Risma Jadi Pembicara dalam Forum PBB di Ekuador

Reporter

Rabu, 12 Oktober 2016 04:05 WIB

Walikota Surabaya, Tri Rismaharini saat menjadi saksi dalam pengelolaan biaya pendidikan yang diambil alih Pemprov Jawa Timur yang di perkarakan di Mahkamah Konstitusi - Jakarta, 8 Juni 2016. TEMPO/Amston Probel

TEMPO.CO, Surabaya - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini diminta menjadi pembicara dalam forum Perserikatan Bangsa-Bangsa, yakni UN Habitat III, di Quito, Ekuador. Dia berangkat ke luar negeri sejak Selasa, 11 Oktober 2016, hingga 10 hari ke depan atau Jumat, 21 Oktober 2016.

“Bu Wali diminta menjadi pembicara di beberapa sesi,” kata Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Pemerintah Kota Surabaya Muhammad Fikser saat ditemui di kantornya, Selasa, 11 Oktober 2016.

Fikser mengatakan forum pertama yang akan dihadiri Risma adalah Community Forum, yang digelar United Cities and Local Governments (UCLG), di Bogota, Kolombia, pada Kamis, 13 Oktober 2016. Dalam forum yang bertema “Metropolitan and Peripheral Cities” itu, Risma didapuk menjadi pembicara karena prestasinya. “Setelah dari Bogota, Bu Wali akan melanjutkan perjalanannya ke acara UN Habitat III di Quito, Ekuador,” ujarnya.

Baca juga:
Sistem e-Government ala Risma Diadopsi 41 Kepala Daerah

Kisah Sukses Nelayan Sendang Biru Malang Jadi Pengusaha
Ini Daya Tarik Dimas Kanjeng di Kalangan Wanita


Fikser melanjutkan, Risma dijadwalkan mengikuti pembukaan UN Habitat III sebagai peserta sekaligus pembicara dalam beberapa sesi rapat paralel. Bahkan, seusai pembukaan, Risma dijadwalkan menjadi pembicara dalam salah satu forum rapat bertema "Regional Implementation of the New Urban Agenda", yang digelar UNESCAP.

“Di sela acara itu, Bu Wali akan menerima penghargaan dari The Institute for Housing and Urban Development Studies (IHS) Rotterdam, Belanda, sebagai alumnus terbaik,” tuturnya.

Selanjutnya, pada hari kedua UN Habitat III, Risma akan menjadi pembicara kembali dengan tema public space pada sesi pertama. Pada sesi kedua, temanya anak-anak dan pembangunan perkotaan. "Pada sesi kedua itu, Bu Wali diminta langsung oleh UNICEF membicarakan penanganan masalah anak dan pembangunan di Surabaya,” ucapnya.

Seusai sesi tersebut, Risma akan langsung bertolak ke Surabaya dengan penerbangan sekitar 36 jam. Rutenya, dari Quito-Guayaquil, kemudian dilanjutkan penerbangan dari Guayaquil-Amsterdam-Singapura-Surabaya.

MOHAMMAD SYARRAFAH

Berita terkait

Nama Sri Mulyani Masuk Bursa Bakal Calon Gubernur Jakarta dari PDIP

1 hari lalu

Nama Sri Mulyani Masuk Bursa Bakal Calon Gubernur Jakarta dari PDIP

Gilbert Simanjuntak, mengatakan nama Sri Mulyani masuk bursa bacagub bersama Menteri Sosial Tri Rismaharini, dan mantan Panglima TNI Andika Perkasa.

Baca Selengkapnya

Pengakuan Palestina sebagai Negara Berdaulat akan Jadi Pukulan Telak bagi Israel

1 hari lalu

Pengakuan Palestina sebagai Negara Berdaulat akan Jadi Pukulan Telak bagi Israel

Menteri Luar Negeri Turkiye sangat yakin pengakuan banyak negara terhadap Palestina sebagai sebuah negara akan menjadi pukulan telak bagi Israel

Baca Selengkapnya

Delegasi PBB Evakuasi Pasien dari Rumah Sakit di Gaza Utara

2 hari lalu

Delegasi PBB Evakuasi Pasien dari Rumah Sakit di Gaza Utara

Delegasi PBB mengevakuasi sejumlah pasien dan korban luka dari Rumah Sakit Kamal Adwan di Jalur Gaza utara

Baca Selengkapnya

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

2 hari lalu

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Pejabat senior Hamas mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berupaya menggagalkan kesepakatan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

WHO: Rencana Darurat Tak Bisa Cegah Kematian jika Israel Lakukan Serangan Darat di Rafah

3 hari lalu

WHO: Rencana Darurat Tak Bisa Cegah Kematian jika Israel Lakukan Serangan Darat di Rafah

WHO mengatakan tidak ada rencana darurat yang dapat mencegah "tambahan angka kematian" di Rafah jika Israel menjalankan operasi militernya di sana.

Baca Selengkapnya

Palestina: Tidak Ada Guna Membahas Gaza di PBB

3 hari lalu

Palestina: Tidak Ada Guna Membahas Gaza di PBB

Dubes Palestina untuk Austria menilai upaya membahas Gaza pada forum PBB tidak akan berdampak pada kebijakan AS dan Eropa yang mendanai genosida.

Baca Selengkapnya

PBB: Serangan Terbaru Israel Bisa Hapus 44 Tahun Pembangunan Manusia di Gaza

3 hari lalu

PBB: Serangan Terbaru Israel Bisa Hapus 44 Tahun Pembangunan Manusia di Gaza

Jika perang terus berlanjut selama sembilan bulan, kemajuan yang dicapai selama 44 tahun akan musnah. Kondisi itu akan membuat Gaza kembali ke 1980

Baca Selengkapnya

Tema World Water Forum ke-10 Sejalan dengan Target UNICEF, Kelangkaan Air jadi Isu Krusial

3 hari lalu

Tema World Water Forum ke-10 Sejalan dengan Target UNICEF, Kelangkaan Air jadi Isu Krusial

Tema World Water Forum ke-10 di Bali berkaitan dengan sejumlah tujuan UNICEF. Salah satunya soal akses air bersih untuk anak-anak di daerah.

Baca Selengkapnya

PBB: Kehancuran Bangunan di Gaza Terburuk Sejak PD II, Butuh Biaya Rekonstruksi Hingga US$40 Miliar

3 hari lalu

PBB: Kehancuran Bangunan di Gaza Terburuk Sejak PD II, Butuh Biaya Rekonstruksi Hingga US$40 Miliar

PBB melaporkan kehancuran perumahan di Gaza akibat serangan brutal Israel sejak 7 Oktober merupakan yang terburuk sejak Perang Dunia II.

Baca Selengkapnya

Kemensos Lakukan Asesmen Biopsikososial Terhadap 284 ODGJ

4 hari lalu

Kemensos Lakukan Asesmen Biopsikososial Terhadap 284 ODGJ

Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini, melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Sumba Timur, untuk memastikan penanganan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ)

Baca Selengkapnya