Jokowi dan Presiden Ukraina Teken 4 MOU  

Reporter

Jumat, 5 Agustus 2016 20:44 WIB

Presiden Jokowi (kanan) didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo menyaksikan Presiden Republik Ukraina Petro Poroshenko (tengah) dan Ibu Maryna Poroshenko menulis berita acara di Istana Merdeka, Jakarta, 5 Agustus 2016. TEMPO/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo dan Presiden Ukraina Petro Poroshenko menandatangani empat nota kesepahaman dalam pertemuan bilateral di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat, 5 Agustus 2016.

"Pertama, ditandatangani kesepakatan bebas visa untuk pemegang paspor diplomatik dan paspor dinas," ujar Menteri Luar Negeri Retno Marsudi di kompleks Istana Kepresidenan.

Kesepakatan kedua, ucap Retno, adalah kerja sama di bidang diplomatik. Kerja sama itu meliputi pelatihan diplomatik untuk diplomat masing-masing negara dan pertukaran diplomat. Hal itu, kata Retno, dianggap mampu merekatkan hubungan kedua negara.

Kesepakatan ketiga adalah di bidang pertanian. Kerja sama itu meliputi penelitian, pertukaran ahli di bidang pertanian, kerja sama peternakan, karantina hewan ternak, pengembangan pangan, dan investasi pengolahan kakao di Indonesia.

Retno menuturkan, di bidang pertanian, Ukraina adalah salah satu mitra terbesar Indonesia untuk negara dari Eropa Timur. Sebagai gambaran, 60 persen komponen ekspor Ukraina ke Indonesia adalah gandum. "Sementara itu, Indonesia mengekspor minyak sawit ke Ukraina. Ada potensi untuk dikembangkan," katanya.

Kesepakatan yang terakhir, ucap Retno, adalah di bidang pertahanan. Ukraina berjanji akan melakukan kerja sama mulai peminjaman perangkat militer hingga pertukaran informasi di bidang pertahanan. "Ukraina juga menawarkan peminjaman pesawat Antonov 32 jika dibutuhkan untuk pemadaman kebakaran hutan. Tapi jangan sampai itu terjadi, karena kami berharap tak terjadi kebakaran hutan lagi," ujarnya.

Presiden Joko Widodo menambahkan, dia dan Poroshenko juga menjajaki penguatan kerja sama di bidang perdagangan dan investasi untuk mempermudah akses produk unggulan Indonesia ke Ukraina, seperti minyak kelapa, kertas, farmasi, dan alat kesehatan. "Dan juga kemungkinan kerja sama di bidang pembuatan turbin power plant," tutur Jokowi.

ISTMAN M.P.




Berita terkait

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

11 menit lalu

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Jokowi meminta pendataan penduduk terdampak erupsi Gunung Ruang dan persiapan tempat relokasi

Baca Selengkapnya

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

28 menit lalu

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menanggapi wacana pembentukan presidential club yang disampaikan juru bicara Prabowo

Baca Selengkapnya

PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

56 menit lalu

PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

Ketua DPP PSI, Andre Vincent Wenas, mengatakan nama Presiden Jokowi menjadi rebutan di luar PDIP. PSI pun mengklaim partainya adalah partai Jokowi.

Baca Selengkapnya

Kata Pengamat soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club: Kalo Tidak Perlu, Jangan

1 jam lalu

Kata Pengamat soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club: Kalo Tidak Perlu, Jangan

Menurut Ujang Komarudin, pembentukan Presidential Club oleh Prabowo Subianto harus dilihat berdasarkan kebutuhan.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

3 jam lalu

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

Terkini: Presiden Jokowi dorong penghiliran industri jagung, Uni Eropa jajaki peluang investasi di IKN.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Beri Semangat Timnas Indonesia U-23 untuk Kejar Tiket Olimpiade Paris 2024 Usai Dikalahkan Irak

4 jam lalu

Presiden Jokowi Beri Semangat Timnas Indonesia U-23 untuk Kejar Tiket Olimpiade Paris 2024 Usai Dikalahkan Irak

Setelah kalah melawan Irak, timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff untuk mengejar tiket berlaga di Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi: Pencapaian Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024 Layak Diapresiasi

5 jam lalu

Presiden Jokowi: Pencapaian Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024 Layak Diapresiasi

Presiden Jokowi menilai pencapaian Timnas U-23 Indonesia yang mencapai semifinal di Piala Asia U-23 2024 layak diapresiasi.

Baca Selengkapnya

Bahlil Janji Percepat Investasi untuk Swasembada Gula dan Bioetanol

5 jam lalu

Bahlil Janji Percepat Investasi untuk Swasembada Gula dan Bioetanol

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengatakan akan mempercepat investasi untuk percepatan swasembada gula dan bioetanol.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

8 jam lalu

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

Terpopuler bisnis: Pria menyobek tas Hermes di depan petugas Bea Cukai karena karena diminta bayar Rp 26 juta, BTN didemo nasabah.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Dorong Hilirisasi untuk Stabilkan Harga Jagung

10 jam lalu

Presiden Jokowi Dorong Hilirisasi untuk Stabilkan Harga Jagung

Harga Jagung di tingkat petani anjlok saat panen raya. Presiden Jokowi mendorong hilirisasi untuk menstabilkan harga.

Baca Selengkapnya