Ribuan Muda-mudi Bali Demo Tolak Reklamasi Teluk Benoa  

Reporter

Editor

Erwin prima

Minggu, 14 Agustus 2016 16:46 WIB

Massa aksi tolak reklamasi Teluk Benoa melakukan longmarch di Desa Adat Tegal Darmasaba, Kabupaten Badung, 14 Agustus 2016.TEMPO/Bram Setiawan

TEMPO.CO, Badung - Ribuan muda-mudi turun ke jalan menggelar aksi menolak reklamasi Teluk Benoa. Aksi kali ini sekaligus deklarasi dua komunitas dan enam Sekaa Truna Truni (STT) di Desa Adat Tegal dan Desa Darmasaba, Kabupaten Badung.

Massa memulai long march dari Pura Dalem Desa Adat Tegal Darmasaba menuju jalan raya untuk melakukan orasi. Aksi deklarasi semakin ramai karena dihadiri muda-mudi lainnya dari Denpasar, Gianyar, dan Karangasem.

Koordinator Forum Rakyat Bali Tolak Reklamasi (ForBALI) I Wayan “Gendo” Suardana saat berorasi mengatakan aksi deklarasi ini menunjukkan bahwa gerakan Bali Tolak Reklamasi (BTR) penuh dinamika dan terus melatih diri.

"Kita tidak akan pernah libur menolak reklamasi. Saat ini Presiden Jokowi sedang sangat serius mengkaji reklamasi, semoga kita akan dapat kabar baik dari beliau," katanya, Minggu, 14 Agustus 2016.

Gendo mengingatkan, semakin besar gelombang perlawanan, tak lepas dari fitnah yang terus menghujani ForBALI. "Gerakan tolak reklamasi sedang diuji lewat media sosial. Tapi mereka tidak bisa melawan soliditas, konsolidasi, kekuatan, dan persatuan gerakan ini," ujarnya.

Gendo menjelaskan bahwa pihak-pihak yang tidak mampu memecah gerakan rakyat menolak reklamasi tak jarang menyerang dirinya secara pribadi. "Mereka mencoba membunuh karakter. Saya dituding anti-demokrasi, rasis, bahkan termasuk mereka buat cerita konspirasi di Twitter," tuturnya.

Gendo mengatakan gerakan ForBALI bersama seluruh rakyat Bali dari berbagai elemen menjadi gerakan semesta melindungi Ibu Pertiwi. Ia menambahkan, memasuki tahun keempat, perjuangan rakyat Bali menolak reklamasi semakin solid.

"Gerakan ini selalu kena fitnah, itu sudah biasa. Kita ada di garis yang sama, mari kita saling filter informasi dengan baik," katanya. Gerakan ini tidak mengenal sekat, suku, atau agama. Ini gerakan damai, kita harus menempuh cara bermartabat untuk perjuangan yang ingin dicapai."

BRAM SETIAWAN

Berita terkait

Makan Siang Gratis Bujet Rp 15 ribu, di Kota Badung Bali Bisa Dapat Apa?

1 Maret 2024

Makan Siang Gratis Bujet Rp 15 ribu, di Kota Badung Bali Bisa Dapat Apa?

Pemerintah sebut program makan siang gratis akan mulai pada 2025 dengan anggaran Rp 15.000 per anak. Senilai itu di Kota Badung Bali bisa menu apa?

Baca Selengkapnya

Bunga Tabebuya Bermekaran, Badung Serasa Jepang

8 Oktober 2019

Bunga Tabebuya Bermekaran, Badung Serasa Jepang

Mekarnya tabebuya membuat suasana berbeda di sepanjang Jalan Raya Sempidi kawasan Puspem Badung, Bali.

Baca Selengkapnya

Rini Soemarno Klaim Reklamasi Pelabuhan Benoa Tak Ada Masalah

10 September 2019

Rini Soemarno Klaim Reklamasi Pelabuhan Benoa Tak Ada Masalah

Menteri BUMN Rini Soemarno mengklaim proyek penataan kawasan atau reklamasi Pelabuhan Benoa sudah berjalan sesuai koridor.

Baca Selengkapnya

Alasan Anies Terbitkan IMB Ratusan Bangunan di Pulau Reklamasi

14 Juni 2019

Alasan Anies Terbitkan IMB Ratusan Bangunan di Pulau Reklamasi

Gubernur DKI Anies Baswedan menjelaskan alasannya menerbitkan Izin Mendirikan Bangunan ratusan bangunan di area Pantai Maju (Pulau D) proyek reklamasi

Baca Selengkapnya

Begini Aktivitas di Ruko Pulau Reklamasi Jakarta

13 Juni 2019

Begini Aktivitas di Ruko Pulau Reklamasi Jakarta

Ruko-ruko di Pulau D atau Pantai Maju di wilayah pulau reklamasi tampak sepi aktivitas.

Baca Selengkapnya

Proyek Jembatan Pulau Reklamasi, Apa Saja Rekomendasi Teknisnya?

27 Februari 2019

Proyek Jembatan Pulau Reklamasi, Apa Saja Rekomendasi Teknisnya?

Kadin Bina Marga dan Sumber Daya Air Kabupaten Tangerang Slamet Budi Mulyanto mengatakan telah mengoreksi konstruksi jembatan ke pulau reklamasi.

Baca Selengkapnya

Kajian Tanggul Laut Libatkan Ahli dari Belanda, Korea dan Jepang

11 Desember 2018

Kajian Tanggul Laut Libatkan Ahli dari Belanda, Korea dan Jepang

Staf Khusus Menteri PUPR, Firdaus Ali, mengklaim groundbreaking National Capital Integrated Coastal Development atau tanggul laut mulai tahun 2020.

Baca Selengkapnya

3 Pulau Reklamasi Dikuasai DKI, Anies Baswedan Siapkan Nama Baru

24 November 2018

3 Pulau Reklamasi Dikuasai DKI, Anies Baswedan Siapkan Nama Baru

Anies Baswedan akan mengumumkan nama baru dari tiga pulau hasil reklamasi di Teluk Jakarta.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Tugaskan Jakpro Kelola Reklamasi, Dinilai Prematur

24 November 2018

Anies Baswedan Tugaskan Jakpro Kelola Reklamasi, Dinilai Prematur

Gubernur Anies Baswedan menugaskan Jakarta Propertindo mengelola tiga pulau meski belum ada Perda Reklamasi Teluk Jakarta.

Baca Selengkapnya

DPRD DKI Ingatkan Anies Dua Poin Raperda Reklamasi, Soal Apa?

3 Oktober 2018

DPRD DKI Ingatkan Anies Dua Poin Raperda Reklamasi, Soal Apa?

Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Gembong Warsono mengatakan ada 2 poin perlu diperhatikan Pemprov DKI Jakarta soal revisi raperda reklamasi.

Baca Selengkapnya