Elektabilitas Ahok Cukup Tinggi, Tim Anies Ragukan Populi

Reporter

Editor

Erwin prima

Kamis, 6 Oktober 2016 17:03 WIB

Pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur Anies Baswedan (kanan) dan Sandiaga Uno (kiri) seusai menyetor Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) di Gedung KPK, Jakarta, 29 September 2016. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta - Politikus dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang juga ketua tim sukses pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno, Mardani Ali Sera, meragukan tingginya elektabilitas Ahok dalam hasil survei yang dirilis oleh Populi Center. Pasalnya, dua survei sebelumnya menyimpulkan bahwa elektabilitas pasangan calon inkumben tengah turun.

"Tren elektabilitas inkumben down itu ada. Seiring dengan efek dari normalisasi pemilih, image yang sebelumnya kuat juga sudah turun," ujar Mardani dalam diskusi dan rilis survei berjudul "Arah Suara Pemilih Pilgub DKI" di Kantor Populi Center, Jakarta, 6 Oktober 2016.

Elektabilitas pasangan calon gubernur DKI inkumben, Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat, naik mencapai angka 45,5 persen menurut survei Populi Center. Hasil survei ini menimbulkan variasi angka dari dua survei yang sebelumnya sudah dilakukan oleh Polmark dan Lingkaran Survei Indonesia (LSI).

Sebelumnya, elektabilitas untuk pasangan Ahok-Djarot turun ke angka 31,9 persen pada Survei Polmark dan 31,4 persen pada Survei LSI.

Mardani mengatakan banyak kalangan yang sebelumnya mendukung inkumben sekarang berbalik mendukung pasangan Anies-Sandi. Mardani menyebutkan salah satunya Ketua DPD PDIP DKI Jakarta, Boy Sadikin. "Mereka juga bilang ke kita, ini lho cara kemarin kita menang. Mereka solid mendukung Anies dan Sandi," ujar Mardani.

Pasangan Anies dan Sandi, kata Mardani, sudah menyiapkan “serangan udara” menghadapi calon lainnya. Serangan nanti akan datang dalam sesi debat antar-calon gubernur. "Mas Anies sudah membayangkan bagaimana menghadapi Mas Agus yang lembut, yang satu nyerang-nyerang, tapi yang cerdas ya Mas Anies," ujar Mardani.

Survei Populi Center dilakukan selama 25 September hingga 1 Oktober 2016, dengan 600 responden. Survei dilakukan dengan metode multi-stage random sampling (MRS) dengan margin of error kurang-lebih 4 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.

FAJAR PEBRIANTO | EZ






Baca:
Jessica Dituntut 20 Tahun, Jaksa: Saksi Ahli Bias, Tak Valid
Terjawab, Siapa yang Hentikan Acara 'Mario Teguh Golden Ways'
Perang Artis: Agus Andalkan Annisa, Ahok Gandeng Sophia

Berita terkait

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

27 November 2023

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menjawab tuduhan soal penggunaan politik identitas saat Pilkada DKi 2017 pada acara Indonesia Milleninial and Gen-Z Summit 2023.

Baca Selengkapnya

Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

30 September 2023

Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

Anies menuturkan mahalnya biaya kampanye bukan berarti ketika menjadi pejabat harus balik modal

Baca Selengkapnya

Elite Koalisi Perubahan Pengusung Anies Baswedan Berkumpul di Pulau, Apa yang Dibahas?

31 Mei 2023

Elite Koalisi Perubahan Pengusung Anies Baswedan Berkumpul di Pulau, Apa yang Dibahas?

Koalisi Perubahan yang mengusung Anies Baswedan sebagai capres berkumpul di pulau pada pekan lalu. Apa saja yang dibahas?

Baca Selengkapnya

PSI Depok Gaungkan Kaesang, PKS: Mereka Butuh Tokoh untuk Mendongkrak Suara

23 Mei 2023

PSI Depok Gaungkan Kaesang, PKS: Mereka Butuh Tokoh untuk Mendongkrak Suara

Bendahara Umum DPD Partai Keadilan Sejahtera atau PKS Depok Ade Supriyatna menilai semua pihak boleh melempar sosok tokoh dan mengusulkan kandidat Wali Kota Depok pada Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Mudarat Opsi Kanibal Komponen KRL

8 Maret 2023

Mudarat Opsi Kanibal Komponen KRL

Pemerintah mempertimbangkan opsi retrofit atau perpanjangan umur pakai kereta listrik atau KRL menggunakan komponen kereta lain.

Baca Selengkapnya

Kala Anies Baswedan Ungkit Dukungan PKS Saat Jabat Gubernur DKI Jakarta

24 Februari 2023

Kala Anies Baswedan Ungkit Dukungan PKS Saat Jabat Gubernur DKI Jakarta

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) resmi mendeklarasikan dukungan kepada Anies Baswedan untuk menjadi bakal Capres 2024.

Baca Selengkapnya

Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

14 Februari 2023

Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menyebut ada dua pendekatan untuk menciptakan persepsi ini.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

11 Februari 2023

Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

Anies Baswedan menegaskan tidak ada utang yang hari ini harus dilunasi.

Baca Selengkapnya

Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

11 Februari 2023

Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

Ada juga poin yang menyatakan jika Anies-Sandi menang, maka Anies Baswedan bebas dari utang tersebut.

Baca Selengkapnya

Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

6 Februari 2023

Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

Sandiaga belum mau menanggapi soal utang Anies Baswedan ke dirinya saat Pilkada DKI 2017.

Baca Selengkapnya