Polisi Tembak Mati Pembunuh Istri dan Tetangganya

Reporter

Senin, 18 Juli 2016 15:08 WIB

TEMPO/Hariandi Hafid

TEMPO.CO, Samarinda - Syarifudin, pembunuh istri dan tetangganya, tewas setelah dilumpuhkan aparat Kepolisian Resor Kota Samarinda dengan tembakan, Senin, 18 Juli 2016. Polisi terpaksa melepaskan tembakan karena Udin—sapaannya—masih menghunus parang saat dikepung.

Sebelum dilumpuhkan, Udin juga masih sempat melukai warga sekitar yang hendak menangkapnya. Sedikitnya ada tiga tembakan yang dilepaskan polisi untuk menghentikan aksi Udin. "Kami terpaksa menembak karena dia mengancam jiwa-raga orang lain," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Samarinda Komisaris Sudarsono, Senin, 18 Juli 2016.

Pada Minggu dinihari, 17 Juli 2016, warga Kelurahan Loa Bakung itu berulah. Tanpa alasan yang jelas, Udin tiba-tiba mengamuk dan menombak istrinya yang sedang tertidur. Ia juga sempat menebas istrinya dengan parang.

Saat kegaduhan itu terjadi, kakak iparnya, Sumarno, datang ke rumah Udin. Sumarno langsung menendang Udin yang akan menumpas tiga anaknya di dalam rumah. Sumarno tak lepas dari amukan Udin.

Setelah menebas Sumarno, kemarahan Udin makin menjadi. Ia membabi buta menebas semua orang yang ada di hadapannya dengan parangnya. Tercatat tiga warga mengalami luka tebasan parang Udin. Setelah itu, Udin kabur.

Polisi yang menerima laporan bergegas menuju lokasi. Tapi Udin sudah telanjur kabur. Sehari setelahnya, Udin diketahui masih berada di lingkungan kampungnya, Gang Tugu Monas, tepatnya di belakang Markas Kepolisian Sektor Sungai Kunjang.

Saat dikepung, Udin tak menyerah. Bahkan, dalam kepungan polisi bersenjata, Udin masih sempat melukai seorang warga. "Udin meninggal saat perjalanan menuju rumah sakit," ujar Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Sungai Kunjang Inspektur Satu Heru Santoso.

Dari foto-foto yang tersebar di media sosial, jasad Udin terbujur kaku di kamar jenazah Rumah Sakit Umum Daerah A.W. Syahranie, Samarinda. Terdapat tiga peluru yang bersarang di kaki, lengan bagian kanan, dan badannya.

FIRMAN HIDAYAT
















Advertising
Advertising




Berita terkait

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

41 menit lalu

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

Polres Ciamis Jawa Barat, belum dapat memastikan motif pembunuhan dan mutilasi oleh suami ke istri di Dusun Sindangjaya.

Baca Selengkapnya

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

1 jam lalu

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

Keributan antara bapak dan anak di Bekasi ini dipicu urusan menantu, atau istri dari korban. Si anak minta ayannya mencari keberadaan sang istri.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

5 jam lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

19 jam lalu

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

Pelaku pembunuhan dan korban telah dua kali berhubungan intim. Permintaan korban untuk segera dinikahi membuat pelaku marah.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

19 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

20 jam lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

Seorang suami memutilasi istrinya. Pelaku diduga mengalami gangguan jiwa.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

22 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

Pelaku kasus mayat dalam koper gunakan uang kantornya sebesar Rp 7 juta untuk kabur.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

23 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

Polisi mengungkap motif pembunuhan kasus mayat dalam koper.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

1 hari lalu

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

Adik tersangka pembunuhan wanita di kasus mayat dalam koper itu sempat melarikan diri usai membantu kakaknya.

Baca Selengkapnya

Pelaku Pembunuhan di Bandung Beli Koper Dua Kali, Pertama Kekecilan Tak Bisa Memuat Tubuh Korban

1 hari lalu

Pelaku Pembunuhan di Bandung Beli Koper Dua Kali, Pertama Kekecilan Tak Bisa Memuat Tubuh Korban

Pelaku pembunuhan perempuan di Bandung yang mayatnya dimasukkan dalam koper membeli koper usai menghabisi nyawa korban.

Baca Selengkapnya