Begini Cara Polisi Melacak 100 Detonator dari Luwu  

Reporter

Rabu, 18 Januari 2017 13:33 WIB

Produk peledak dan detonator di pameran Hari Kebangkitan Teknologi Nasional di Sasana Budaya Ganesha, Bandung, Jawa Barat, Rabu (8/8). TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Pontianak - Kepolisian Daerah Kalimantan Barat menyelidiki alamat tujuan kiriman seratus butir detonator melalui jasa ekspedisi di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, Selasa kemarin.

"Sedang diselidiki oleh tim dari Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Kalimantan Barat," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Kalimantan Barat Komisaris Besar Suhadi S.W., Rabu, 18 Januari 2017. Suhadi menyatakan tidak bisa merinci lebih detail kasus tersebut untuk mencegah terganggunya proses penyelidikan.

Baca juga:
Desy Ratnasari Angkat Bicara Soal Survei dan Pilkada Jawa Barat
Ravi Bhatia Bicara Hubungannya dengan Ayu Ting Ting


Kasus itu bermula dari sinar-X Bandara Hassanudin yang mendeteksi kargo mencurigakan pada Selasa petang kemarin. Setelah diperiksa lebih detail, ditemukan tiga bungkusan berisi seratus detonator atau alat pemicu bahan peledak. Bungkusan kardus tersebut dikirim oleh jasa ekspedisi di Kabupaten Luwu dari seseorang bernama Ayung.

Barang ditujukan kepada seseorang berinisial Ud dengan alamat di seputaran Pal 5, Kota Pontianak, Kalimantan Barat. Sumber Tempo di Polda Kalimantan Barat menyebutkan pencarian terhadap alamat yang dituju sudah dilakukan sejak penemuan detonator tersebut. Dalam hal ini, Polda Kalimantan Barat bekerja sama dengan Polda Sulawesi Selatan.

Kawasan Pal 9 kawasan pinggiran Kota Pontianak yang berbatasan dengan Kabupaten Kubu Raya. Kawasan ini merupakan daerah pengembangan untuk daerah permukiman. Sebagai daerah penghubung dengan kawasan sentra pertanian dan kebun buah, lalu lintas di kawasan tersebut cukup ramai. Namun, untuk kawasan permukiman, daerah tersebut terbilang tidak terlalu padat.

Baca juga:

Redam Berita Hoax, Pemerintah Akan Temui Mark Zuckerberg
Wall Street Melemah Setelah Pernyataan Brexit Theresa May


Infrastruktur pendukung kawasan tersebut cenderung buruk, karena jalan utama penuh lubang, terutama pada jalan kabupaten. Polisi cenderung menangani kasus ini dengan prinsip kehati-hatian mengingat eskalasi situasi keamanan ketertiban masyarakat yang masih tinggi pasca-penolakan Wakil Sekretaris Jenderal MUI Tengku Zulkarnain pekan lalu.

ASEANTY PAHLEVI




Berita terkait

5 Kuliner Khas Pontianak

27 Oktober 2023

5 Kuliner Khas Pontianak

Berikut beberapa kuliner khas kota Pontianak yang tak boleh dilewatkan jika mengunjungi kota ini

Baca Selengkapnya

Jejak Kota Pontianak Didirikan Sultan Syarif Abdurrahham Alkadrie pada 1771

23 Oktober 2023

Jejak Kota Pontianak Didirikan Sultan Syarif Abdurrahham Alkadrie pada 1771

Sejarah Kota Pontianak merentang sekitar 3 abad silam, dan dalam sejarahnya, kota ini dikenal dengan nama Pinyin (Kundian) oleh etnis Tionghoa.

Baca Selengkapnya

Kualitas Udara Pontianak Sempat Tak Sehat, Hari Ini Membaik Berkat Hujan

8 September 2023

Kualitas Udara Pontianak Sempat Tak Sehat, Hari Ini Membaik Berkat Hujan

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Pontianak, Kalimantan Barat Syarif Usmulyono mengatakan kualitas udara di Kota Pontianak berangsur membaik.

Baca Selengkapnya

Polres Payakumbuh Peringati Hari Bhayangkara ke-77

3 Juli 2023

Polres Payakumbuh Peringati Hari Bhayangkara ke-77

AKBP Wahyuni menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dan berpartisipasi terutama kepada Pemko Payakumbuh

Baca Selengkapnya

KPU Kalbar Tetapkan DPT Pemilu 2024, Masih Ada Masalah Soal Status Warga Perum IV

28 Juni 2023

KPU Kalbar Tetapkan DPT Pemilu 2024, Masih Ada Masalah Soal Status Warga Perum IV

Rapat penetapan DPT Pemilu 2024 KPU Kalbar diwarnai protes dari Bawaslu soal nasib warga Perum IV yang tak juga kelar.

Baca Selengkapnya

Mutilasi di Bogor, Polisi Sebut Pelaku dan Korban Tinggal Bersama, Bermotif Pertengkaran

18 Maret 2023

Mutilasi di Bogor, Polisi Sebut Pelaku dan Korban Tinggal Bersama, Bermotif Pertengkaran

Kepolisian Resor Bogor mengungkap kasus penemuan potongan tubuh manusia atau mayat mutilasi dalam koper berwarna merah di Desa Singabangsa.

Baca Selengkapnya

Jelang Ramadan, Kodim dan Polres Metro Depok Pantau Harga Sembako di Pasar

18 Maret 2023

Jelang Ramadan, Kodim dan Polres Metro Depok Pantau Harga Sembako di Pasar

Kodim 0508/Depok bersama Polres Metro Depok bersinergi untuk memastikan stok dan stabilitas harga Sembako jelang Ramadan 1444 Hijriyah

Baca Selengkapnya

5 Kuliner Khas Kota Pontianak, Wajib Dijajal atau Sebagai Oleh-oleh

13 Desember 2022

5 Kuliner Khas Kota Pontianak, Wajib Dijajal atau Sebagai Oleh-oleh

Pontianak merupakan ibu kota Provinsi Kalimantan Barat. Selain kaya akan budaya, kota yang berada tepat di garis khatulistiwa ini memilikki beragam kuliner menarik yang sayang kalau Anda lewatkan ketika berkunjung.

Baca Selengkapnya

Rekomendasi 5 Destinasi Wisata di Pontianak

13 Desember 2022

Rekomendasi 5 Destinasi Wisata di Pontianak

Sebagai sebuah kota pelabuhan, Pontianak memilikki keragaman suku, agama, dan budaya, juga menawarkan beragam destinasi wisata.

Baca Selengkapnya

Prank Paula Verhoeven Korban KDRT Baim Wong, Ternyata buat Konten

3 Oktober 2022

Prank Paula Verhoeven Korban KDRT Baim Wong, Ternyata buat Konten

Paula Verhoeven dan Baim Wong terancam sanksi penjara akibat melakukan 'prank' dengan menyampaikan pengaduan palsu KDRT.

Baca Selengkapnya