Celakai Bocah, Foto Bareng Satwa Liar Jatim Park II Dihentikan

Reporter

Sabtu, 18 Maret 2017 03:00 WIB

Seorang perawat hewan menggendong Holy, bayi Harimau Benggala (Panthera tigris bengalensis) berusia 2,5 bulan dengan berat badan 9,5 kg di Batu Secret Zoo, Kota Batu, Jawa Timur, Jumat (15/3). Kelahiran Natali dan Holy ini menambah jumlah koleksi satwa Harimau India di Batu Secret Zoo menjadi 8 ekor. TEMPO/Aris Novia Hidayat

TEMPO.CO, Batu - Balai Besar Konservasi Sumber Data Alam (BKSDA) Jawa Timur mengevaluasi wahana berfoto dengan satwa di Jawa Timur (Jatim) Park II Kota Batu. Hasil evaluasi memutuskan menghentikan foto bersama satwa sampai batas waktu yang tak ditentukan. "Foto dengan satwa dihentikan dulu," kata Kepala Balai Besar BKSDA, Jawa Timur Ayu Dewi Utari, Jumat, 17 Maret 2017.

BKSDA, ujar Ayu, juga mengevaluasi standar operasi pelaksanaan wahana foto bersama satwa tersebut. Evaluasi meliputi pembenahan atau pemisahan jalur evakuasi satwa dengan pengunjung.

Baca: Insiden Anak TK Dicakar Harimau, Profauna Keluarkan Imbauan Ini


BKSDA juga meminta pengelola menambah rambu atau papan informasi tentang bahaya satwa liar serta menambah personil pengamanan untuk para pengunjung termasuk satwa. "Kami evaluasi kesiapan satwa secara intensif dan menyeluruh," ujarnya.

Menurut Ayu, peristiwa harimau benggala yang menerkam siswa taman kanak-kanak pada Selasa lalu karena lokasi pemindahan satwa kurang steril sehingga pengunjung tak terkendali.

Korban, Traian Ayu Putri, 5 tahun, mengalami luka roket di dada, pundak, leher dan luka cakar di perut dan punggung. Korban telah menjalani operasi dan perawatan di Rumah Sakit Baptis Kota Batu. Putri datang bersama rombongan 45 orang dari TK Dharmawanita Dhoko, Kediri.

Simak: KLHK Temukan Jejak Pembalakan Liar Baru di Bengkalis

Putri didampingi ibunya, Ajeng saat berfoto dengan bayi harimau benggala tersebut. Namun, sejumlah siswa lainnya berteriak dan menjerit ketakutan saat melihat harimau. Sehingga menyebabkan satwa liar itu stress dan mencengkeram Putri.

Seorang pawang berusaha menghentikan serangan harimau itu. Akibatnya siswi TK yang beralamat di Perumahan Dhoko Seragi Blok G No 18 Kecamatan Ngasem Kabupaten Kediri mengalami luka serius.

Juru bicara Jatim Park Group Titik Ariyanto menuturkan insiden itu murni kecelakaan. Manajemen Jatim Park Group, kata dia, akan bertanggungjawab sepenuhnya untuk membiayai pengobatan korban. "Kecelakaan itu tak diharapkan oleh siapapun. Manajemen akan bertanggungjawab," katanya.

EKO WIDIANTO

Berita terkait

Ratusan Paus Pilot Terdampar di Australia Barat, Apa Keunikan Paus Ini?

7 hari lalu

Ratusan Paus Pilot Terdampar di Australia Barat, Apa Keunikan Paus Ini?

Sekitar 140 paus pilot yang terdampar di perairan dangkal negara bagian Australia Barat. Apakah jenis paus pilot itu?

Baca Selengkapnya

Gerombolan Monyet Ekor Panjang ke Pemukiman Daerah Soreang Bandung

33 hari lalu

Gerombolan Monyet Ekor Panjang ke Pemukiman Daerah Soreang Bandung

Setelah Kota Bandung, kini giliran Soreang, ibu kota Kabupaten Bandung, menjadi sasaran kawanan monyet ekor panjang untuk berkeliaran.

Baca Selengkapnya

Penyebab Harimau Sumatera Masuk Kampung dan Timbulkan Konflik Manusia dan Satwa Liar

39 hari lalu

Penyebab Harimau Sumatera Masuk Kampung dan Timbulkan Konflik Manusia dan Satwa Liar

Ekolog satwa liar Sunarto menjelaskan konflik Harimau Sumatera dengan manusia akibat beberapa faktor termasuk kondisi individual dan habitatnya.

Baca Selengkapnya

Empat Satwa Kunci Aceh Terancam Deforestasi

5 Maret 2024

Empat Satwa Kunci Aceh Terancam Deforestasi

BKSDA Aceh mengkhawatirkan dampak deforestasi terhadap satwa liar. Ancaman tertinggi dihadapi empat satwa kunci di hutan Aceh.

Baca Selengkapnya

Peringati Hari Satwa Liar Sedunia, Apa yang Dilakukan Sutradara Katie Cleary?

3 Maret 2024

Peringati Hari Satwa Liar Sedunia, Apa yang Dilakukan Sutradara Katie Cleary?

Peringati Hari Satwa Liar Sedunia sangat penting. sebab kehidupan manusia tidak akan terlepas dari binatang. lalu apa yang harus dilakukan?

Baca Selengkapnya

Mau Jual Anak Orang Utan ke Luar Negeri, Dua Warga Aceh Tertangkap di Medan

28 Februari 2024

Mau Jual Anak Orang Utan ke Luar Negeri, Dua Warga Aceh Tertangkap di Medan

PN Medan memvonis dua warga Aceh karena terbukti menangkap dan hendak menjual dau ekor anak orang utan ke luar negeri

Baca Selengkapnya

Khatib Masjid Aceh Dibekali Fatwa Larangan Perburuan Satwa Liar

27 Februari 2024

Khatib Masjid Aceh Dibekali Fatwa Larangan Perburuan Satwa Liar

Sebanyak 35 khatib masjid di Aceh diberi bekal pengetahuan soal larangan berburu satwa liar dan satwa dilindungi.

Baca Selengkapnya

Kasus Kematian Harimau di Medan Zoo, Kebun Binatang Dianggap Penjara Berkedok Wadah Konservasi dan Edukasi Satwa Liar

18 Februari 2024

Kasus Kematian Harimau di Medan Zoo, Kebun Binatang Dianggap Penjara Berkedok Wadah Konservasi dan Edukasi Satwa Liar

Kematian beruntun lima harimau di Medan Zoo menuai kecaman organisasi global perlindungan satwa liar. Kebun binatang dinilai sebagai penjara satwa.

Baca Selengkapnya

Laporan PBB: Situasi Satwa Liar di Bumi Mencemaskan

13 Februari 2024

Laporan PBB: Situasi Satwa Liar di Bumi Mencemaskan

Hiu bambu dan tiga satwa liar yang hidup di Indonesia masuk dalam laporan PBB. Ribuan spesies yang bermigrasi dalam situasi mengkhawatirkan.

Baca Selengkapnya

Penguin Kecil Bikin Penerbangan di Bandara Wellington Selandia Baru Delay

26 Januari 2024

Penguin Kecil Bikin Penerbangan di Bandara Wellington Selandia Baru Delay

Penguin kecil ini merasa tidak nyaman karena suhu yang panas, akan dilepas ke alam liar setelah perawatan di kebun binatang.

Baca Selengkapnya