Sambangi Kediaman Habibie, Wiranto: Minta Doa Restu

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Jumat, 19 Agustus 2016 18:40 WIB

Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan Wiranto setelah menyambangi rumah Habibie di Patra Kuningan XIII, Jakarta, 19 Agustus 2016. TEMPO/Arkhe

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Wiranto, menyambangi Rumah Presiden ketiga Republik Indonesia, B.J. Habibie di kawasan Patra Kuningan XIII, Jakarta Selatan. Wiranto mengatakan pertemuan itu untuk bersilaturahmi.

"Saya bertemu Pak Habibie sebagai orang tua," kata Wiranto seusai pertemuan, Jumat, 19 Agustus 2016. Pertemuan tersebut dijadwalkan pada pukul 16.00 dan Wiranto keluar sekitar pukul 17.30. Ia datang dengan Toyota Crown Royal Saloon berplat RI 16.

Wiranto mengatakan, pertemuan tersebut untuk menyampaikan pengangkatannya sebagai menteri dalam Kabinet Kerja. Menurut dia, Habibie dan dirinya adalah satu tim dalam pergantian Orde Baru yang ketika itu dipimpin Soeharto menuju Reformasi.

Habibie, kata dia, ingin agar pergantian rezim berjalan mulus, damai, dan tak merugikan kepentingan nasional. Saat itu, Wiranto menjabat Panglima ABRI dan Menteri Pertahanan. Wiranto bertemu Habibie di ruang kerja presiden di Istana Merdeka, 22 Mei 1998.

Wiranto kepada Habibie melaporkan adanya pergerakan pasukan Kostrad dari luar Jakarta menuju Ibu Kota. Saat itu juga ada konsentrasi pasukan di kediaman Habibie di Kuningan. Kostrad saat itu di bawah kendali Letnan Jenderal Prabowo Subianto.

Habibie kemudian mencopot Prabowo dari jabatan Pangkostrad. "Dari laporan tersebut, saya berkesimpulan bahwa Pangkostrad bergerak sendiri tanpa sepengetahuan Pangab (Jenderal Wiranto)," kata Habibie dalam buku Detik-detik yang Menentukan.

Wiranto kali ini datang untuk memohon restu atas jabatan barunya sebagai Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan. "Intinya saya silaturahim sekaligus minta doa restu tugas yang saya lakukan," kata dia.

Wiranto, yang juga politikus Partai Hanura, menggantikan Luhut Binsar Panjaitan sebagai Menkopolhukam. Luhut digeser jabatannya menjadi Menteri Koordinator bidang Kemaritiman. Keputusan ini diambil Presiden Jokowi pada akhir Juli 2016.

ARKHELAUS W.

Baca Juga
Jika Mega Dukung Ahok, Begini Cara PDIP Meredam Pembangkang
Ahok Kisahkan Pertemuannya dengan Megawati di DPP PDIP

Berita terkait

SBY Termasuk Anggota Dewan Kehormatan Perwira yang Mengadili Prabowo dalam Kasus Penculikan Aktivis 1998

29 Februari 2024

SBY Termasuk Anggota Dewan Kehormatan Perwira yang Mengadili Prabowo dalam Kasus Penculikan Aktivis 1998

Prabowo dapat gelar Jenderal TNI Kehormatan dari Jokowi. Pada 1998, Dewan Kehormatan Perwira memberhentikannya dari TNI, SBY salah satu anggotanya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Didampingi Wiranto Lakukan Kunjungan Kerja ke Kalimantan Timur

28 Februari 2024

Jokowi Didampingi Wiranto Lakukan Kunjungan Kerja ke Kalimantan Timur

Presiden Jokowi lepas landas dengan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1, sekitar pukul 13.00 WIB menuju Kalimantan Timur

Baca Selengkapnya

SBY dan Luhut Pernah Jadi Menko Polhukam, Terakhir Hadi Tjahjanto Gantikan Mahfud Md di Kabinet Jokowi

21 Februari 2024

SBY dan Luhut Pernah Jadi Menko Polhukam, Terakhir Hadi Tjahjanto Gantikan Mahfud Md di Kabinet Jokowi

Jokowi melantik Hadi Tjahjanto sebagai Menko Polhukam menggantikan Mahfud Md. Berikut Menko Polhukam sejak era reformasi, termasuk SBY dan Wiranto.

Baca Selengkapnya

Saat Capres Ganjar Pranowo Sindir 3 Purnawirawan Jenderal yang Disebutnya Mencla-mencle

8 Februari 2024

Saat Capres Ganjar Pranowo Sindir 3 Purnawirawan Jenderal yang Disebutnya Mencla-mencle

Ganjar Pranowo bilang ada purnawirawan jenderal yang menyebut jangan memilih calon tertentu karena latar belakangnya tapi kini berbalik arah mendukung

Baca Selengkapnya

Daftar Menko Polhukam Selama Pemerintahan Jokowi, Benarkah Mahfud MD Paling Lama Menjabat?

3 Februari 2024

Daftar Menko Polhukam Selama Pemerintahan Jokowi, Benarkah Mahfud MD Paling Lama Menjabat?

Jokowi sebut Mahfud MD merupakan Menko Polhukam paling lama menjabat dalam dua periode pemerintahannya. Betulkah? Siapa Menko Polhukam lainnya?

Baca Selengkapnya

Peristiwa Besar Mengiringi Lengsernya Soeharto, Termasuk 14 Menteri Mundur Bersama-sama

27 Januari 2024

Peristiwa Besar Mengiringi Lengsernya Soeharto, Termasuk 14 Menteri Mundur Bersama-sama

Beberapa peristiwa besar libatkan Soeharto hingga proses lengsernya, pada 21 Mei 1998. Termasuk kerusuhan Mei 1998 dan 14 menteri mundur bersama-sama.

Baca Selengkapnya

Dukung Prabowo, SBY hingga Wiranto Dinilai Khianati Keputusan Dewan Kehormatan Perwira

28 Desember 2023

Dukung Prabowo, SBY hingga Wiranto Dinilai Khianati Keputusan Dewan Kehormatan Perwira

Benny mempertanyakan sikap Wiranto, SBY, dan Agum Gumelar yang saat ini mendukung Prabowo di Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

3 Wantimpres Masuk TKN Prabowo-Gibran, Pengamat Soroti Potensi Abuse of Power

8 November 2023

3 Wantimpres Masuk TKN Prabowo-Gibran, Pengamat Soroti Potensi Abuse of Power

3 Wantimpres yang masuk dalam TKN Prabowo-Gibran dinilai berpotensi melakukan penyalahgunaan kewenangan, namun aturannya belum jelas.

Baca Selengkapnya

Termasuk Wiranto, Ada 3 Nama Dewan Pertimbangan Presiden di TKN Prabowo-Gibran

6 November 2023

Termasuk Wiranto, Ada 3 Nama Dewan Pertimbangan Presiden di TKN Prabowo-Gibran

Wiranto dan Habib Luthfi menjadi Dewan Pembina Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran yang resmi diumumkan hari ini. Ada purnawirawan lain di tim itu.

Baca Selengkapnya

72 Tahun Prabowo Subianto: Begini Perjalanan Karier Militer dan Politiknya, Tiga Kali Gagal Pilpres

17 Oktober 2023

72 Tahun Prabowo Subianto: Begini Perjalanan Karier Militer dan Politiknya, Tiga Kali Gagal Pilpres

Prabowo Subianto hari ini berulang tahun ke-72. Ia jadi Menteri Pertahanan Kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin sampai periode 2024. Begini karier militernya.

Baca Selengkapnya