Cawagub Ahok: Golkar Ingin Djarot, NasDem Ngotot Pilih Heru

Reporter

Senin, 25 Juli 2016 09:22 WIB

Bakal calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok bersama pimpinan partai Golkar berjabat tangan di Kantor DPD Partai Golkar DKI Jakarta, 24 Juni 2016. Golkar resmi menyatakan dukungannya kepada Ahok dalam Pilkada Jakarta 2017. TEMPO/Dian Triyuli Handoko

TEMPO.CO, Jakarta - Partai Golkar dan NasDem sebagai partai pendukung Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dalam Pemilihan Kepala Daerah DKI 2017 berbeda pendapat soal calon pendamping Ahok. Dua partai ini mengajukan calon wakil gubernur yang berbeda.

Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar Idrus Marham mengatakan partainya ingin Ahok berpasangan kembali dengan Djarot Saiful Hidayat. Ahok sendiri telah memilih Heru Budi Hartono, yang menjabat Kepala Badan Pengelola Keuangan Aset Daerah DKI Jakarta, sebagai calon wakil gubernur pada jalur perseorangan.

"Dilanjutkan saja yang ada sekarang. Lebih bagus dengan Djarot," ujar Idrus saat dihubungi Tempo, Minggu, 24 Juli 2016. Idrus beralasan, Ahok dan Djarot memiliki kinerja apik dalam memimpin Jakarta. Sedangkan pasangan Ahok-Heru, kata Idrus, belum tentu bisa sesukses Ahok-Djarot.

Wakil Sekretaris Jenderal Partai NasDem Willy Aditya mengatakan pasangan Ahok harus Heru. Sebab, kata Willy, Ahok telah menggandeng nama Heru ketika memutuskan berada pada jalur independen. "Satu juta KTP juga sudah terkumpul untuk nama mereka. Jadi harus menghargailah," kata Willy.

Apalagi, kata Willy, NasDem telah mengeluarkan surat keputusan kedua yang berisi dukungan untuk nama Ahok-Heru pekan lalu. Sebelumnya, NasDem juga telah mengeluarkan surat dukungan pada 12 Februari lalu. Hanya, dalam surat dukungan pertama itu cuma tertulis nama Ahok tanpa Heru. Pekan lalu, NasDem mengeluarkan SK baru berisi dukungan untuk Ahok dan Heru.

NasDem, kata Willy, mendukung apa pun pilihan Ahok, jalur independen atau partai. "Yang jelas, wakilnya harus Pak Heru," tutur Willy.

DEVY ERNIS

Berita terkait

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

1 hari lalu

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?

Baca Selengkapnya

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

3 hari lalu

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Momen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?

10 hari lalu

Momen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?

Setelah hari pertama Idul Fitri di Jakarta, Jokowi terbang ke Medan untuk merayakan hari ke-2 Lebaran. Buat amankan tiket Bobby Nasution ke Pilgub?

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Pilkada 2024 Jadi Batu Loncatan Golkar untuk Pemilu 2029

18 hari lalu

Pengamat Sebut Pilkada 2024 Jadi Batu Loncatan Golkar untuk Pemilu 2029

Ujang pun menyampaikan bahwa para tokoh itu memiliki modal yang cukup untuk dikatakan sebagai calon unggulan di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Airlangga Klaim Didukung Seluruh DPD untuk Jadi Ketum Golkar Lagi

19 hari lalu

Airlangga Klaim Didukung Seluruh DPD untuk Jadi Ketum Golkar Lagi

Menurut Airlangga, dukungan dari ormas merupakan salah satu kunci agar dirinya dapat kembali terpilih untuk menjadi Ketua Umum Partai Golkar.

Baca Selengkapnya

Airlangga Bicara Peluang Aklamasi Pemilihan Ketua Umum di Munas Golkar

19 hari lalu

Airlangga Bicara Peluang Aklamasi Pemilihan Ketua Umum di Munas Golkar

Airlangga menyatakan dukungan itu merupakan amanah yang harus dijaga.

Baca Selengkapnya

Airlangga Targetkan Partai Golkar Menang 60 Persen di Pilkada 2024

20 hari lalu

Airlangga Targetkan Partai Golkar Menang 60 Persen di Pilkada 2024

Ketua Umum Golkar menargetkan partainya mampu menang lebih dari 50 persen dalam kontestasi Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Disebut Sempat Ingin Rebut Kursi Ketua Umum PDIP, Apa Tanggapan Presiden Jokowi?

23 hari lalu

Disebut Sempat Ingin Rebut Kursi Ketua Umum PDIP, Apa Tanggapan Presiden Jokowi?

Presiden Jokowi membantah dirinya sempat ingin merebut posisi Ketua Umum Partai Golkar maupun Ketua Umum PDI Perjuangan.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Bentuk Kepemimpinan Kolegial Terdiri dari Para Sahabat

29 hari lalu

Prabowo Ingin Bentuk Kepemimpinan Kolegial Terdiri dari Para Sahabat

Menurut Prabowo, keinginan itu bisa dilakukan bila ada dukungan untuk memberi nasihat. Prabowo meminta Golkar mendukungnya membangun pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Prabowo Sebut Golkar Punya Peran Besar di Pilpres 2024

29 hari lalu

Prabowo Sebut Golkar Punya Peran Besar di Pilpres 2024

Prabowo meminta maaf karena belum sempat mendatangi semua kader-kader Golkar di daerah dalam tahapan kampanye pemilu.

Baca Selengkapnya