Kasus Pembunuhan Polisi, Dua Warga Australia Siap Jadi Saksi  

Reporter

Editor

Pruwanto

Selasa, 6 Desember 2016 15:18 WIB

Sejumlah wartawan mengabadikan warga negara Australia, Sara Connor (kanan) yang menjadi terdakwa kasus pembunuhan polisi pada sidang pertamanya di Pengadilan Negeri Denpasar, Bali, 9 November 2016. ANTARA FOTO

TEMPO.CO, Denpasar – Kuasa hukum terdakwa kasus pembunuhan polisi menyatakan dua warga negara Australia bersedia menjadi saksi dalam persidangan di Bali.

”Saya ketemu (mereka) pukul 11.30,” kata kuasa hukum terdakwa Sara Connor, Erwin Siregar, di Pengadilan Negeri Denpasar sebelum sidang kliennya, Selasa, 6 Desember 2016. “Mereka bersedia hadir ke Bali untuk bersaksi, perkiraan bulan Februari.”

Erwin tiba di Bali setelah menemui dua warga Australia, Kim Watson dan Coleen Bowman. Ia hendak menjadikan keduanya sebagai saksi fakta kasus pembunuhan polisi di dekat Hotel Pullman, Kuta, Bali. Keduanya diduga mendengar jeritan saat peristiwa yang menewaskan seorang polisi dari Polsek Kuta Ajun Inspektur Dua Wayan Sudarsa.

Erwin berbincang-bincang dengan dua orang itu di Sydney pada Jumat, 2 Desember 2016. Menurut dia, kepolisian belum memeriksa mereka saat penyelidikan. Padahal, kata dia, kedua bule tersebut diduga mendengar jeritan saat peristiwa berdarah pada 17 Agustus 2016 pukul 01.30 Wita.

Baca: Sidang Pembunuhan Polisi Bali, Saksi: Darah di Baju Turis

Erwin mengatakan, berdasarkan penuturan Kim Watson, ia terbangun dari tidur setelah mendengar suara yang ia duga sebagai pertengkaran pada pukul 01.30 Wita itu. “Saat itu jendela terbuka, tapi gelap tidak bisa melihat. Mereka mendengar jeritan: Don’t do that,” kata Erwin, menirukan Kim.

Pada paginya, kata Erwin, ketika sarapan menjelang perjalanan ke Nusa Lembongan, Kim bertanya kepada Coleen mengenai teriakan tadi malam. Kim menanyakan apakah Coleen mendengar teriakan itu. Erwin mengatakan Coleen mengakui mendengar suara teriakan seperti ada orang Australia yang sedang diserang.

Erwin menuturkan Kim mendengar suara seolah membentak. “Suara laki-laki bilang, jangan ganggu perempuan ini,” dia menuturkan. Selain mau bersaksi untuk persidangan Sara, dua warga asing itu bersedia bersaksi untuk persidangan David James Taylor (warga Inggris) yang juga terdakwa lain dalam kasus yang sama.

Baca:
Hakim Tolak Eksepsi Terdakwa Pembunuh Polisi Bali
Kasus Pembunuhan Polisi, Pengacara Cari Saksi dari Australia

Adapun kuasa hukum David, Haposan Sihombing, mengatakan kasus kliennya sudah jelas. “Dari sidang (keterangan saksi-saksi) sudah terang-benderang. Klien kami juga mengakui dan sudah minta maaf,” ujarnya.

Menurut Erwin, dua saksi asal Australia itu tidak mutlak untuk persidangan kliennya. “Dua saksi itu bagi saya tidak harus pakai mereka (sidang David). Tetapi, itu nanti diserahkan kepada majelis. Kalau memang mereka mau (pakai), ya, kami lihat nanti,” dia mengatakan.

BRAM SETIAWAN



Berita terkait

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

1 hari lalu

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

Polda Metro Jaya mendalami dugaan pembunuhan dalam kasus penemuan mayat dalam koper yang ditemukan di Bekasi.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

2 hari lalu

Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

Polda Metro Jaya mengungkap identitas mayat dalam koper yang ditemukan di semak belukar di Jalan Kalimalang, Desa Sukadanu, Cikarang Barat, Bekasi

Baca Selengkapnya

Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

2 hari lalu

Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

Polisi mengungkap kasus penemuan mayat wanita di dermaga Pulau Pari, Kepualuan Seribu, Jakarta

Baca Selengkapnya

Polisi Tetapkan 3 Tersangka Pembunuhan Serlina, Mayat Wanita Dalam Parit di Sukoharjo

2 hari lalu

Polisi Tetapkan 3 Tersangka Pembunuhan Serlina, Mayat Wanita Dalam Parit di Sukoharjo

Para tersangka sepakat akan menjalankan rencana pembunuhan terhadap wanita itu saat malam takbiran.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

3 hari lalu

Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

Selain olah TKP pembunuhan perempuan yang mayatnya ditemukan di Pulau Pari, polisi menyiita barang bungkus rokok hingga tisu magic.

Baca Selengkapnya

Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

3 hari lalu

Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

Seorang tante membunuh keponakan yang berusia 7 tahun di Tangerang karena sakit hati ibu korban tak meminjami uang Rp 300 ribu.

Baca Selengkapnya

Seorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun

3 hari lalu

Seorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun

Polisi menangkap seorang wanita 40 tahun di Tangerang yang diduga membunuh ponakannya yang berusia 7 tahun.

Baca Selengkapnya

Temuan Kerangka Manusia di Wonogiri, Polisi Tetapkan Pemilik Pekarangan sebagai Tersangka Pembunuhan

4 hari lalu

Temuan Kerangka Manusia di Wonogiri, Polisi Tetapkan Pemilik Pekarangan sebagai Tersangka Pembunuhan

Polres Wonogiri, menetapkan SPY, 44 tahun, sebagai tersangka pembunuhan dalam kasus penemuan kerangka manusia di Desa Setren, Wonogiri.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan di Kedai Anak Mami, Pelaku Tinggalkan Korban dalam Kondisi Pendarahan Saat Mengugurkan Janin

4 hari lalu

Pembunuhan di Kedai Anak Mami, Pelaku Tinggalkan Korban dalam Kondisi Pendarahan Saat Mengugurkan Janin

Seorang wanita menjadi korban pembunuhan. Jasadnya ditemukan di sebuah Kedai Anak Mami di Kelapa Gading. Hendak menggugurkan janin.

Baca Selengkapnya

Motif Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya Ditemukan di Pulau Pari karena Korban Minta Harga Lebih

4 hari lalu

Motif Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya Ditemukan di Pulau Pari karena Korban Minta Harga Lebih

Pelaku diduga membunuh korban di Pulau Pari karena sakit hati.

Baca Selengkapnya