Bupati Cianjur Imbau Warganya Tidak Main Pokemon GO  

Reporter

Selasa, 19 Juli 2016 15:26 WIB

Sejumlah pengunjung bermain Pokemon Go di area di Monumen Nasional (Monas) Jakarta, 16 Juli 2016. Kegiatan #GrabPokemon ini bertujuan untuk mengajak para pecinta game Pokemon Go dalam mencari Pikachu dan kawan-kawannya di Monas Jakarta. Tempo/ Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Cianjur - Bupati Cianjur Irvan Rivano Muchtar akan melarang warga Cianjur, khususnya kaum muda, bermain game online Pokemon GO. Alasannya, makna yang terkandung dalam permainan itu bertentangan dengan keyakinan mayoritas penduduk Cianjur dan dinilai membahayakan.

Menurut Irvan, salah satu aplikasi permainan di telepon pintar berbasis Android dan iOS itu memang sedang digandrungi pencinta game, terutama anak muda. Namun, menurut Irvan, arti kata “Pokemon” dalam salah satu bahasa adalah “Aku Yahudi”. "Jelas itu pengakuan terhadap kaum yang menindas saudara kita, seperti Palestina. Itu pun bertentangan dengan ajaran agama," katanya, Selasa, 19 Juli 2016.

Irvan mengatakan Pemerintah Kabupaten Cianjur saat ini baru mengimbau pengguna telepon pintar tidak memainkan Pokemon GO, yang belum lama ini diluncurkan secara resmi di Amerika dan baru akan diresmikan di Indonesia dalam waktu dekat. "Sekarang baru sebatas imbauan, tapi mungkin nanti akan dilarang jika memang tidak mendidik serta membahayakan," tuturnya.

Irvan menambahkan, dari beberapa kabar yang beredar, Pokemon GO bisa mengakibatkan kecelakaan. Permainan yang mengharuskan penggunanya keluar dari rumah dan berjalan untuk mencari Pokemon ini akan mengganggu konsentrasi di jalan. "Memang belum ada penelitian berbahaya atau tidak. Tapi, yang jelas, lebih baik antisipasi sebelum semua hal buruk itu terjadi," ucapnya.

Komandan Distrik Militer 0608 Cianjur Letnan Kolonel Armed Imam Haryadi bahkan sudah mengeluarkan larangan untuk anggotanya bermain game Pokemon GO, khususnya di markas. Menurut dia, game yang berbasis GPS tersebut akan merekam data lokasi yang lengkap sehingga dikhawatirkan disalahgunakan.

Dijelaskan Imam, game Pokemon GO merupakan permainan tiga dimensi dan berbasis GPS. Ketika digunakan, permainan itu akan merekam data lokasi pencarian monster tersebut. Kalau rekaman data tersebut masuk ke pihak lain dan digunakan untuk kepentingan tertentu, itu sangat berbahaya. “Maka kami melarang seluruh anggota TNI, dari Kodim, Koramil, hingga ke bawahnya, bermain, terutama di dalam lingkungan markas TNI," ujarnya.

DEDEN ABDUL AZIZ

Berita terkait

Musim Baru Pokemon Go, World of Wonders

32 hari lalu

Musim Baru Pokemon Go, World of Wonders

Pokemon Go kembali hadir dengan musim baru World of Wonders pada 1 Maret hingga 1 Juni 2024

Baca Selengkapnya

Beijing Sepakati Anggaran Pemerintah Pusat dan Daerah Periode 2024

46 hari lalu

Beijing Sepakati Anggaran Pemerintah Pusat dan Daerah Periode 2024

Sidang parlemen "Dua Sesi" Cina resmi ditutup dengan hasil akhir menyepakati anggaran pemerintah pusat dan daerah periode 2024, menerima laporan kerja

Baca Selengkapnya

Pemda Diminta Koordinasi dengan Bulog Bantu Salurkan Beras SPHP

26 Februari 2024

Pemda Diminta Koordinasi dengan Bulog Bantu Salurkan Beras SPHP

Penyaluran beras SPHP dimaksimalkan sebanyak 200 ribu ton per bulan untuk periode Januari-Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Pemerataan Dokter Spesialis Bisa Dimulai dari Dukungan Pemerintah Daerah

23 Februari 2024

Pemerataan Dokter Spesialis Bisa Dimulai dari Dukungan Pemerintah Daerah

Ketua IDI Mohammad Adib Khumaidi mengatakan, pemerintah daerah berperan untuk pemerataan dokter spesialis

Baca Selengkapnya

Pajak Hiburan 75 Persen Diatur dalam UU HKPD, Kemenkeu: untuk Kemandirian Daerah

17 Januari 2024

Pajak Hiburan 75 Persen Diatur dalam UU HKPD, Kemenkeu: untuk Kemandirian Daerah

Pajak hiburan termaktub dalam UU HKPD untuk penguatan pajak daerah, dan mendukung agar daerah bisa lebih mandiri.

Baca Selengkapnya

Pikachu Jalan-jalan ke Bali dan 3 Kota Lain di Indonesia, Pakai Batik yang Dirancang Khusus

12 Januari 2024

Pikachu Jalan-jalan ke Bali dan 3 Kota Lain di Indonesia, Pakai Batik yang Dirancang Khusus

Pikachu berbatik akan ada hadir di empat kota yakni Bali, Jogja, Surabaya, dan Jakarta dalam rangka Pikachu's Indonesia Journey.

Baca Selengkapnya

Warga 1 Desa Dekat Gunung Lewotobi Diminta Mengungsi, Ada Sinar Api

10 Januari 2024

Warga 1 Desa Dekat Gunung Lewotobi Diminta Mengungsi, Ada Sinar Api

Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral menaikkan status Gunung Lewotobi Laki-laki di NTT dari Level III atau Siaga jadi Level IV.

Baca Selengkapnya

Kepala Bapanas Minta Pemerintah Daerah Gencarkan Program Ketahanan Pangan

19 November 2023

Kepala Bapanas Minta Pemerintah Daerah Gencarkan Program Ketahanan Pangan

Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi meminta seluruh pemerintah daerah menggencarkan berbagai program ketahanan pangan.

Baca Selengkapnya

Asal-usul Hari Wayang Nasional Diperingati setiap 7 November

7 November 2023

Asal-usul Hari Wayang Nasional Diperingati setiap 7 November

Hari Wayang Nasional diperingati setiap tahun pada 7 November

Baca Selengkapnya

Otorita IKN Bisa Terbitkan Obligasi dan Sukuk Tahun Depan

18 September 2023

Otorita IKN Bisa Terbitkan Obligasi dan Sukuk Tahun Depan

Otorita IKN akan bisa menerbitkan surat utang alias obligasi dan sertifikat kepemilikan aset atau sukuk pada tahun depan. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya