BNPB: Lima Kecamatan di Aceh Jaya Terendam Banjir  

Reporter

Selasa, 8 November 2016 10:58 WIB

Seorang anak bersama adiknya melewati genangan banjir Rob yang merendam Pemukiman Kampung Jawa, Lhokseumawe, Aceh, 8 Juni 2016. Banjir rob yang disebabkan tingginya terjangan luapan pasang air laut itu merendam sejumlah desa di wilayah pesisir timur perairan Selat Malaka Aceh. ANTARA FOTO/Rahmad

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebutkan 2.143 keluarga menjadi korban banjir di Aceh Jaya. Hujan deras, yang berlangsung sejak Minggu, 6 November 2016, menyebabkan sungai meluap dan banjir melanda lima kecamatan di Kabupaten Aceh Jaya, Provinsi Aceh, pada Senin kemarin sekitar pukul 04.00 WIB.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan sampai saat ini banjir belum surut.

"Semalam hujan masih mengguyur sebagian wilayah Kabupaten Aceh Jaya. Kondisi cuaca saat ini hujan dengan intensitas sedang sampai tinggi sehingga pengungsi terus bertambah," ujar Sutopo dalam keterangan tertulis, Selasa, 8 November 2016.

Lima kecamatan yang terendam banjir di Kabupaten Aceh Jaya adalah Kecamatan Jaya, Kecamatan Darul Hikmah, Kecamatan Indra Jaya, Kecamatan Sampoiniet, dan Kecamatan Setia Bakti. Ketinggian banjir 80-150 sentimeter di permukiman warga.

Data sementara berdasarkan laporan BPBD Aceh Jaya menyebutkan 2.143 keluarga atau 7.308 jiwa terkena dampak banjir. Rincian masyarakat yang terkena banjir di lima kecamatan itu adalah:

1. Di Kecamatan Jaya, ada tiga desa, 70 keluarga atau 258 jiwa.
2. Di Kecamatan Darul Hikmah, ada tujuh desa, 371 keluarga atau 1.042 jiwa.
3. Di Kecamatan Sampoiniet, ada tujuh desa, 785 keluarga atau 2.894 jiwa.
4. Di Kecamatan Indra Jaya, ada dua desa, 73 keluarga atau 233 jiwa.
5. Di Kecamatan Setia Bakti, ada tujuh desa, 844 keluarga atau 2.881 jiwa dan masih terisolasi.

Sampai saat ini, tim BPBD Kabupaten Aceh Jaya bersama TNI, Polri, SAR, PMI, SKPD, dan relawan masih berada di lokasi untuk mengevakuasi warga, melakukan pendataan, dan mendirikan dapur umum.

Selain itu, akses transportasi masyarakat yang melalui jembatan Lamdurian terputus akibat luapan air sungai hingga badan jembatan. Jembatan ini menghubungkan pasar Lamno dengan Lamdurian, Babah Krueng, Cot Dulang, dan Putu.

Beberapa desa yang masih terisolasi antara lain Gampong Lamdurian; Cot Dulang, Kecamatan Jaya; Gampong Meudhang Ghon; Kareung Atruh; Gampong Ligan; Ie Jerengeh; dan Seumatok.

ODELIA SINAGA

Berita terkait

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

9 jam lalu

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

Bila anggaran mencukupi, Pemkot Depok akan melakukan pembebasan lahan warga terdampak banjir menggunakan anggaran belanja tambahan (ABT).

Baca Selengkapnya

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

19 jam lalu

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

Banjir karena rob merendam sejumlah titik di pesisir Kota Semarang, Jawa Tengah, sepanjang tiga hari terakhir.

Baca Selengkapnya

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

1 hari lalu

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

Banjir bandang ini telah berdampak pada negara tetangga Kenya yakni Burundi dan Tanzania

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

6 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

6 hari lalu

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

Pada 2024, Kota Surabaya menjadi salah satu wilayah di Jawa Timur yang merasakan langsung dampak banjir. Walhi Jatim beri tanggapan.

Baca Selengkapnya

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

7 hari lalu

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

BMKG imbau masyarakat Jawa Tengah mewaspadai potensi banjir dan longsor. Jawa Tengah diperkirakan mulai masuk kemarau bulan April ini.

Baca Selengkapnya

Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

8 hari lalu

Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

Kendati mulai surut, BNPB mengantisipai banjir susulan.

Baca Selengkapnya

BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

8 hari lalu

BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

BNPB menyatakan, hujan lebat selama 10 jam menyebabkan banjir di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

9 hari lalu

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.

Baca Selengkapnya

BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

9 hari lalu

BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

Sebelumnya banjir merendam lima daerah di Kabupaten Musi Rawas Utara sejak 16 April lalu.

Baca Selengkapnya