Rawan Demo, Menhan Ryamizard Tunda Kunjungan ke Luar Negeri  

Reporter

Sabtu, 19 November 2016 16:22 WIB

Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu, Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto, Menteri Lingkungan dan Kehutanan Siti Nurbaya saat menghadiri Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, Jakarta, 9 September 2016.TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu menunda sejumlah kunjungan kerja ke luar negeri karena situasi keamanan Ibu Kota yang dinilai masih rawan unjuk rasa. Salah satu yang ditunda adalah kunjungan ke Kanada, yang harusnya dilaksanakan hari ini, 19 November 2016.

"Harusnya hari ini jalan. Tapi nantilah, ini ada demo-demo begini," ujar Ryamizard pada Tempo di Gedung MPR RI Senayan, Jakarta, Sabtu, 18 November 2016.

Ryamizard mengaku tak enak hati kepada Presiden Joko Widodo jika terlalu banyak keluar negeri saat situasi keamanan sedang dipertanyakan. Pemilihan kepala daerah dinilai menjadi pemicu kerawanan.

Baca: Demokrat: SBY Siap Dikunjungi Presiden Jokowi

Dugaan penistaan agama yang dilakukan Gubernur DKI Jakarta inkumben, Basuki Tjahaja Purnama, memicu dua kali unjuk rasa besar-besaran di depan Istana Kepresidenan. Salah satu demo, yaitu pada 4 November lalu, mengakibatkan bentrok antara massa dan polisi.

"Sedang ramai, tapi saya dengar sudah tak ada lagi nanti (demo)," ujar Ryamizard.

Saat ditanyai lebih rinci terkait dengan rencana kunjungannya ke Kanada, mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat ini tersenyum dan tak menjawab pertanyaan tersebut

"Capek saya keluar (negeri) terus, terakhir juga sudah ke Laos," katanya.

Simak: Wiranto Ancam Tindak Tegas Demo 2 Desember jika Melenceng

Saat bertemu dengan Menhan Laos Chansamone Chanyalath, pada Selasa lalu, Ryamizard membahas kemungkinan kerja sama pertahanan kedua negara. Sejumlah kerja sama yang ditawarkan Ryamizard, adalah soal industri pertahanan dan pendidikan militer.

YOHANES PASKALIS

Berita terkait

Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

20 jam lalu

Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

Unjuk rasa pro-Palestina di kampus Amerika Serikat berujung rusuh antara polisi dan demonstran.

Baca Selengkapnya

75 Tahun Hubungan Diplomatik, India dan Indonesia Adakan Pameran dan Seminar Industri Pertahanan

2 hari lalu

75 Tahun Hubungan Diplomatik, India dan Indonesia Adakan Pameran dan Seminar Industri Pertahanan

Pameran sekaligus seminar Industri Pertahanan ini dalam rangka peringatan 75 tahun hubungan diplomatik India-Indonesia.

Baca Selengkapnya

Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem

7 hari lalu

Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem

Polisi Amerika Serikat secara brutal menangkap para mahasiswa dan dosen di sejumlah universitas yang menentang genosida Israel di Gaza

Baca Selengkapnya

Melihat Kemampuan Sukhoi Su-35 yang Ditawarkan Rusia Ke RI

7 hari lalu

Melihat Kemampuan Sukhoi Su-35 yang Ditawarkan Rusia Ke RI

Sukhoi Su-35 merupakan pesawat tempur generasi 4++ yang dilengkapi dengan teknologi canggih

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Adukan Universitas Columbia Soal Represi Demo Pro-Palestina

7 hari lalu

Mahasiswa Adukan Universitas Columbia Soal Represi Demo Pro-Palestina

Mahasiswa Universitas Columbia mengajukan pengaduan terhadap universitas di New York itu atas tuduhan diskriminasi dalam protes pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar di Kampus Bergengsi di AS

8 hari lalu

Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar di Kampus Bergengsi di AS

Mahasiswa di sejumlah kampus bergengsi di Amerika Serikat menggelar protes untuk menyatakan dukungan membela Palestina.

Baca Selengkapnya

Kementerian Pertahanan Isreal Dikabarkan Bersiap Menyerang Rafah

8 hari lalu

Kementerian Pertahanan Isreal Dikabarkan Bersiap Menyerang Rafah

Kementerian Pertahanan Israel membeli 40 ribu tenda sebagai bagian dari upaya mengevakuasi pengungsi Gaza di Rafah

Baca Selengkapnya

Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

14 hari lalu

Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

Dalam beberapa bulan terakhir Google telah melakukan PHK sebanyak 3 kali, kali ini berdampak pada 28 karyawan yang melakukan aksi protes.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bertemu Tony Blair, Ini yang Dibahas

14 hari lalu

Prabowo Bertemu Tony Blair, Ini yang Dibahas

Prabowo dan Tony Blair mendiskusikan satu kunci pencapaian kemakmuran dan perbaikan kualitas hidup rakyat Indonesia.

Baca Selengkapnya

Eks Danjen Kopassus Soenarko hingga Din Syamsuddin Hadiri Demo di MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres

14 hari lalu

Eks Danjen Kopassus Soenarko hingga Din Syamsuddin Hadiri Demo di MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres

Din Syamsuddin dan eks Danjen Kopassus, Soenarko, turut hadir di unjuk rasa jelang putusan MK soal sengketa Pilpres 2024

Baca Selengkapnya