadiah Menteri Susi bagi Penangkap Pelakunya  

Reporter

Senin, 20 Maret 2017 19:43 WIB

Menteri Perikanan dan Kelautan Susi Pudjiastuti geram mendapati laut di Desa Hakatutobu Kabupaten Kolaka, tercemar sedimen akibat aktifitas tambang nikel saat melakukan sidak, 20 Maret 2017 di Kabupaten Kolaka. TEMPO/ROSNIAWANTY

TEMPO.CO, Kolaka - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menjanjikan hadiah menarik kepada para petambak udang vaname di Kabupaten Kolaka. Syaratnya, petambak dan warga harus bisa menangkap serta menyerahkan kepada aparat hukum lima pemilik dan pelaku bom ikan yang marak di perairan Kolaka.

"Saya kasih lima ekskavator, tapi bantu saya tangkap yang suka bom ikan. Satu orang (pelaku) satu ekskavator. Kalau lima, saya kasih lima ekskavator," kata Susi dengan nada bercanda kepada petambak dan nelayan pada acara tatap muka di lokasi tambak udang di Desa Towua Kalimerah, Kecamatan Wundulako, Kabupaten Kolaka, Senin, 20 Maret 2017.

Baca: Menteri Susi Tangkap 122 Kapal Asing, Ditenggelamkan?


Sebagai mantan pelaku usaha sektor perikanan yang berwawasan lingkungan, Susi menyatakan keberlanjutan usaha di bidang perikanan sangat bergantung pada baik-buruknya kondisi lingkungan perairan laut. Kebiasaan nelayan melakukan penangkapan ikan dengan cara yang salah, ucap Susi, merusak lingkungan tempat mereka mencari nafkah.

"Kita ini sebenarnya aneh. Tuhan sudah sediakan rumah untuk ikan tapi dirusak. Setelah itu, kita keluarkan uang guna bikin terumbu untuk apartemen ikan. Bikin rumah ikan dari bambu, itu aneh saja," ujarnya.

Selain itu, menurut Susi, saat berkunjung ke daerah-daerah, dia kerap mendengar warga mengeluhkan maraknya pengeboman yang merusak ekosistem laut dan terumbu karang. Selain menyoroti pengeboman, Susi meminta warga tidak membuang sampah plastik di laut dan sungai.

Simak: Susi: Kapal Malaysia Curi Ikan, Apa Itu Rekreasi?


“Di mana-mana saya pergi, pelaku pengeboman dari Sulawesi. Jadi saya minta berhentilah ngebom . Jika laut dan terumbu karang terjaga, ikannya banyak. Kalau ikannya banyak, nelayan pasti sejahtera,” tuturnya.

Kehadiran Menteri Susi pada acara panen udang vaname di kabupaten Kolaka merupakan bagian dari rangkaian Pertemuan Nasional Pengembangan Kerja Sama Ekonomi dan Konservasi Pesisir Laut Dalam Kawasan Teluk Bone pada Selasa, 21 Maret 2017.

ROSNIAWANTY FIKRI




Berita terkait

Trenggono Sebut Perbankan Ogah Danai Sektor Perikanan karena Rugi Terus

4 hari lalu

Trenggono Sebut Perbankan Ogah Danai Sektor Perikanan karena Rugi Terus

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono mengatakan bahwa sektor perikanan kurang mendapat dukungan investasi dari perbankan. Menurut dia, penyebabnya karena perbankan menghindari resiko merugi dari kegiatan investasi di sektor perikanan itu.

Baca Selengkapnya

Menteri KKP Ajak Investor Asing Investasi Perikanan

4 hari lalu

Menteri KKP Ajak Investor Asing Investasi Perikanan

Kementerian Kelautan dan Perikanan atau KKP mengajak investor untuk investasi perikanan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

7 hari lalu

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menangkap kapal pencuri ikan berbendera Malaysia. Kapal itu tercatat sudah dimusnahkan tapi masih beroperasi

Baca Selengkapnya

DFW Desak Pemerintah Usut Dugaan Kejahatan Perikanan di Laut Arafura

15 hari lalu

DFW Desak Pemerintah Usut Dugaan Kejahatan Perikanan di Laut Arafura

Destructive Fishing Watch (DFW) Indonesia mendesak pemerintah untuk mengusut dugaan kejahatan perikanan di laut Arafura.

Baca Selengkapnya

Kementerian Kelautan dan Perikanan Buka Pendaftaran Taruna 2024, Simak Jalur dan Syaratnya

25 hari lalu

Kementerian Kelautan dan Perikanan Buka Pendaftaran Taruna 2024, Simak Jalur dan Syaratnya

Kementerian Kelautan dan Perikanan buka pendaftaran peserta didik 2024. Cek di sini caranya.

Baca Selengkapnya

Sejumlah Permasalahan Perikanan Jadi Sorotan dalam Hari Nelayan Nasional

26 hari lalu

Sejumlah Permasalahan Perikanan Jadi Sorotan dalam Hari Nelayan Nasional

Koalisi Rakyat untuk Keadilan Perikanan (Kiara) mengungkap sejumlah permasalahan nelayan masih membutuhkan perhatian serius dari pemerintah.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Sri Mulyani Tanggapi Ramai Barang Bawaan ke Luar Negeri, THR Jokowi dan Ma'ruf Amin

38 hari lalu

Terpopuler: Sri Mulyani Tanggapi Ramai Barang Bawaan ke Luar Negeri, THR Jokowi dan Ma'ruf Amin

Berita terpopuler bisnis pada Senin, 25 Maret 2024, dimulai dari respons Sri Mulyani Indrawati soal ramai pembahasan barang bawaan ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

Terkini: Nilai THR Jokowi dan Ma'ruf Amin, Kisah Sri Mulyani Dirayu Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia

39 hari lalu

Terkini: Nilai THR Jokowi dan Ma'ruf Amin, Kisah Sri Mulyani Dirayu Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia

Berita terkini: Berapa nilai THR yang diterima Jokowi dan Ma'ruf Amin? Kisah Sri Mulyani saat dirayu Susi Pudjiastuti untuk pulang ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Cerita Sri Mulyani Dibujuk Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia Menjadi Menkeu

39 hari lalu

Cerita Sri Mulyani Dibujuk Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia Menjadi Menkeu

Sri Mulyani bercerita pertemuan dia dengan Susi Pudjiastuti yang membujuknya pulang ke Indonesia menjadi Menteri Keuangan.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Sri Mulyani Masih Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,2 Persen, Bahlil Debat dengan Luhut

45 hari lalu

Terkini Bisnis: Sri Mulyani Masih Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,2 Persen, Bahlil Debat dengan Luhut

Sri Mulyani masih yakin pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap bisa mencapai 5,2 persen pada tahun ini.

Baca Selengkapnya