Beri Uang ke Demonstran, FPI: Untuk Transpor yang Tertinggal  

Sabtu, 5 November 2016 08:10 WIB

Juru bicara FPI, Munarman memegang amplop berisi uang yang diberikan kepa demonstran yang ketinggalan rombongan dan mobil di depan gedung DPR/MPR, 5 September 2016. Uang juga diberikan kepada petugas kebersihan di lokasi unjuk rasa. TEMPO/Rezki

TEMPO.CO, Jakarta - Juru bicara Front Pembela Islam (FPI), Munarman, sempat terlihat memberikan sejumlah uang pada beberapa demonstran, di akhir unjuk rasa antipenistaan agama yang berlangsung sejak Jumat kemarin. "Itu uang buat yang mau pulang, tapi ketinggalan kelompok," ujar Munarman pada Tempo di depan gerbang Gedung MPR/DPR, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Sabtu pagi, 5 November 2016.

Unjuk rasa berakhir sekitar pukul 04.00 WIB, Sabtu dinihari. Demonstrasi selesai lantaran tercapainya sejumlah kesepakatan antara perwakilan demonstran dan para petinggi MPR/DPR.

Murnaman menegaskan FPI tak membayar siapa pun untuk ikut serta dalam unjuk rasa yang melibatkan puluhan ribu massa dari banyak daerah. Adapun uang yang diberikannya itu digunakan untuk mengurus sejumlah demonstran yang terpisah dari kelompok, dan kesulitan kembali ke daerah masing-masing. "Jadi mereka (demonstran) kita urus. Jangan ada kesan kami membayar," ujarnya.

Saat mengatur skenario kepulangan massa di depan gerbang Geudng DPR, Munarman pun terlihat memberikan uang Rp 100 ribu pada seorang tukang sapu. "Itu sedekahlah," ujarnya.

Munarman tak banyak berkomentar mengenai sumber uang yang dibagikannya itu. "Dari sumbangan, sifatnya kemanusiaan," katanya sebelum masuk ke mobilnya.

Para demonstran dari luar DKI Jakarta diberi difasilitasi bus untuk pulang. Tak hanya bus yang disediakan pihak DPR, ada bus Transjakarta, dan bus polisi yang dipakai untuk mengantar kelompok demonstran.

Adapun hal yang disepakati di akhir unjuk rasa tersebut, antara lain terkait dengan janji pihak MPR dan Komisi Hukum DPR mengawasi pengusutan dugaan penistaan agama, yang melibatkan calon Gubernur DKI inkumben, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

YOHANES PASKALIS


Saksikan VIDEO:

Aksi Massa 4 November (Dilihat dari Udara)

Begini Detik-Detik Kerusuhan Saat Demo di Depan Istana

Amien Rais: Langkah Hukum Ahok Segera Berjalan

Aksi Damai di Depan Istana Berakhir Ricuh

Massa Pendemo 4 November Temui Ketua MPR

Massa Luar Batang Geruduk Rumah Ahok

Redam Aksi Anarkistis, Polisi Lepaskan Gas Air Mata

Presiden Jokowi: Demo 4 November Ditunggangi Aktor Politik

Demo di Makassar Blokir Jalan Tuntut Ahok Ditangkap

Demo 4 November Makin Ricuh, Truk Polisi Dibakar

Unjuk Rasa 4 November Ricuh, Polisi dan Pendemo Bentrok

Massa Pengunjuk Rasa Siap Demo Tuntut Ahok Diproses Hukum

Berita terkait

Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem

1 hari lalu

Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem

Polisi Amerika Serikat secara brutal menangkap para mahasiswa dan dosen di sejumlah universitas yang menentang genosida Israel di Gaza

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Adukan Universitas Columbia Soal Represi Demo Pro-Palestina

1 hari lalu

Mahasiswa Adukan Universitas Columbia Soal Represi Demo Pro-Palestina

Mahasiswa Universitas Columbia mengajukan pengaduan terhadap universitas di New York itu atas tuduhan diskriminasi dalam protes pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar di Kampus Bergengsi di AS

2 hari lalu

Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar di Kampus Bergengsi di AS

Mahasiswa di sejumlah kampus bergengsi di Amerika Serikat menggelar protes untuk menyatakan dukungan membela Palestina.

Baca Selengkapnya

Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

8 hari lalu

Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

Dalam beberapa bulan terakhir Google telah melakukan PHK sebanyak 3 kali, kali ini berdampak pada 28 karyawan yang melakukan aksi protes.

Baca Selengkapnya

Eks Danjen Kopassus Soenarko hingga Din Syamsuddin Hadiri Demo di MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres

8 hari lalu

Eks Danjen Kopassus Soenarko hingga Din Syamsuddin Hadiri Demo di MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres

Din Syamsuddin dan eks Danjen Kopassus, Soenarko, turut hadir di unjuk rasa jelang putusan MK soal sengketa Pilpres 2024

Baca Selengkapnya

Polisi Kerahkan 2.713 Personel Jaga Demo Jelang Putusan Gugatan Pilpres di MK

8 hari lalu

Polisi Kerahkan 2.713 Personel Jaga Demo Jelang Putusan Gugatan Pilpres di MK

2.713 personel gabungan dikerahkan untuk menjaga demonstrasi di depan Gedung Mahkamah Konstitusi (MK) jelang putusan sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Jelang Demo Gugatan Pilpres di Gedung MK, Jalan Medan Merdeka Barat Ditutup

8 hari lalu

Jelang Demo Gugatan Pilpres di Gedung MK, Jalan Medan Merdeka Barat Ditutup

Polisi mulai menutup Jalan Medan Merdeka Barat menyusul rencana demonstrasi jelang sidang putusan sengketa Pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK).

Baca Selengkapnya

Prabowo Minta Demo di Depan Gedung MK Dibatalkan, Haris Rusli: Beliau Khawatir Ada Gesekan dan Benturan Sosial

8 hari lalu

Prabowo Minta Demo di Depan Gedung MK Dibatalkan, Haris Rusli: Beliau Khawatir Ada Gesekan dan Benturan Sosial

Komandan Tim Kampanye Nasional bidang relawan Haris Rusli Moti menyatakan, Prabowo meminta penghentian aksi damai di depan gedung MK

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Maut Terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek, Pernah Terjadi Pula Tragedi Unlawful Killing di KM 50

10 hari lalu

Kecelakaan Maut Terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek, Pernah Terjadi Pula Tragedi Unlawful Killing di KM 50

Tol Cikampek Kilometer atau KM 50-an kembali menjadi lokasi tragedi. Sebuah kecelakaan maut terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek pada arus mudik lalu

Baca Selengkapnya

Suasana Gedung KPU Sehari Setelah Penetapan Hasil Pemilu: Jalan Sudah Dibuka, Tak Ada Demo

37 hari lalu

Suasana Gedung KPU Sehari Setelah Penetapan Hasil Pemilu: Jalan Sudah Dibuka, Tak Ada Demo

Begini suasana di kawasan Gedung KPU RI sehari setelah penetapan hasil Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya