Dituding Memfitnah, Gede Pasek Dilaporkan oleh Gemura

Reporter

Sabtu, 11 Maret 2017 04:56 WIB

Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) I Wayan Gede Pasek Suardika menyampaikan aspirasi pada Sidang Paripurna Luar Biasa DPD RI ke-5 Masa Sidang IV Tahun Sidang 2015-2016 di Gedung Nusantara V, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, 13 April 2016. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Partai Hanura I Wayan Gede Pasek Suardika dilaporkan ke Polda Metro Jaya karena diduga memfitnah, Jumat, 10 Maret 2017. Laporan yang ini terkait dengan penyataan Gede Pasek yang menuding Ketua Umum Gerakan Muda Nurani Rakyat (Gemura) Oktasari Sabil pernah mencalonkan diri dari partai lain.

Gemura sendiri diketahui merupakan organisasi sayap Hanura. "Pelaporan terkait statement Bapak Gede Pasek pada tanggal 3 Maret 2017 yang menyatakan bahwa Ketum Gemura pernah mencalonkan diri (sebagai anggota DPR) dari partai lain," ujar pengacara Oktasari, Yan Yan di Mapolda Metro Jaya, Jumat, 10 Maret 2017.

Baca juga:
Langkah Politik Gede Pasek Suardika, Berlabuh di Hanura


Pernyataan itu, menurut Yan Yan tidak sesuai dengan fakta, sebab kliennya yang sudah dua kali mencalonkan diri selama ini selalu melalui Partai Hanura. "Sudah dua kali mencalonkan diri, selalu dari Hanura dan selalu memperoleh suara terbanyak di daerah pilihannya," katanya.

Sementara itu, Oktasari menduga pernyataan Gede Pasek itu ada kaitannya dengan persoalan Pilkada 2017 yang tengah berlangsung. Gemura memang telah mendeklarasikan dukungannya untuk pasangan Anies Baswedan - Sandiaga Uno beberapa waktu lalu.

"Saya pikir untuk pandangan politik itu kan sah-sah saja. Di partai mana pun juga ada pecah biasa saja," kata Oktasari.

Baca pula:
Wiranto Minta Kader Ikhlas Terima Eks Politikus Demokrat


Menurut Oktasari hal ini tidak seharusnya menjadi dasar fitnah. Bahkan Gede Pasek belakangan diduga juga kerap memprovokasi anggota Gemura untuk keluar dari Gemura. "Saya pikir pilihan politik boleh berbeda, tetapi persoalan pembunuhan karakter tidak boleh dilakukan," katanya.

Laporan Oktasari diterima oleh Polda Metro Jaya dengan nomor LP/1196/III/2017/PMJ/Dit.Reskrimum. Pasal yang tercantum dalamlaporan itu ialah pasal 311 ayat 1 KUHP tentang fitnah.

INGE KLARA SAFITRI

Simak: Disebut Terima Duit E-KTP, Menteri Yasonna: Saya Kaget

Berita terkait

Koalisi Sipil Catat 6 Laporan Polisi Diajukan Pendukung Prabowo-Gibran per Awal Januari 2024

11 Januari 2024

Koalisi Sipil Catat 6 Laporan Polisi Diajukan Pendukung Prabowo-Gibran per Awal Januari 2024

Koalisi Sipil menilai pelaporan masalah Pemilu oleh pendukung Prabowo-Gibran ke polisi adalah mencederai demokrasi.

Baca Selengkapnya

Tim Hukum PDIP Rencana Cabut Laporan Terhadap Rocky Gerung, Apa Alasan Laporan Polisi Bisa Dicabut?

1 Desember 2023

Tim Hukum PDIP Rencana Cabut Laporan Terhadap Rocky Gerung, Apa Alasan Laporan Polisi Bisa Dicabut?

Tim Hukum PDIP rencana mencabut laporan polisi terhadap Rocky Gerung ke Bareskrim Polri. Apa alasan suatu laporan dapat dicabut atau dibatalkan?

Baca Selengkapnya

Penjelasan Direskrimsus Polda Metro Jaya Ihwal Pemerasan oleh Firli Bahuri terhadap Syahrul Yasin Limpo Dibuat oleh Polisi Sendiri

26 November 2023

Penjelasan Direskrimsus Polda Metro Jaya Ihwal Pemerasan oleh Firli Bahuri terhadap Syahrul Yasin Limpo Dibuat oleh Polisi Sendiri

Ade Safri menjelaskan setelah pengaduan masyarakat ditindaklanjuti oleh Polda Metro Jaya, maka dilakukan pulbaket. Lalu dibuat laporan model a.

Baca Selengkapnya

Awas Modus Penipuan DPO dan Laporan Polisi Palsu, Ini Cara Mengeceknya

11 November 2023

Awas Modus Penipuan DPO dan Laporan Polisi Palsu, Ini Cara Mengeceknya

Marak penipuan dengan modus membuat Daftar Pencarian Orang (DPO) dan laporan polisi palsu

Baca Selengkapnya

Pria di Tambora Buat Surat DPO Palsu Kasus Narkoba untuk Menipu

10 November 2023

Pria di Tambora Buat Surat DPO Palsu Kasus Narkoba untuk Menipu

Polisi menangkap NU alias Nur karena membuat surat DPO (Daftar Pencarian Orang) dan laporan polisi palsu untuk menipu korbannya.

Baca Selengkapnya

Kakak Laporkan Adik ke Polsek Tebet, Takut Ibunya Dibunuh

2 November 2023

Kakak Laporkan Adik ke Polsek Tebet, Takut Ibunya Dibunuh

Laporan yang masuk ke Polsek Tebet ini didasari ketakutan melihat adiknya terus membuntuti ibunya untuk minta uang.

Baca Selengkapnya

Jenis Korban Kecelakaan yang Berhak Dapat Asuransi Jasa Raharja, Begini Cara Klaimnya

26 September 2023

Jenis Korban Kecelakaan yang Berhak Dapat Asuransi Jasa Raharja, Begini Cara Klaimnya

Korban kecelakaan seperti apakah yang berhak mendapat santuanan asuransi Jasa Raharja? Bagaimana cara klaimnya?

Baca Selengkapnya

Daftar 13 Laporan Polisi dan 2 Aduan soal Rocky Gerung di Berbagai Polda dan Bareskrim

5 Agustus 2023

Daftar 13 Laporan Polisi dan 2 Aduan soal Rocky Gerung di Berbagai Polda dan Bareskrim

Bareskrim Polri menarik 13 laporan polisi dan 2 aduan masyarakat yang dilayangkan terhadap Rocky Gerung di berbagai Polda. Berikut daftarnya.

Baca Selengkapnya

Anas Urbaningrum Balik Terjun ke Dunia Politik, Gede Pasek sempat Singgung Hak Berserikat

16 Juli 2023

Anas Urbaningrum Balik Terjun ke Dunia Politik, Gede Pasek sempat Singgung Hak Berserikat

Anas Urbaningrum kembali terjun ke dunia politik setelah bebas. Gede Pasek sempat singgung hak berserikat.

Baca Selengkapnya

Kata Anas Urbaningrum dan Gede Pasek soal PKN yang Belum Tentukan Arah Koalisi

15 Juli 2023

Kata Anas Urbaningrum dan Gede Pasek soal PKN yang Belum Tentukan Arah Koalisi

Anas Urbaningrum dan Gede Pasek sebut Partai Kebangkitan Nusantara atau PKN belum tentukan arah koalisi untuk Pemilu 2024

Baca Selengkapnya