Kabupaten Bandung Waspadai Penularan Flu Burung ke Manusia  

Reporter

Minggu, 26 Februari 2017 14:46 WIB

Petugas menyuntik ternak ayam di Kampung Lebakwangi, setelah merebaknya virus flu burung di Desa Sekarwangi, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 24 Februari 2017. TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Bandung - Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung mewaspadai penularan kasus flu burung pada unggas ke manusia. Sebelumnya, dilaporkan kematian mendadak ribuan itik ternak akibat virus tersebut di Kampung Lebakwangi, Desa Sekarwangi, Kecamatan Soreang, Kabupaten Bandung.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung Achmad Kustijadi mengatakan pihaknya mengerahkan petugas untuk mengamati potensi penularan virus flu burung H5N1 ke manusia. "Laporannya positif unggas terkena H5N1. Sampai saat ini belum ada (orang) yang terkena," kata Achmad, Ahad, 26 Februari 2017.

Berita lain: Flu Burung di Kabupaten Bandung, 15 Ribu Vaksin AI Disiapkan

Menurut dia, Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung menerima laporan dari Dinas Pertanian sepekan lalu soal kasus tersebut. Selanjutnya, Dinas Kesehatan mengerahkan petugas pemantau termasuk melibatkan kader kesehatan, pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) terdekat.

Achmad mengatakan berdasarkan standar prosedur operasional yang berlaku, Dinas Kesehatan akan mengamati selama dua pekan. Jika ada indikasi orang yang terjangkit flu burung, Dinas Kesehatan akan mengobatinya.

Sekitar 2.200 ekor itik milik peternak mati secara mendadak secara bertahap. Kejadiannya sejak 1 Februari dan baru dilaporkan 16 Februari 2017. Hasil pemeriksaan rapid-test menunjukkan hasil positif virus flu burung. Pemeriksaan laboratorium dengan uji PCR juga menunjukkan hasil serupa.

Pemantauan aktif suspect kasus flu burung ditujukan kepada penderita yang mengalami demam lebih dari 38 derajat Celsius. Ada riwayat kontak pasien dengan unggas mati. Selain itu, terasa sakit tenggorokan, batuk, dan sesak napas.

Gejala lain, seperti lesu, pusing, dan sakit kepala. Pasien, menurut Achmad, diminta ke puskesmas atau bidan desa setempat untuk kemudian dirujuk ke rumah sakit untuk diobservasi.

Langkah selanjutnya, petugas kesehatan memberikan penyuluhan kepada anggota keluarga yang tinggal serumah serta masyarakat sekitar soal lingkungan yang bersih dan menjaga kondisi tubuh.

Prosedur berikutnya pemberian obat pencegahan dengan oseltamivir untuk 7-10 hari, serta pemberian masker N95 dan sarung tangan bagi masyarakat peternak unggas di wilayah terduga kasus. "Pengawasan dilakukan selama 14 hari atau dua kali masa inkubasi virus flu burung," kata Achmad.

ANWAR SISWADI

Berita terkait

Kemenkes: Waspada Email Phishing Mengatasnamakan SATUSEHAT

2 hari lalu

Kemenkes: Waspada Email Phishing Mengatasnamakan SATUSEHAT

Tautan phishing itu berisi permintaan verifikasi data kesehatan pada SATUSEHAT.

Baca Selengkapnya

BPBD Kabupaten Bandung Telusuri Informasi Kerusakan Akibat Gempa Bumi M4,2 dari Sesar Garsela

2 hari lalu

BPBD Kabupaten Bandung Telusuri Informasi Kerusakan Akibat Gempa Bumi M4,2 dari Sesar Garsela

Gempa bumi M4,2 mengguncang Kabupaten Bandung dan Kabupaten Garut. BPBD Kabupaten Bandung mengecek informasi kerusakan akibat gempa.

Baca Selengkapnya

Gempa Magnitudo 4,2 di Kabupaten Bandung Diikuti Dua Lindu Susulan

2 hari lalu

Gempa Magnitudo 4,2 di Kabupaten Bandung Diikuti Dua Lindu Susulan

BMKG melaporkan gempa berkekuatan M4,2 di Kabupaten Bandung. Ditengarai akibat aktivitas Sesar Garut Selatan. Tidak ada laporan kerusakan.

Baca Selengkapnya

Netizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam

4 hari lalu

Netizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam

Direktorat Jenderal Bea dan Cuka (Bea Cukai) mendapat kritik dari masyarakat perihal sejumlah kasus viral.

Baca Selengkapnya

Virus Flu Burung di AS, Para Pakar: Epidemi Telah Berlangsung Lama

5 hari lalu

Virus Flu Burung di AS, Para Pakar: Epidemi Telah Berlangsung Lama

FDA memergoki temuan satu dari lima sampel susu komersial yang diuji dalam survei nasional mengandung partikel virus H5N1atau virus Flu Burung

Baca Selengkapnya

Temuan Virus Flu Burung di Produk Susu, AS Cek Sapi Perah Hingga Bentuk Tim Tanggap Darurat

5 hari lalu

Temuan Virus Flu Burung di Produk Susu, AS Cek Sapi Perah Hingga Bentuk Tim Tanggap Darurat

Peternakan sapi perah di 9 negara bagian di Amerika Serikat diserang virus Flu Burung. Colorado menjadi negara kesembilan yang mengonfirmasi temuan tersebut.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

6 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Bantu Warga Terdampak Gunung Ruang, Kementerian Kesehatan Salurkan 13 Ribu Masker

10 hari lalu

Bantu Warga Terdampak Gunung Ruang, Kementerian Kesehatan Salurkan 13 Ribu Masker

Kementerian Kesehatan membantu warga terdampak Gunung Ruang di Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara dengan penyediaan masker.

Baca Selengkapnya

Alasan Pusat Krisis Kemenkes Mengirim Tim ke Lokasi Banjir Musi Rawas Utara

10 hari lalu

Alasan Pusat Krisis Kemenkes Mengirim Tim ke Lokasi Banjir Musi Rawas Utara

Pusat Krisis Kesehatan Kemenkes mengirimkan tim khusus ke area banjir Musi Rawas Utara. Salah satu tugasnya untuk antisipasi penyakit pasca banjir.

Baca Selengkapnya

Pengunjung Situ Cileunca Pangalengan Tenggelam, Dua Korban Ditemukan Meninggal

19 hari lalu

Pengunjung Situ Cileunca Pangalengan Tenggelam, Dua Korban Ditemukan Meninggal

Laporan orang tenggelam di Situ Cileunca diterima pada 9 April 2024. Pencarian butuh berhari-hari karena dipengaruhi oleh beberapa faktor.

Baca Selengkapnya