Agus Yudhoyono Putuskan Ikut Pilkada DKI Jakarta Dini Hari

Reporter

Editor

Budi Riza

Sabtu, 24 September 2016 01:41 WIB

Pasangan cagub-cawagub Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni mendaftarkan diri di Kantor KPUD Jakarta, 23 September 2016. Koalisi Cikeas secara resmi mengusung pasangan Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni sebagai pasangan cagub-cawagub pada Pilkada DKI Jakarta 2017. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Jumat kemarin menjadi hari paling panjang sekaligus bersejarah bagi Agus Harimurti Yudhoyono. Putra sulung mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono itu harus mengambil keputusan yang teramat sulit. Sebanyak empat partai politik meminangnya untuk maju di Pemilihan Umum Kepala Daerah 2017.

"Tengah malam saya harus tentukan pilihan. Keputusan yang tidak mudah," kata Agus di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta, Jumat, 23 September 2016. Tawaran untuk berkompetisi di Pilgub Jakarta diterima Agus dua hari lalu. Saat itu ia sedang menjalankan tugas latihan bersama angkatan militer Australia di Darwin.

Praktis ia hanya punya waktu sehari untuk memutuskan apakah menerima tawaran empat Parpol atau tetap berkiprah di dunia militer. Sehari terakhir ini perwira berpangkat mayor itu rupanya mengikuti perkembangan di sekitarnya. Dia menerima beragam reaksi, salah satunya mengenai karir militernya, yang berakhir bila dia maju dalam Pilkada.

Agus memahami bila ada pihak yang menyayangkan keputusan memilih berkompetisi di Pilgub Jakarta. "Saya katanya memiliki karir militer dan masa depan yang baik di TNI," kata suami dari Annisa Pohan itu. Namun akhirnya ia memberanikan diri menerima lamaran Parpol.

Agus sempat terbata-bata saat menjelaskan pilihannya turun ke dunia politik. Dia menyebut karir selama 15 tahun di dunia militer tidak akan memudarkan kecintaannya kepada TNI. Apalagi saat ini dia sudah mempunyai anak buah. Dia pun menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh jajaran TNI. "Institusi TNI yang telah melahirkan saya," kata dia.

Agus Yudhoyono resmi mendaftarkan diri ke KPUD Jakarta bersama Silviana Murni. Pasangan ini terbilang unik lantaran berasal dari kalangan militer dan pegawai negeri sipil. Bila lolos dari proses verifikasi, keduanya wajib mengundurkan diri untuk melepas statusnya sebagai perwira militer dan PNS.

Agus merupakan perwira menengah berpangkat mayor yang berasal dari Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat. Sementara Sylviana merupakan PNS di Pemerintahan Provinsi DKI Jakarta. Sylviana menjabat sebagai Deputi Gubernur bidang Kebudayaan dan Pariwisata di Pemprov DKI Jakarta.

Pada kesempatan yang sama, Silviana mengaku optimistis bisa bersaing dengan kandidat lainnya di Pilgub 15 Februari 2017. "Harus yakin (menang) dong, masa tidak yakin," kata Silviana.

ADITYA BUDIMAN

Berita terkait

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

27 November 2023

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menjawab tuduhan soal penggunaan politik identitas saat Pilkada DKi 2017 pada acara Indonesia Milleninial and Gen-Z Summit 2023.

Baca Selengkapnya

Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

30 September 2023

Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

Anies menuturkan mahalnya biaya kampanye bukan berarti ketika menjadi pejabat harus balik modal

Baca Selengkapnya

Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

14 Februari 2023

Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menyebut ada dua pendekatan untuk menciptakan persepsi ini.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

11 Februari 2023

Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

Anies Baswedan menegaskan tidak ada utang yang hari ini harus dilunasi.

Baca Selengkapnya

Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

11 Februari 2023

Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

Ada juga poin yang menyatakan jika Anies-Sandi menang, maka Anies Baswedan bebas dari utang tersebut.

Baca Selengkapnya

Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

6 Februari 2023

Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

Sandiaga belum mau menanggapi soal utang Anies Baswedan ke dirinya saat Pilkada DKI 2017.

Baca Selengkapnya

Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

6 Februari 2023

Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

Fadli Zon mengakui membikin draft perjanjian antara Anies Baswedan dan Sandiaga Uno saat Pilkada DKI 2017. Soal utang, Fadli tak mau bicara.

Baca Selengkapnya

Pesan Anies Baswedan untuk Kedua Putra Haji Lulung

31 Januari 2022

Pesan Anies Baswedan untuk Kedua Putra Haji Lulung

Anies Baswedan bercerita tentang dukungan yang diberikan Haji Lulung kepadanya dalam Pilkada DKI 2017.

Baca Selengkapnya

MUI DKI Bikin Cyber Army, Taufik Gerindra: Buzzer Terus Serang Anies Baswedan

20 November 2021

MUI DKI Bikin Cyber Army, Taufik Gerindra: Buzzer Terus Serang Anies Baswedan

Taufik menyampaikan penyerang ini selalu mengatakan bahwa Anies Baswedan memenangkan Pilkada, karena politik identitas.

Baca Selengkapnya

Baca Pleidoi Rizieq Shihab Singgung Aksi 212, Ahok, dan Pilkada DKI

20 Mei 2021

Baca Pleidoi Rizieq Shihab Singgung Aksi 212, Ahok, dan Pilkada DKI

Rizieq Shihab mengklaim perkara yang menjeratnya bukanlah kasus hukum melainkan politik. Ia kemudian berkisah tentang Pilkada DKI.

Baca Selengkapnya