PT Vale Tunggak Pajak Kendaraan Rp 16 Miliar di Sulawesi Selatan

Rabu, 19 Oktober 2016 22:20 WIB

Truk mengangkut nikel mentah dari pertambangan di Sorowako, Sulawesi (8/1). Akibat kebijakan larangan ekspor ini membuat resiko investasi di sektor peleburan dan pengilangan nikel yang mahal menjadi semakin tinggi. REUTERS/Yusuf Ahmad

TEMPO.CO, Makassar - Kepala Dinas Pendapatan Daerah Provinsi Sulawesi Selatan Tautoto Tana Ranggina mengungkap data mengejutkan soal miliaran rupiah tunggakan pajak kendaraan milik PT Vale Indonesia Tbk I Energy di Luwu Timur.

"Mereka menunggak sekitar Rp 16 miliar," kata Tautoto kepada Tempo, Selasa, 18 Oktober 2016. Menurut Tautoto, 166 kendaraan perusahaan tambang nikel itu tidak memiliki surat tanda nomor kendaraan (STNK). Dari jumlah itu, 50 kendaraan tidak bisa diproses dan diidentifikasi lagi. "Jadi kami tinggal kejar 116 kendaraan," ujarnya.

Tautoto mengatakan pihaknya sudah tiga kali melakukan pertemuan dengan PT Vale. Hasilnya, perusahaan berskala global itu siap membayar tunggakan pajak tesebut. "Tim kami sudah turun dan mereka punya itikad untuk melunasi itu," katanya.

Senior Manager Communications PT Vale Indonesia Tbk I Energy, Bayu Aji, saat dimintai konfirmasi Tempo membenarkan tunggakan itu. Dia mengatakan pihaknya masih melakukan klarifikasi dan penghitungan pajak.

Meski begitu, menurut Bayu, dari sisi perusahaan, semestinya perhitungan pajak dimulai saat amendemen kontrak karya pada 17 Oktober 2014. "Itu sebabnya nilainya tidak sebesar itu (Rp 16 miliar)," ucapnya.

Sayangnya, Bayu menolak merinci tunggakan pajak tersebut. Menurut dia, PT Vale selalu berpedoman pada aturan yang berlaku, khususnya dalam hal kendaraan bermotor.

Dia menjelaskan, PT Vale telah membayarkan bea-bea dan pajak yang terkait dengan kendaraan operasional. Adapun sebagian kendaraan operasional tambang saat ini masih dalam proses pengurusan di Samsat Makassar.

Menurut Bayu, hal itu disebabkan terjadinya perubahan rezim aturan kontrak karya. Aturan yang lama tidak mensyaratkan kendaraan operasional tambang (bukan di jalan umum) diregistrasi.

Proses pengurusan yang sudah berlangsung sejak awal 2014 bertujuan mengantisipasi amandemen kontrak karya yang ditandatangani pada 17 Oktober 2014. "Kendala utama yang kami alami dalam pengurusan ini adalah ketersediaan dokumen-dokumen lama yang merupakan syarat registrasi kendaraan," tuturnya.

Menurut dia, pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak-pihak berwenang yang terkait, seperti Bea-Cukai, kepolisian, Dinas Pendapatan Daerah Sulawesi Selatan, dan dealer kendaraan terkait. "Kami sangat punya niat baik menyelesaikan masalah itu secepatnya," ujar Bayu.

ABDUL RAHMAN

Berita terkait

Bahlil Sebut Perpanjangan Izin Usaha Vale Rampung Secepatnya

19 hari lalu

Bahlil Sebut Perpanjangan Izin Usaha Vale Rampung Secepatnya

Bahlil Lahadalia mengatakan perpanjangan izin usaha tambang PT Vale Indonesia Tbk (INCO) tengah berproses.

Baca Selengkapnya

MIND ID Jadi Mayoritas di Vale Indonesia, Block Voting Vale Canada dan Sumitomo Batal

26 Februari 2024

MIND ID Jadi Mayoritas di Vale Indonesia, Block Voting Vale Canada dan Sumitomo Batal

MIND ID mengkonfirmasi perjanjian block voting VCL dan SMM dibatalkan, seiring dengan pelepasan saham 14 persen saham Vale Indonesia hari ini.

Baca Selengkapnya

Soal Progres Divestasi Saham, Ini Komentar Bos Vale Indonesia

26 September 2023

Soal Progres Divestasi Saham, Ini Komentar Bos Vale Indonesia

PT. Vale Indonesia Tbk. (IDX: INCO) tengah melakukan proses negosiasi pelepasan atau divestasi saham. Bagaimana progresnya?

Baca Selengkapnya

Akal Bulus Menggilas Suara Wadas

4 September 2023

Akal Bulus Menggilas Suara Wadas

Pemerintah mengklaim warga Desa Wadas, Purworejo, Jawa Tengah, telah menyetujui pembebasan lahan untuk tambang andesit.

Baca Selengkapnya

Sederet Pernyataan Erick Thohir soal Divestasi Saham Vale, Singgung Aset Bangsa

16 Agustus 2023

Sederet Pernyataan Erick Thohir soal Divestasi Saham Vale, Singgung Aset Bangsa

Erick Thohir kembali membeberkan alasan soal divestasi saham PT Vale Indonesia Tbk oleh BUMN tambang MIND ID.

Baca Selengkapnya

Hilirisasi Nikel, Pemerintah Mau Divestasi Saham PT Vale Indonesia: Apa itu Divestasi Saham?

2 Agustus 2023

Hilirisasi Nikel, Pemerintah Mau Divestasi Saham PT Vale Indonesia: Apa itu Divestasi Saham?

Hilirisasi menjadi suatu tujuan yang tengah digencarkan, terutama mengenai hilirisasi industri pertambangan dan hilirisasi nikel.

Baca Selengkapnya

Divestasi Saham Vale Peluang Pemerintah Integrasikan Nikel dari Hulu ke Hilir

18 Juli 2023

Divestasi Saham Vale Peluang Pemerintah Integrasikan Nikel dari Hulu ke Hilir

Selama ini, bijih nikel hanya mampu diolah di dalam negeri menjadi bentuk setengah jadi

Baca Selengkapnya

Divestasi Saham 14 Persen Masih Kurang, DPR: Jika Tetap Ngotot, Kami Dorong Tidak Perpanjang Izin Vale

14 Juli 2023

Divestasi Saham 14 Persen Masih Kurang, DPR: Jika Tetap Ngotot, Kami Dorong Tidak Perpanjang Izin Vale

Anggota Komisi VII DPR RI, Mulyanto, menyebut pembahasan divestasi saham PT Vale Indonesia Tbk masih sulit.

Baca Selengkapnya

Laba Bersih Kuartal I 2023 Naik 207 Persen, Vale: Harga Nikel di Level Menguntungkan

27 April 2023

Laba Bersih Kuartal I 2023 Naik 207 Persen, Vale: Harga Nikel di Level Menguntungkan

PT Vale Indonesia Tbk (kode saham: INCO) dan entitas usaha membukukan laba bersih yang meningkat 207 persen.

Baca Selengkapnya

Groundbreaking Proyek Smelter Hijau Nikel di Morowali, Airlangga: Total Investasi Rp 37,5 triliun

10 Februari 2023

Groundbreaking Proyek Smelter Hijau Nikel di Morowali, Airlangga: Total Investasi Rp 37,5 triliun

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto melakukan peletakan batu pertama atau groundbreaking pembangunan smelter di Morowali, Sulawesi Tengah.

Baca Selengkapnya