Menginap di Istiqlal, Kakek 80 Tahun Ikut Aksi 4 November  

Jumat, 4 November 2016 03:03 WIB

Suasana di dalam Masjid Istiqlal sesaat setelah salat Magrib usai. Beberapa jamaah di antaranya adalah peserta unjuk rasa Aksi Bela Islam II esok hari yang akan bermalam di sini. Jakarta, Kamis, 3 November 2016. TEMPO/Ahmad Faiz

TEMPO.CO, Jakarta - Sejak Kamis malam, 3 November 2016, pelataran Masjid Istiqlal, Jakarta, sudah ramai dengan ratusan peserta unjuk rasa Aksi Bela Islam II yang akan berlangsung pada Jumat, 4 November 2016. Di tengah kumpulan massa, seorang kakek duduk di tepi pedestrian lingkungan masjid. Tidak jarang beberapa orang menghampiri dan mencium tangannya.

Muhammad Soleh, 80 tahun, asal Bima, Nusa Tenggara Barat, ini mengaku sudah dua pekan berada di Jakarta. Dia berharap polisi segera memproses kasus dugaan penistaan agama yang dituduhkan kepada calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

"(Sebagai) umat Islam ini kan dihina, coba kalau tidak, tidak perlu repot-repot begini," katanya saat ditemui di Masjid Istiqlal, Jakarta, Kamis.

Ahok dianggap menistakan agama Islam lewat ucapannya tentang Surat Al-Maidah ayat 51. Ribuan orang diperkirakan akan berkumpul di depan Istana Negara menuntut Ahok diproses secara hukum.

BACA JUGA:
Demo 4 November, Ini Kata MUI, Muhammadiyah, NU, PGI, PITI
Soal Demo Ahok, SBY: Sampai Lebaran Kuda Tetap Ada jika...
Prabowo: Kenapa yang Dipermasalahkan Pendemo?
Ahok yang Mulai, Jokowi yang Dorong Pengusutan

Perjalanan tiga hari tiga malam dengan bus tidak membuat Soleh lelah. Dia mengaku siap menyampaikan aspirasinya dalam unjuk rasa 4 November. Ia pun bertekad tak kembali ke Bima sebelum tuntutannya dipenuhi. "Ya, pokoknya sampai beres," ucapnya. Soleh berujar, ia juga telah mengirimkan surat ke Presiden Joko Widodo dan ingin bertemu langsung untuk menyampaikan pendapatnya.

Meski kini bekal uang Rp 3 juta yang dibawanya dari rumah sudah habis, Soleh bersikeras tak mau pulang. Saat ini, ia bertahan dengan uang pemberian dari kerabatnya yang ada di Jakarta. "Saya tidak takut, rezeki sudah Allah yang atur," katanya.

Selama dua pekan ini, Saleh menginap di berbagai masjid di Jakarta. Ia terkadang pulang sebentar ke rumah anaknya di Bandung. Pernah pula menginap semalam di rumah kerabatnya di Bekasi. Ia bersyukur keluarganya merestui langkah dia datang ke Jakarta. "Alhamdulillah, kalau kakek udah mau, enggak ada yang bisa larang," ucapnya.

Pesan rindu yang disampaikan dua anak, belasan cucu, dan empat cicitnya setiap hari dari rumah, tidak membuatnya bergeming untuk kembali ke Bima. "Kakek kapan pulang?" ucapnya menirukan perkataan cucunya via telepon. "Kakek bilang aja, 'Nanti sampai ini beres," katanya sambil tertawa.

AHMAD FAIZ


Berita terkait

Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

2 hari lalu

Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

Unjuk rasa pro-Palestina di kampus Amerika Serikat berujung rusuh antara polisi dan demonstran.

Baca Selengkapnya

Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem

8 hari lalu

Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem

Polisi Amerika Serikat secara brutal menangkap para mahasiswa dan dosen di sejumlah universitas yang menentang genosida Israel di Gaza

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Adukan Universitas Columbia Soal Represi Demo Pro-Palestina

9 hari lalu

Mahasiswa Adukan Universitas Columbia Soal Represi Demo Pro-Palestina

Mahasiswa Universitas Columbia mengajukan pengaduan terhadap universitas di New York itu atas tuduhan diskriminasi dalam protes pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar di Kampus Bergengsi di AS

9 hari lalu

Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar di Kampus Bergengsi di AS

Mahasiswa di sejumlah kampus bergengsi di Amerika Serikat menggelar protes untuk menyatakan dukungan membela Palestina.

Baca Selengkapnya

Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

15 hari lalu

Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

Dalam beberapa bulan terakhir Google telah melakukan PHK sebanyak 3 kali, kali ini berdampak pada 28 karyawan yang melakukan aksi protes.

Baca Selengkapnya

Eks Danjen Kopassus Soenarko hingga Din Syamsuddin Hadiri Demo di MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres

16 hari lalu

Eks Danjen Kopassus Soenarko hingga Din Syamsuddin Hadiri Demo di MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres

Din Syamsuddin dan eks Danjen Kopassus, Soenarko, turut hadir di unjuk rasa jelang putusan MK soal sengketa Pilpres 2024

Baca Selengkapnya

Polisi Kerahkan 2.713 Personel Jaga Demo Jelang Putusan Gugatan Pilpres di MK

16 hari lalu

Polisi Kerahkan 2.713 Personel Jaga Demo Jelang Putusan Gugatan Pilpres di MK

2.713 personel gabungan dikerahkan untuk menjaga demonstrasi di depan Gedung Mahkamah Konstitusi (MK) jelang putusan sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Jelang Demo Gugatan Pilpres di Gedung MK, Jalan Medan Merdeka Barat Ditutup

16 hari lalu

Jelang Demo Gugatan Pilpres di Gedung MK, Jalan Medan Merdeka Barat Ditutup

Polisi mulai menutup Jalan Medan Merdeka Barat menyusul rencana demonstrasi jelang sidang putusan sengketa Pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK).

Baca Selengkapnya

Prabowo Minta Demo di Depan Gedung MK Dibatalkan, Haris Rusli: Beliau Khawatir Ada Gesekan dan Benturan Sosial

16 hari lalu

Prabowo Minta Demo di Depan Gedung MK Dibatalkan, Haris Rusli: Beliau Khawatir Ada Gesekan dan Benturan Sosial

Komandan Tim Kampanye Nasional bidang relawan Haris Rusli Moti menyatakan, Prabowo meminta penghentian aksi damai di depan gedung MK

Baca Selengkapnya

Suasana Gedung KPU Sehari Setelah Penetapan Hasil Pemilu: Jalan Sudah Dibuka, Tak Ada Demo

44 hari lalu

Suasana Gedung KPU Sehari Setelah Penetapan Hasil Pemilu: Jalan Sudah Dibuka, Tak Ada Demo

Begini suasana di kawasan Gedung KPU RI sehari setelah penetapan hasil Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya