Dwelling Time di Pelabuhan Makassar Diklaim Tercepat  

Reporter

Editor

Erwin prima

Sabtu, 19 November 2016 07:12 WIB

Direktur Utama Pelindo IV Doso Agung (kedua kiri) bersama Wakil presiden Jusuf Kalla (ketiga kanan) saat kunjungan kerja pembangunan Tol Laut di pelabuhan Peti kemas Makassar, Sulawesi Selatan, 16 Januari 2016. Dalam kunjungan tersebut Jusuf Kalla juga Meninjau langsung proses ekspor sejumlah komoditas yang akan dikirim ke sejumlah negara di Asia. TEMPO/Iqbal Lubis

TEMPO.CO, Makassar - Direktur Utama PT Pelindo IV Doso Agung mengklaim telah mencapai target waktu tunggu (dwelling time) di Pelabuhan Soekarno-Hatta, Makassar. Lamanya proses bongkar-muat peti kemas di pelabuhan ini hanya membutuhkan waktu 2,48 hari.

"Target dari Presiden, maksimal 2,5 hari, telah terpenuhi," kata Doso di kantor PT Pelindo IV Makassar, Jumat, 18 November 2016.

Menurut Doso, waktu 2,48 hari merupakan yang tercepat di semua pelabuhan besar di Indonesia. Sebelumnya, masa tunggu bongkar-muat kontainer di pelabuhan ini mencapai enam hari.

Penurunan dwelling time itu, Doso melanjutkan, mulai dilakukan setelah pihaknya membentuk desk khusus. Tim tersebut melibatkan semua pelaku usaha, Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, dan Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan. "Tim ini melakukan pengawasan yang ketat terhadap proses bongkar-muat di pelabuhan peti kemas," ujar Doso.

Dia merinci pemangkasan waktu tunggu mulai menurun sejak Agustus lalu, dengan 4,69 hari. Penurunan terus dilakukan hingga Oktober, yang tinggal menyisakan 2,63 hari. Puncaknya, per tanggal 18 November, dwelling time berhasil menembus 2,48 hari.

Baca:
Menteri Luhut: Dry Port Solusi Tekan Dwelling Time
Pelabuhan Tanjung Perak Klaim Waktu Bongkar-Muat Kian Cepat
Dwelling Time, Luhut: Pelindo Kesulitan Bisa Gandeng Swasta

Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo menyatakan pihaknya terus mendorong PT Pelindo IV untuk mencapai target 2,5 hari. Salah satu upaya yang dilakukan adalah menata jalur pengurusan administrasi bagi kontainer yang masuk dan keluar di pelabuhan Makassar. "Seluruh pengurusan izin diurus satu pintu," tuturnya.

Syahrul mengatakan sebelumnya dia telah menggelar rapat bersama semua unsur yang terlibat, seperti Bea dan Cukai, Otoritas Pelabuhan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Balai Karantina, Syahbandar, dan PT Pelindo IV sebagai regulator. "Kami mengurai masalah yang menghambat percepatan pemuatan peti kemas, dan semua sepakat berfokus pada percepatan bongkar-muat," ujar Syahrul.

Dengan capaian dwelling time itu, kata Syahrul, pemerintah akan melakukan peningkatan ekspor. Syahrul mengatakan akan memprioritaskan komoditas unggulan dari sektor pertanian, perikanan, dan perkebunan. "Ekspor nanti akan memiliki nilai tambah dari produk setengah jadi menjadi barang yang sudah jadi," katanya.

ABDUL RAHMAN


Berita terkait

PKB Usulkan Azhar Arsyad Maju di Pilkada Makassar, Sebut Dia sebagai Simbol Partai di Sulsel

25 hari lalu

PKB Usulkan Azhar Arsyad Maju di Pilkada Makassar, Sebut Dia sebagai Simbol Partai di Sulsel

PKB Kota Makassar meraih lima kursi di DPRD kota itu pada pemilu legislatif atau Pileg 2024.

Baca Selengkapnya

Pemkot Makassar Borong Lima Penghargaan Top BUMD Award 2024

44 hari lalu

Pemkot Makassar Borong Lima Penghargaan Top BUMD Award 2024

Wali Kota Ramdhan Pomanto meraih Top Pembina BUMD 2024.

Baca Selengkapnya

Lagi, Anggota KPPS di Makassar Meninggal Dunia

20 Februari 2024

Lagi, Anggota KPPS di Makassar Meninggal Dunia

Anggota KPPS Muhammad Fahriansyah, 26 tahun, yang bertugas di TP) 12 Kelurahan Lariang Bangi, Kecamatan Makassar, meninggal

Baca Selengkapnya

Makassar Menuju Resilient City dengan Pertumbuhan yang Inklusif

29 Januari 2024

Makassar Menuju Resilient City dengan Pertumbuhan yang Inklusif

Visi Danny Pomanto membangun resiliensi dan pertumbuhan inklusif Kota Makassar.

Baca Selengkapnya

10 Tempat Wisata di Makassar, Ada Hutan Mangrove hingga Situs Bersejarah

10 Januari 2024

10 Tempat Wisata di Makassar, Ada Hutan Mangrove hingga Situs Bersejarah

Daftar tempat wisata di Makassar yang populer, di antaranya Pantai Losari, Fort Rotterdam, hingga Pulau Khayangan. Berikut ini informasi lokasinya.

Baca Selengkapnya

Makassar, Kota Sehat yang Diarenya Meningkat

31 Desember 2023

Makassar, Kota Sehat yang Diarenya Meningkat

Jamban itu digunakan oleh lima orang. Mereka berdomisili di Kelurahan Banta-bantaeng, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar.

Baca Selengkapnya

MV. Star Breeze Bersanda di Pelabuhan Makassar

29 November 2023

MV. Star Breeze Bersanda di Pelabuhan Makassar

Pelabuhan Makassar akan dijadikan sebagai destinasi kapal pesiar internasional.

Baca Selengkapnya

Daftar Rekomendasi 8 Kuliner Khas Kota Makassar

11 November 2023

Daftar Rekomendasi 8 Kuliner Khas Kota Makassar

Ada banyak sekali kuliner khas Kota Makassar yang wajib dicoba saat Anda berkunjung ke daerah ini.

Baca Selengkapnya

HUT Kota Makassar: Ini Alasan Kenapa Dijuluki sebagai Kota Daeng

10 November 2023

HUT Kota Makassar: Ini Alasan Kenapa Dijuluki sebagai Kota Daeng

Kota Daeng menjadi salah satu julukan bagi Kota Makassar. Mengapa demikian?

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Penetapan 9 November Jadi HUT Kota Makassar yang Kini Masuki 416 Tahun

9 November 2023

Kilas Balik Penetapan 9 November Jadi HUT Kota Makassar yang Kini Masuki 416 Tahun

HUT Kota Makassar pada 9 November 1607 menandai salat Jumat pertama di Gowa-Tallo sekaligus penanda semua rakyat Gowa-Tallo memeluk Islam.

Baca Selengkapnya