Pamekasan Tak Hanya Carok, Ada Juga Juara Olimpiade Fisika Internasional
Reporter
Editor
Selasa, 18 Juli 2006 12:02 WIB
TEMPO Interaktif, Pamekasan:Masyarakat Madura, terutama warga Pamekasan layak berterima kasih kepada Andy Octavian Latief. Di tengah gencarnya berita carok masal, siswa SMA Negeri I Pamekasan ini menorehkan prestasi hebat di arena Olimpiade Fisika Internasional ke-37 di Singapura. Andy merupakan satu dari empat peraih medali emas dalam Olimpiade Fisika Internasional ke-37 tersebut. Tiga peraih emas lainnya adalah Jonathan Pradana Mailoa (SMAK 1 BPK Penabur Jakarta), Pangus Ho (SMAK 3 BPK Penabur Jakarta) dan Irwan Ade Putra (SMAN 1 Pekanbaru). Adapun Muhammad Firmansyah Kasim (SMP Athirah Makassar), meraih medali perak. "Kami sangat bangga, pokoknya senang," kata Kepala Sekolah SMA Negeri I Pamekasan, Djoko Supratiknjo di Pamekasan, Selasa (18/7). Kebanggan itu, akan diwujudkan dalam bentuk penyambutan besar-besaran kepada Andy. Aparat Muspida setempat akan menyambut khusus anak pasangan Abdul Latief dan Nur Rahma ini. Andy akan diarak keliling kota. Menurut Djoko, sukses Andy Octavian Latief tak lepas dari usaha keras yang bersangkutan. Selain itu SMA Negeri I Pamekasan membuka kegiatan ekstra kurikuler Menuju Olimpiade Science Indonesia (MOSI) sejak tahun 2000. “Kami akan bimbing terus calon-calon peserta olimpiade dari sekolah ini,” katanya. Bahkan saat ini sudah ada siswa dengan IQ 135. Prestasi Andy Octavian Latief kini menjadi kebanggaan sekolah dan warga Pamekasan. “Karena terbukti di sini bukan hanya ada carok tapi, ada juga siswa yang berprestasi," katanya. adi mawardi