Survei Populi Center: Ahok Ungguli Risma & Sandiaga Uno

Reporter

Editor

Bobby Chandra

Rabu, 31 Agustus 2016 14:05 WIB

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (kiri); Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini. dok.TEMPO

TEMPO.CO, Jakarta - Lembaga Survei Populi Center merilis hasil survei pada Agustus 2016 terkait tingkat elektabilitas calon gubernur DKI Jakarta dalam Pemilihan Kepala Daerah 2017. Berdasarkan tingkat elektabilitas, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menduduki posisi pertama dengan persentase 46,8 persen diikuti Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini 16,5 persen dan Sandiaga Uno 7,5 persen.

Peneliti Populi Center, Nona Evita, mengatakan elektabilitas pengusaha Sandiaga cenderung naik dibandingkan survei April lalu. Ketika itu elektabilitas Sandiaga hanya 1,5 persen berada di posisi ketiga setelah Ahok 50,8 persen dan pengacara Yusril Ihza Mahendra 5 persen. Naiknya elektabilitas Sandiaga belakangan ini, kata Nona, lantaran munculnya relawan pendukung serta deklarasi dukungan dari partai.

Baca: Survei: Pemilih Ahok Turun, Risma dan Sandiaga Uno Meningkat

Adapun elektabilitas Yusril Ihza Mahendra dalam survei Populi Center yang digelar pada Agustus 2016 itu mencapai 5,2 persen dan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil meraup 2 persen. "Elektabilitasnya naik karena dukungan untuk nama-nama tersebut, maupun kegiatan sebelum kampanye untuk mensosialisasikan mereka," kata Nona Evita di Jakarta, Selasa, 30 Agustus 2016.

Survei yang digelar Populi Center pada Agustus tersebut dilakukan melalui wawancara tatap muka dengan 400 responden di enam wilayah DKI Jakarta yaitu Jakarta Utara, Jakarta Selatan, Jakarta Pusat, Jakarta Timur, dan Kepulauan Seribu. Survei ini menggunakan metode acak bertingkat (multistage random sampling) dengan margin of error ±4.9persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Baca: Jika PDIP Usung Ahok, Begini Ancaman Warga Tanah Merah

Survei juga merilis adanya penurunan saat Ahok berhadapan head to head dengan Yusril Ihza Mahendra. Dari survei itu tergambar bahwa elektabilitas Ahok turun dibandingkan dengan survei Juni lalu yaitu 61 persen menjadi 56,2 persen ketika berhadapan dnegan Yusril. Meski begitu Ahok masih unggul dibanding Yusril. Yusril pada bulan ini hanya meraih persentase 20 persen sedangkan bulan Juni 29,8 persen.

Begitu pula saat berhadapan dengan Risma dan Sandiaga. Persentase Ahok melorot meski tetap mengungguli keduanya. Sementara itu, persentase Risma dan Sandiaga meningkat. Juni lalu, Risma meraih 23,8 persen sedangkan bulan ini 36 persen. Sandiaga mendapat 19,2 persen dan naik bulan ini menjadi 22, 5 persen. "Grakan relawan pendukung Risma dan Sandiaga berperan mendongkrak elektabilitas mereka."

FRISKI RIANA | DEVY ERNIS

Baca Juga
TERUNGKAP: Jejak Narkoba Gatot Brajamusti Terendus Sejak 2006
TERJAWAB: Manajemen Akui Zaskia Gotik yang Minta Dipegang

Berita terkait

Bendera Palestina Berkibar di Balai Kota Oslo

29 November 2023

Bendera Palestina Berkibar di Balai Kota Oslo

Balai kota Oslo mengibarkan bendera Palestina untuk memperingati Hari Solidaritas Internasional dengan Rakyat Palestina

Baca Selengkapnya

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

27 November 2023

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menjawab tuduhan soal penggunaan politik identitas saat Pilkada DKi 2017 pada acara Indonesia Milleninial and Gen-Z Summit 2023.

Baca Selengkapnya

Maju Mundur Tilang Uji Emisi Kendaraan Bermotor, Dinilai Tak Efektif Kenapa Berlaku Lagi 1 November 2023?

16 Oktober 2023

Maju Mundur Tilang Uji Emisi Kendaraan Bermotor, Dinilai Tak Efektif Kenapa Berlaku Lagi 1 November 2023?

Tilang uji emisi kendaraan bermotor yang semula gencar, kemudian dinilai tak efektif, tapi akan diberlakukan kembali November nanti. Ada apa?

Baca Selengkapnya

Heru Budi Kembali Buka Posko Pengaduan di Balai Kota Jelang Setahun Jadi Pj Gubernur DKI

15 Oktober 2023

Heru Budi Kembali Buka Posko Pengaduan di Balai Kota Jelang Setahun Jadi Pj Gubernur DKI

Posko Pengaduan di Balai Kota DKI yang sempat dibuka kembali saat Heru Budi awal menjabat rupanya sempat dihentikan.

Baca Selengkapnya

Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

30 September 2023

Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

Anies menuturkan mahalnya biaya kampanye bukan berarti ketika menjadi pejabat harus balik modal

Baca Selengkapnya

Membeludaknya Jemaah Salat Ied di Kompleks Balai Kota Yogyakarta Hari Ini

22 April 2023

Membeludaknya Jemaah Salat Ied di Kompleks Balai Kota Yogyakarta Hari Ini

Sekitar lima ribu jemaah menjalankan salat Ied di kompleks Balai Kota Yogyakarta hari ini.

Baca Selengkapnya

Alasan DKI Jakarta Renovasi Tempat Penitipan Anak Negeri Bale Bermain di Balai Kota

17 Maret 2023

Alasan DKI Jakarta Renovasi Tempat Penitipan Anak Negeri Bale Bermain di Balai Kota

DKI Jakarta menyatakan renovasi Balai Kota untuk meningkatkan kenyamanan dan keamanan pegawai.

Baca Selengkapnya

Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

14 Februari 2023

Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menyebut ada dua pendekatan untuk menciptakan persepsi ini.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

11 Februari 2023

Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

Anies Baswedan menegaskan tidak ada utang yang hari ini harus dilunasi.

Baca Selengkapnya

Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

11 Februari 2023

Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

Ada juga poin yang menyatakan jika Anies-Sandi menang, maka Anies Baswedan bebas dari utang tersebut.

Baca Selengkapnya