Banjir Pasuruan, Perjalanan KA Mutiara Timur Terhambat

Reporter

Kamis, 12 Januari 2017 15:32 WIB

Relawan menggendong lansia untuk melewati lokasi banjir yang menggenangi Jalur Pantura, di Jalan Raya Kraton, Pasuruan, Jawa Timur, 30 Juni 2016. TEMPO/Aris Novia Hidayat

TEMPO.CO, Jember -- Perjalanan kereta api (KA) Mutiara Timur malam jurusan Banyuwangi-Surabaya dan sebaliknya jurusan Surabaya-Banyuwangi, serta satu kereta barang terganggu karena banjir merendam rel kereta di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.

Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi 9 Lukman Arif mengatakan banjir di lokasi Km 58 +7/8 antara Stasiun Pasuruan-Bangil ketinggian air di jalan rel pada Rabu malam 11 Januari 2017 pukul 22.56 WIB mencapai 20 cm. "Untuk keselamatan perjalanan kereta api, di lokasi tersebut dinyatakan berbahaya atau tidak bisa untuk dilewati perjalanan kereta api," kata Lukman di Kabupaten Jember, Kamis 12 Januari 2017.

Menurut dia, banjir yang menggenangi rel tersebut menyebabkan dua perjalanan KA penumpang dan satu KA barang terganggu akibat ditutupnya jalur tersebut. KA Mutiara Timur malam relasi Surabaya - Banyuwangi dengan penumpang 260 orang ditahan di stasiun Bangil pada Rabu 11 Januari 2017 mulai pukul 22.59 WIB dan mengalami kelambatan 392 menit.

Sedangkan KA Mutiara Timur malam relasi Banyuwangi - Surabaya dengan penumpang 255 orang yang ditahan di Stasiun Pasuruan mulai Kamis 12 Januari 2017 pukul 03.21 WIB mengalami kelambatan 93 menit. Selain itu, KA barang yang mengangkut semen relasi Surabaya - Banyuwangi ditahan di Stasiun Bangil.


Baca juga:
Gorengan Sukun Dianggap Penanda Ahok Tak Menista Agama
Mengapa Pria Malu Bilang Cinta?

Lukman mengatakan pada Kamis pukul 04.15 WIB jalan rel di daerah tersebut sudah bisa dilewati perjalanan kereta api dengan kecepatan maksimal 5 kilometer per jam. Sampai sekarang PT KAI Daop 9 sedang berusaha untuk menormalkan kembali jalan rel di wilayah tersebut.

"Kami atas nama PT KAI Daop 9 Jember memohon maaf kepada masyarakat dan penumpang atas kelambatan perjalanan kereta api yang diakibatkan oleh banjir tersebut," tutur dia.

Menurut dia, seluruh operasional kereta api hari ini di Daop 9 Jember berjalan normal, meskipun kereta harus berjalan lambat di atas rel yang tergenang banjir.

Rangkaian kereta yang beroperasi di Daop 9 Jember yakni KA Mutiara Timur siang jurusan Banyuwangi-Surabaya (PP), KA Ranggajati jurusan Jember-Cirebon (PP), KA Mutiara Timur malam jurusan Banyuwangi-Surabaya (PP), KA Sri Tanjung jurusan Banyuwangi-Yogyakarta (PP).

Kemudian KA Logawa jurusan Jember-Purwokerto (PP), KA Probowangi jurusan Banyuwangi-Surabaya (PP) dan KA Tawang Alun jurusan Banyuwangi-Malang (PP), serta satu kereta lokal KA Pandanwangi jurusan Jember-Banyuwangi (PP).


Baca juga:
'Dipaksa' Tonton Video Pencabulan Anak, Microsoft Didugat
Sungai Welang Meluap, Jalur Pantura Pasuruan Sempat Lumpuh

"Alhamdulillah perjalanan seluruh rangkaian kereta di Daop 9 Jember beroperasi, meskipun dalam perjalanan tersebut mengalami kelambatan saat melintas di daerah rel tergenang banjir yakni 5 km per jam dan kecepatan dibatasi karena banyak batu kricak di sekitar rel yang hanyut terkena aliran banjir , padahal kecepatan normalnya 60 km per jam" tuturnya.

Hingga Kamis siang 12 Januari 2017, Lukman berujar, banjir di kawasan rel kereta di Stasiuan Pasuruan-Bangil sudah mulai surut dan kecepatan kereta yang melintas di kawasan tersebut sudah ditambah menjadi 20 km per jam.

ANTARA


Berita terkait

Banjir Selutut Orang Dewasa Menggenangi Sepaku, Begini Penjelasan Otorita IKN

1 jam lalu

Banjir Selutut Orang Dewasa Menggenangi Sepaku, Begini Penjelasan Otorita IKN

Juru Bicara Otorita IKN Troy Pantouw membenarkan banjir menggenangi Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kaltim, Jumat, 3 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga

15 jam lalu

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga

Kabupaten Luwu turut dilanda banjir dan longsor akibat hujan sejak Jumat dinihari, 3 Mei 2024. BNPB melaporkan 14 warga lokal meninggal dunia.

Baca Selengkapnya

33 Desa di Wajo Sulawesi Selatan Terendam Banjir, Listrik Padam di Tengah Evakuasi

16 jam lalu

33 Desa di Wajo Sulawesi Selatan Terendam Banjir, Listrik Padam di Tengah Evakuasi

Banjir merendam 33 desa di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan pada Jumat, 3 Mei 2024, pukul 03.03 WITA.

Baca Selengkapnya

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

19 jam lalu

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

Sebanyak 39 orang tewas dan 68 lainnya belum ditemukan akibat hujan lebat dan banjir yang melanda Rio Grande do Sul, Brasil.

Baca Selengkapnya

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

2 hari lalu

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

Bila anggaran mencukupi, Pemkot Depok akan melakukan pembebasan lahan warga terdampak banjir menggunakan anggaran belanja tambahan (ABT).

Baca Selengkapnya

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

2 hari lalu

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

Banjir karena rob merendam sejumlah titik di pesisir Kota Semarang, Jawa Tengah, sepanjang tiga hari terakhir.

Baca Selengkapnya

KA Lodaya Kini Gunakan Kereta Stainless Steel New Generation

2 hari lalu

KA Lodaya Kini Gunakan Kereta Stainless Steel New Generation

PT KAI Daop 2 Bandung mengoperasikan KA Lodaya relasi Bandung-Solo Balapan dengan Kereta Eksekutif dan Kereta Ekonomi Stainless Steel New Generation.

Baca Selengkapnya

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

3 hari lalu

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

Banjir bandang ini telah berdampak pada negara tetangga Kenya yakni Burundi dan Tanzania

Baca Selengkapnya

11 Kereta Dihentikan Sementara saat Gempa Garut

6 hari lalu

11 Kereta Dihentikan Sementara saat Gempa Garut

Sebanyak 11 kereta diminta berhenti sementara saat gempa Garut yang terjadi pada Sabtu, 27 April 2024 pukul 23.29 WIB.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

8 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya