Jelang Tahun Baru, Produsen Terompet Asal Solo Banyak Order

Reporter

Jumat, 21 Oktober 2016 23:30 WIB

Pedagang terompet merapikan dagangannya di kawasan Blok-M, Jakarta, 28 Desember 2015. Jelang Tahun Baru yang jatuh pada Kamis pekan ini, pedagang terompet menjamur di ibukota. TEMPO/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Solo - Kerajinan ekonomi kreatif terompet produksi asal Kampung Mojo Kelurahan Semanggi, Pasar Kliwon, Solo, Jawa Tengah, mulai kebanjiran pesanan untuk menyambut Tahun Baru 2017.

Warseno, 43 tahun, pengrajin terompet di Kampung Mojo RT 02 RW 04 Semanggi Solo, Jumat, 21 Oktober 2016, mengatakan, jumlah pesanan terompet berbagai jenis meningkat hingga mencapai 5.000 buah per bulan.

Menurut Warseno, kerajinan terompet buatanya ada dua jenis yakni kualitas biasa dan berbentuk ular naga. "Pada bulan sebelumnya, pesanan rata-rata hanya sekitar 1.500 per bulan," kata Warseno.

"Pesanan terompet untuk perayaan Tahun Baru 2017 pada bulan ini meningkat tiga kali lipat," tutur Warseno yang mengaku menggeluti bisnis ini sejak 1990 hingga sekarang.

Menurut Warseno, pihaknya memproduksi terompet tersebut memang khusus untuk melayani pelanggannya untuk persiapan perayaan menyambut Tahun Baru yang biasanya Desember mendatang.

Oleh karena itu, Warseno mengaku sudah mulai membuat terompet sejak awal Agustus hingga sekarang demi memenui permintaan konsumen. "Kami bisnis keluarga, kemampuan produksi rata-rata hanya sekitar 1.500 per bulan, dan pesanan sudah mencapai 5.000 terompet," katanya.

Bahkan, Warseno sangat optimistis permintaan terompet hingga Desember mendatang bisa mencapai sekitar 15.000 buah.

Terompet buatan oleh Warseno dijual bervariasi tergantung bahan baku dan tingkat kerumitan cara produksinya. Terompet biasa dijual eceran sekitar Rp 5.000 per buah, sedangkan terompet jenis naga bisa mencapai Rp 15.000.

Menurut dia, bahan baku terompet tidak ada masalah karena semuanya mudah dicari dijual di toko-toko di Solo dan sekitarnya. "Setiap terompet bisa mendapat keuntungan sekitar 30 persen dibanding biaya produksinya," kata Warseno yang mengaku asli asal Bulukkerto Wonogiri.

Ia mengatakan kerajinan terompet tersebut merupakan bisnis keluarga yang sudah turun menurun dari orang tuanya.

"Kami memproduksi terompet tahun ini, dengan modal sekitar Rp 15 juta, dan keuntungkan yang diperoleh sekitar 30 persennya. Pelanggan merupakan pedagang yang datang dari wilayah Solo dan sekitarnya," kata warseno.

ANTARA

Berita terkait

Kapan Tahun Baru Islam 1446? Ini Jadwal serta Tanggal Penting di Bulan Muharram

12 hari lalu

Kapan Tahun Baru Islam 1446? Ini Jadwal serta Tanggal Penting di Bulan Muharram

Kapan tahun baru Islam 1446? Tahun baru Islam bertepatan dengan datangnya bulan Muharram, yakni salah satu bulan suci dalam Islam. Berikut jadwalnya.

Baca Selengkapnya

7 Tempat Terbaik Merayakan Festival Songkran di Thailand

17 hari lalu

7 Tempat Terbaik Merayakan Festival Songkran di Thailand

Dari hiruk pikuk kota metropolitan hingga keindahan alam yang memesona, Thailand memiliki segala yang Anda butuhkan untuk merayakan Festival Songkran.

Baca Selengkapnya

Studi Peminum Ciu di Surakarta, Mayoritas Islam Abangan

49 hari lalu

Studi Peminum Ciu di Surakarta, Mayoritas Islam Abangan

Pemilik pabrik ciu di Surakarta bahkan didapati sudah menjalani ibadah Haji.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Deretan Diskon Imlek dari Hokben, Abuba Steak, Burger King hingga Wingstop; Walhi Bicara soal Rencana Food Estate Baru di Sumsel, NTT dan Papua

11 Februari 2024

Terpopuler: Deretan Diskon Imlek dari Hokben, Abuba Steak, Burger King hingga Wingstop; Walhi Bicara soal Rencana Food Estate Baru di Sumsel, NTT dan Papua

sejumlah restoran menawarkan promo atau diskon berupa potongan harga atau diskon pada hari Tahun Baru Imlek yang jatuh pada Sabtu

Baca Selengkapnya

KAI Daop 9 Meriahkan Tahun Baru Imlek dengan Hadirkan Atraksi Barongsai di Stasiun

10 Februari 2024

KAI Daop 9 Meriahkan Tahun Baru Imlek dengan Hadirkan Atraksi Barongsai di Stasiun

PT KAI Daop 9 turut memeriahkan Tahun Baru Imlek 2575 dengan menghadirkan penampilan Barongsai di Stasiun Jember, Sabtu, 10 Februari 2024.

Baca Selengkapnya

Cina Prediksi 9 Miliar Perjalanan Domestik selama Imlek

26 Januari 2024

Cina Prediksi 9 Miliar Perjalanan Domestik selama Imlek

Warga Cina mulai mudik menjelang perayaan Tahun Baru Cina atau Imlek. Jutaan warga Cina akan mudik untuk bertemu dengan keluarga selama periode Imlek

Baca Selengkapnya

BPH Migas Sebut Stok LPG Selama Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 Aman, Naik Dibandingkan Nataru Sebelumnya

9 Januari 2024

BPH Migas Sebut Stok LPG Selama Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 Aman, Naik Dibandingkan Nataru Sebelumnya

Laporan BPH Migas terkait pelaksanaan penyaluran dan pemantauan stok LPG saat periode Nataru 2023/2024.

Baca Selengkapnya

Tips agar Tak Menyerah Mengejar Resolusi Tahun Baru

8 Januari 2024

Tips agar Tak Menyerah Mengejar Resolusi Tahun Baru

Hidup memang tak bisa diprediksi dan kegagalan sering tak terhindari. Namun satu kegagalan tak berarti harus menggagalkan seluruh resolusi Tahun Baru.

Baca Selengkapnya

KAI Purwokerto Berangkatkan 261.832 Penumpang Selama Natal dan Tahun Baru

8 Januari 2024

KAI Purwokerto Berangkatkan 261.832 Penumpang Selama Natal dan Tahun Baru

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI Daerah Operasi 5 Purwokerto memberangkatkan 261.832 penumpang pada masa Angkutan Natal dan tahun baru

Baca Selengkapnya

Jalan Berliku Noah Sebelum Putuskan Vakum dari Dunia Musik Setelah 20 Tahun Berkarya

5 Januari 2024

Jalan Berliku Noah Sebelum Putuskan Vakum dari Dunia Musik Setelah 20 Tahun Berkarya

Bertepatan dengan Tahun Baru, pada 1 Januari 2024, Noah resmi mengumumkan vakum setelah 20 tahun berkatya di industri musik Indonesia.

Baca Selengkapnya