Tiga Rekomendasi Festival Praktek Cerdas NTT  

Rabu, 31 Agustus 2016 22:13 WIB

Kepala Bappeda Provinsi NTT Wayan Darmawa membuka Festival Praktek Cerdas yang digagas Wahana Visi Indonesia di Hotel Neo Kupang, 30 Agustus 2016. TEMPO/Juli

TEMPO.CO, Kupang - Acara Festival Praktek Cerdas Pembangunan yang digelar di Kupang, Nusa Tenggara Timur, menelurkan tiga rekomendasi untuk pemerintah daerah dan pemerintah pusat. Tiga rekomendasi itu adalah di bidang pendidikan, tata kelola desa, dan ekonomi. “Rekomendasi ini diharapkan bisa didengar pemerintah,” kata Agnes Wulandari, Ketua Yayasan Wahana Visi Indonesia, yang menggagas acara ini, Rabu, 31 Agustus 2016.

Dalam rekomendasinya di bidang pendidikan, peserta festival itu berharap pemerintah kabupaten bisa mereplikasi spirit dan pendidikan karakter kontekstual dengan spirit kulababong atau musyawarah di kabupaten Sika.

“Untuk pemerintah provinsi, diharapkan adanya regulasi untuk mendukung kabupaten sebagai pusat pembelajaran tentang pendidikan karakter berbasis nilai lokal pada kabupaten-kabupaten yang ada di wilayah NTT,” kata Petrus Keron yang membacakan rekomendasi.

Di tingkat nasional, mereka meminta pemerintah pusat menjadikan NTT menjadi pilot project pengembangan pendidikan karakter berbasis nilai lokal tingkat nasional.

Di bidang tata kelola desa, peserta meminta pemerintah pusat mendorong pemerintah provinsi mengembangkan prinsip tata kelola desa melalui panduan modul pembelajaran dan dukungan regulasi.

Adapun di bidang ekonomi, peserta meminta pemerintah pusat mendorong pemerintah provinsi mengembangkan konektivitas untuk pertumbuhan ekonomi daerah.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi NTT Wayan Darmawa mengapresiasi rekomendasi yang dihasilkan dalam acara ini. Dia menuturkan pemerintah provinsi kini sedang membangun dengan fondasi kekuatan lokal. “Kami pasti siap membangun dengan kearifan lokal,” ucapnya.

Wayan mengatakan pemerintah NTT juga akan mendorong pemerintah pusat untuk menjadikan kearifan lokal sebagai basis pembangunan di daerah. “Model kearifan lokal bukan sesuatu yang aneh di sini,” ujar Wayan.

JULI HANTORO




Berita terkait

Destinasi Wisata Kawasan Pantai Kelapa Lima Kupang yang Dikunjungi Jokowi

9 Desember 2023

Destinasi Wisata Kawasan Pantai Kelapa Lima Kupang yang Dikunjungi Jokowi

Presiden Jokowi mengunungi Kawasan Pantai Kelapa Lima, Kupang belum lama ini. Apa keistimewaan pantai ini?

Baca Selengkapnya

Beda dengan Bali, Kupang Terima Nyamuk Wolbachia Perangi Demam Berdarah

24 November 2023

Beda dengan Bali, Kupang Terima Nyamuk Wolbachia Perangi Demam Berdarah

Pemerintah Kota Kupang Provinsi Nusa Tenggara Timur menyatakan mendukung penggunaan nyamuk ber-Wolbachia untuk mengatasi penularan demam berdarah.

Baca Selengkapnya

5 Rekomendasi Kuliner Khas Kupang, Memanjakan Lidah

17 November 2023

5 Rekomendasi Kuliner Khas Kupang, Memanjakan Lidah

Kupang memiliki berbagai kuliner yang patut dicoba. Simak daftarnya.

Baca Selengkapnya

Kemendikbud Upayakan Sekolah Adat Masuk Sistem Pendidikan Nasional

12 Oktober 2023

Kemendikbud Upayakan Sekolah Adat Masuk Sistem Pendidikan Nasional

Sekolah adat bisa masuk dalam sistem karena memperoleh pendidikan merupakan hak bagi semua warga negara.

Baca Selengkapnya

Antisipasi Kekurangan Guru untuk Menjamin Kelancaran Pendidikan

5 September 2023

Antisipasi Kekurangan Guru untuk Menjamin Kelancaran Pendidikan

Pentingnya langkah konkret dari pemerintah untuk memastikan bahwa potensi kekurangan guru dapat segera diatasi

Baca Selengkapnya

Dorong Ekonomi NTT, Bank BTN Gelar Kupang Doldolu

22 Juli 2023

Dorong Ekonomi NTT, Bank BTN Gelar Kupang Doldolu

Pameran Kupang Doldolu melibatkan pengembang properti dan UMKM.

Baca Selengkapnya

Ki Hajar Dewantara Rumuskan Ajaran Patrap Guru sebagai Dasar Sistem Pendidikan Nasional, Apakah itu?

27 April 2023

Ki Hajar Dewantara Rumuskan Ajaran Patrap Guru sebagai Dasar Sistem Pendidikan Nasional, Apakah itu?

Patrap Guru merupakan falsafah pendidikan menurut Ki Hajar Dewantara sebagai dasar sistem pendidikan nasional. Apa artinya?

Baca Selengkapnya

Pekan Kedua Sekolah Jam 5 Pagi, Begini Kritik yang Pernah Datang dari Warga Kupang

6 Maret 2023

Pekan Kedua Sekolah Jam 5 Pagi, Begini Kritik yang Pernah Datang dari Warga Kupang

Hari ini, Senin 6 Maret 2023, memasuki pekan kedua penerapan kebijakan masuk sekolah jam 5 pagi di Kupang, NTT.

Baca Selengkapnya

Banjir Kupang, BPBD Terus Evakuasi Warga

25 Desember 2022

Banjir Kupang, BPBD Terus Evakuasi Warga

Hujan lebat yang terus mengguyur diprediksi membuat area yang terdampak Banjir Kupang bisa bertambah.

Baca Selengkapnya

Hari Guru Nasional: Berikut Tugas dan Fungsi Guru Menurut Undang-Undang

25 November 2022

Hari Guru Nasional: Berikut Tugas dan Fungsi Guru Menurut Undang-Undang

Hari Guru Nasional sebagai bentuk penghormatan atas jasa dan upaya guru dalam mencerdaskan kehidupan calon penerus bangsa. Ini tugas dan fungsi guru.

Baca Selengkapnya